Pengertian Sumber Daya Alam

commit to user 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Sumber Daya Alam

Sumber daya alam merupakan komponen penting dalam setiap kegiatan ekonomi dan industri. Sumber daya alam yang melimpah sangat menunjang majunya perekonomian suatu daerah namun dalam pemakaiannya memerlukan efisiensi agar penggunaan sumber daya tersebut dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan saja. Salah satu cabang ilmu ekonomi mengenal ekonomi sumber daya alam. Ekonomi sumber daya alam merupakan salah satu cabang ilmu ekonomi yang mencoba menerapkan teori ekonomi, khususnya teori ekonomi mikro dalam pengelolaan sumber daya alam dan energi untuk memenuhi kebutuhan manusia secara efisien, efektif dan lestari. Pertumbuhan ekonomi agregat sering diartikan sebagai kenaikan produksi nasional. Fungsi Produksi menunjukkan hubungan antara keluaran output dengan jumlah masukan input. Fungsi produksi berikut sumberdaya alam dengan masukan input lainnya menjadi pendorong bagi pertumbuhan ekonomi dan secara sistematis dapat ditulis sebagai berikut: Y = f L , K , R , T Dimana: Y = Jumlah produksi L = Jumlah tenaga kerja K = Kapital commit to user 12 T = Teknologi R = Jumlah barang sumberdaya alam Sejarah menunjukkan masyarakat dapat mencapai kemakmuran karena berhasil memanfaatkan sumber daya yang dimiliki. Adam Smith dengan teori Absolute Comparative Advantage menyarankan agar setiap masyarakat berproduksi sesuai dengan keunggulan komparatif yang dimiliki. Jadi masyarakat yang kaya akan sumber daya akan lebih banyak berproduksi. Jumlah sumber daya alam yang terbatas sedangkan pemenuhan kebutuhan manusia yang tidak terbatas seringkali membuat pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya alam tidak lagi bijaksana dan berpandangan jangka pendek. Isu lainnya mengenai pengelolaan sumber daya manusia yaitu belum adanya pertimbangan lingkungan. Semakin terbatasnya kondisi lingkungan global dan adanya pergeseran para pengguna dari yang semula memakai SDA yang renewable menjadi non renewable. Tujuan pengelolaan SDA untuk mencapai tingkat penggunaan yang optimal dan lestari dan tergantung pada pemanfaatan. Sumber daya alam terbagi menjadi 2 dua, yaitu sumber daya alam terbaharui dan tak terbaharui. Pemakaian sumber daya alam yang salah dapat menyebabkan beberapa hal yang merugikan pihak-pihak terutama pihak ketiga dari jalannya suatu kegiatan industriusaha. Salah satunya yang dipermasalahkan adalah timbulnya biaya sosial dan eksternalitas. Bentuk eksternalitas yang berhubungan dengan penelitian ini adalah mengenai limbah. Limbah tersebut diolah sedemikian mungkin agar dapat commit to user 13 meminimalisasikan dampak limbah terendah terhadap masyarakat sebagai penanggung dari eksternalitas negatif. Hal ini merupakan biaya eksternal perusahaan yang juga sebagai biaya sosial yang harus ditanggung oleh perusahaan. Ada hubungan yang positif antara jumlah dan kuantitas barang sumberdaya dan pertumbuhan ekonomi, tetapi sebaliknya ada hubungan negatif antara pertumbuhan ekonomi dan tersedianya sumberdaya alam yang ada di dalam bumi. Pembangunan ekonomi yang cepat yang bersamaan dengan pembangunan pabrik akan meningkatkan pencemaran lingkungan. Y y1 Y=fR Y0 R0 R1 R Sumber: Suparmoko dkk, 2011 Gambar 1. Hubungan Pertumbuhan Ekonomi dengan Barang Sumber Daya Alam Berkembangnya jumlah penduduk, perekonomian harus lebih banyak menyediakan barang dan jasa. Peningkatan produksi barang dan jasa menuntut lebih banyak produksi barang SDA yang harus digali dan semakin menipisnya SDA dan pencemaran lingkungan semakin meningkat. Menurut teori biaya produksi, teori klasik Ricardo dan neo klasik Jevons commit to user 14 menyatakan peningkatan biaya produksi berhubungan dengan semakin berkurangnya persediaan SDA. Penyebab SDA menjadi langka apabila: 1. Biaya riil per satuan output naik terus selama periode pengambilan. 2. Biaya komoditi yang diambil relatif lebih tinggi dari biaya produksi komoditi lain. 3. Harga komoditi yang diambil relatif lebih tinggi dari harga komoditi lain SDA dapat menjadi tidak langka disebabkan oleh beberapa hal, antara lain: 1. Adanya barang substitusi, contoh: plastik mengganti kulit. 2. Adanya penemuan baru dengan metoda eksplorasi baru. 3. Adanya peningkatan dalam impor mineral dan metal dari negara lain. 4. Adanya peningkatan pengetahuan teknik . 5. Adanya pemakaian ulang recycle. Kelangkaan dapat dilihat dari harga barang SDA yang semakin naik maupun dilihat dari royalti atau rent. Rent adalah harga bayangan satu satuan barang SDA dalam persediaan. Bila seseorang tertarik pada kelangkaan maka rent lebih tepat, tetapi bila ingin mengetahui banyaknya pengorbanan dalam memperoleh barang SDA maka yang tepat adalah harga karena sudah mencakup biaya produksi dan sewa.

B. Pengertian Industri