BAB III METODE PENELITIAN
Metode penelitian adalah langkah dan prosedur yang dilakukan dalam mengumpulkan informasi empiris guna memecahkan masalah dan menguji
hipotesis dari penelitian. Data dan atau informasi yang tepat dan relevan dengan masalah yang dibahas diharapkan dapat menggambarkan kesimpulan yang lebih
baik dan bermutu. Dalam bab ini akan dikemukakan mengenai proses data tersebut serta rencana pengolahannya.
3.1 Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian di 5 kelurahan yaitu Kelurahan Bantan, Kelurahan Tomuan, Kelurahan Siopat Suhu, Kelurahan Naga Pita, dan Kelurahan Bah
Kapul. Daerah-daerah ini dianggap dapat mewakili 53 kelurahan yang ada di kota Pematangsiantar karena merupakan 5 kelurahan yang terbanyak penduduknya.
3.2 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi fertilitas di Kota Pematangsiantar, yakni usia kawin pertama,
tingkat pendapatan, dan tingkat pendidikan.
3.3 Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Dalam pengumpulan data dan informasi yang menyangkut faktor-faktor yang
mempengaruhi fertilitas di Kota Pematangsiantar, diperoleh langsung dari lapangan yakni masyarakat yang bertempat tinggal di Kelurahan Bantan,
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Kelurahan Tomuan, Kelurahan Siopat Suhu, Kelurahan Naga Pita, dan Kelurahan
Bah Kapul 1. Data Primer
Data primer dalam penulisan skripsi ini adalah data-data yang diperoleh langsung dari masyarakat Kotamadya Pematangsiantar dengan menggunakan
daftar pertanyaan atau kuisioner yang telah disiapkan. 2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik BPS, buku literature, media internet serta bacaan lain yang berhubungan
dengan penelitian yang digunakan hanya sebagai data penunjang untuk melihat perkembangan fertilitas di Kota Pematangsiantar pada tahun sebelum
dilakukannya penelitian.
3.4 Populasi dan Sampel 3.4.1 Populasi
Populasi adalah kumpulan dari individu dengan kualitas serta ciri-ciri yang telah ditetapkan. Populasi dipilih sendiri oleh penulis yaitu masyarakat yang
bertempat tinggal di Kota Pematangsiantar. Adapun populasi penduduk per kepala keluarga KK di Kota
Pematangsiantar pada tahun 2010 yaitu:
Tabel 3.1 Jumlah Sampel Penelitian
No Kelurahan
Populasi per KK
1. Sukamaju
340 2.
Pardamean 805
3. Sukaraja
557 4.
BP Nauli 215
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
No Kelurahan
Populasi per KK
5. Sukamakmur
908 6.
Parhorasan Nauli 705
7. Mekar Nauli
701 8.
Simarimbun 508
9. Nagahuta
686 10.
Pematang Marihat 700
11. Tong Marimbun
495 12.
Nagahuta Timur 457
13. Marihat Jaya
617 14.
Aek Nauli 910
15. Martimbang
867 16.
Kristen 530
17. Toba
516 18.
Karo 794
19. Simalungun
629 20.
Sipingol-pinggol 1.065
21. Teladan
512 22.
Dwikora 589
23. Proklamasi
426 24.
Timbang Galung 777
25. Simarito
1.479 26.
Banjar 1.183
27. Bantan
2.421 28.
Martoba 1.984
29. Melayu
1.770 30.
Baru 1.316
31. Suka Dame
1.211 32.
Bane 1.296
33. Sigulang-gulang
1.345 34.
Kahean 1.556
35. Kebun Sayur
979 36.
Tomuan 2.018
37. Pahlawan
522 38.
Siopat Suhu 2.492
39. Merdeka
671 40.
Pardomuan 975
41. Asuhan
1.060 42.
Sumber Jaya 1.238
43. Naga Pita
2.280 44.
Pondok Sayur 1.305
45. Tambun Nabolon
1.355 46.
Nagapitu 1.012
47. Tanjung Pinggir
1.053
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
No Kelurahan
Populasi per KK
48. Tanjung Tongah
732 49.
Bah Kapul 2.203
50. Gurilla
466 51.
Bukit Shofa 1.497
52. Setia Negara
1.412 53.
Bah Sorma 734
Jumlah 54.874
Sumber: BPS Pematangsiantar 2010
3.4.2 Sampel
Sampel adalah kumpulan elemen yang sifatnya tidak menyeluruh melainkan hanya sebagian dari populasi saja. Dimana dalam menentukan ukuran
sampel populasi, penulis menggunakan rumus Slovin sebagai berikut: n =
n = ukuran sampel N = ukuran populasi
e = nilai kritis batas kesalahan persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir atau diinginkan,
misalnya 5, 10. n =
n = n = 99,99 maka dibulatkan menjadi 100.
Dari rumus di atas diperoleh jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 100 orang.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Untuk menentukan sampel mana yang akan dijadikan sumber data, maka penulis memilih 5 kelurahan yang terbanyak penduduknya dari 53 kelurahan di
Kota Pematangsiantar sebagai sampel penelitian dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 3.2 Jumlah Sampel Penelitian Berdasarkan Kepala Keluarga KK
No Kelurahan
Populasi per KK
Sampel per KK
1. Siopat Suhu
2.492 20
2. Bantan
2.421 20
3. Naga Pita
2.280 20
4. Bah Kapul
2.203 20
5. Tomuan
2.018 20
Sumber: BPS Pematangsiantar 2010 Dalam menentukan sampel, penulis menggunakan metode pengambilan
cluster sampling area sampling. Teknik area sampling digunakan, disebabkan karena objek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas.
3.5 Metode dan Teknik Pengumpulan Data