Strategi Demand Side Analisis Pengaruh Investasi terhadap Pengembangan Wilayah di Kota Tebing Tinggi

1 Regulasi aturan-aturan adatbudaya 2 Organisasi sosial network 3 Rasa percaya trust 3. Pendekatan Proses Pembangunan yang terdiri atas beberapa kelompok yaitu : a Kelompok input dengan indikator operasionalnya Input dasar seperti SDA, SDM, Infrastruktur b Kelompok Prosesimplementasi dengan indikator operasionalnya seperti input antara, efisensi manajemen, tingkat partisipasi masyarakatstakeholder c Kelompok Output dengan indikator operasionalnya seperti total volume produksi d Kelompok Outcome e Kelompok Benefit f Kelompok Impact

2.2.3. Strategi pengembangan wilayah

Dalam upaya mempercepat pengembangan suatu wilayah, diperlukan strategi- strategi pembangunan wilayah yang efektif. Strategi pembangunan yang efektif dapat dibagi dalam dua kategori yaitu, Rustiadi, 2011 :

1. Strategi Demand Side

Strategi Demand Side adalah suatu strategi pengembangan wilayah yang diupayakan melalui peningkatan barang-barang dan jasa-jasa dari masyarakat Universitas Sumatera Utara setempat melalui kegiatan produksi lokal. Dengan peningkatan barang-barang dan jasa-jasa tersebut akan meningkatkan perkembangan sektor industri dan sektor jasa yang akan lebih mendorong perkembangan wilayah tersebut. Sebagai contoh adalah program transmigrasi yang dalam perkembangannya melalui beberapa tahapan. Tahap pertama, penduduk masuk dalam stadia sub-sisten selama satu tahun dimana semua kebutuhan hidup disubsidi oleh pemerintah termasuk penyediaan sarana dan prasarana dasar. Tahap kedua, transmigran masuk dalam stadia subsisten dengan bermodal lahan pekarangan dan diharapkan transmigran dapat berproduksi hingga dapat memenuhi kebutuhan pangannya sendiri subsisten. Dengan adanya peningkatan sistem produksi diharapkan transmigran akan memasuki tahap ketiga yaitu stadia marketable surplus hasil taninya telah melebihi kebutuhan keluarganya. Hal ini selanjutnya mengisyaratkan perlunya dikembangkan industri pengolahan terutama untuk memenuhi permintaan atas barang-barang olahan utama, karena itu diharapkan telah masuk dalam sstadia industri pertanian berskala kecil. Adanya industri hasil pertanian menyebabkan peningkatan permintaan hasil pertanian sehingga tidak perlu jauh-jauh untuk menjual ke kota. Karena itu, income diharapkan akan meningkat sehingga semakin meningkatkan konsumsi produk-produk non pertanian. Tahap selanjutnya masuk dalam stadia industri non pertanian dalam skala kecil yang akan meningkatkan pendapatan dan permintaan barang kebutuhan sekunder. Terakhir masuk dalam kelas stadia industri umum. Universitas Sumatera Utara Konsekuensi dai pendekatan strategi demand side adalah membutuhkan waktu yang lama karena berhubungan dengan transformasi teknologi, transformasi struktur kelembagaan dan yang paling penting proses ini membutuhkan evolusiperombakan cara berpikir. Sedangkan keunggulan dari strategi ini umumnya berjalan stabil dan tidak mudah terpengaruh oleh perubahan di luar wilayah. Stabilitas ini berkaitan dengan perubahan-perubahan struktur kelembagaan yang mantap.

2. Strategi Supply side