KESIMPULAN SARAN KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: a. Pemberian MSG secara oral dapat menimbulkan kerusakan histologis ginjal dengan kerusakan penyempitan lumen tubulus proksimal ginjal mencit, namun tidak merusak morfologi dan berat ginjal. b. Pemberian vitamin C dan E secara oral pada mencit tidak berpengaruh dalam menurunkan kerusakan histologis ginjal mencit yang terpajan MSG. c. Pemberian vitamin C dan E secara oral pada mencit berpengaruh dalam menurunkan kerusakan histologis ginjal mencit yang terpajan MSG.

5.2 SARAN

Diharapkan adanya penelitian lanjutan dengan parameter pemeriksaan kadar kreatinin urin atau kreatinin serum terhadap ginjal mencit dengan pemberian MSG, vitamin C dan vitamin E. Universitas Sumatera Utara DAFTAR PUSTAKA Agustie, M. C. 2006. Pengaruh Pemberian Rumput Mutiara Hedyotis corymbosa Dengan Dosis Bertingkat Terhadap Gambaran Histologi Ginjal Mencit BALBC. Artikel Penelitian. Semarang: Universitas Diponegoro. Anggraini, D. 2006. Pengaruh Pemberian Vitamin E Terhadap Motilitas Spermatozoa Mencit Jantan Strain BaLBC Yang Diberi Paparan Asap Rokok. Tesis. Semarang: Universitas Diponegoro. Anggriani, Y. W. 2008. Pengaruh Pemberian Teh Kombucha Dosis Bertingkat Per Oral Terhadap Gambaran Histologi Ginjal Mencit BALBC. Artikel Karya Tulis Ilmiah. Semarang: Universitas Diponegoro Alboneh, S. F. H. 2010. Uji Toksisitas Akut Ekstrak Meniran Phyllanthus niruri, L Terhadap Ginjal Mencit BALBc. Artikel Penelitian. Semarang: Universitas Dipenegoro. Almatsier, S. 2009. Prinsip Dasar Ilmu Gizi.: Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama: hlm. 173-188. Ardyanto, T. D. 2004. MSG dan Kesehatan : Sejarah, Efek dan Kontroversinya. Artikel Kesehatan. Surakarta: Universitas Sebelas Maret 1:52-53. Bernike, 2008. Pengaruh Proteksi Vitamin C Terdadap Kadar Ureum, Kreatinin Dan Gambaran Histopatologis Ginjal Mencit Yang Dipapar Plumbum. Tesis. Medan: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Chairul, Harapini, M., Daryati, Y. 1992. Pengaruh Ekstrak Kencur Kaempferia galanga L. Terhadap Kehamilan Mencit Putih Mus musculus L.. Tesis. Bandung: Universitas Padjajaran, dan Laboratorium Treub Puslitbang Biologi LIPI Bogor. Cotran, R. S. 1995. Ginjal dan sistem penyalurannya. Di dalam: Robbins, S. L., Kumar, V. Buku Ajar Patologi II edisi 4. Jakarta: EGC. hlm. 203. Diniz, Y. S., Faine, L. A., Galhardi, C. M., Rodrigues, H. G., Ebaid, G. X., Burneiko, R. C., Cicogna, A. C. Novelli, E. L. 2005. Monosodium Glutamate In Standard And High-fiber Diets Metabolic Syndrome And Oxidative Sterss In Rats. Nutrition 21:749-55. Farombi, E. O. Onyema, O. O. 2006. Monosodium Glutamate-induced Oxidative Damage And Genotoxity In The Rat: Modulatory Role of Vitamin C, Vitamin E And Quercetin. Hum Exp Toxicol 25:251-9. Universitas Sumatera Utara Gani, Y dan Munir, W. 1992. Pengaruh tamoxifen terhadap struktur ginjal dan hipofisa mencit Mus Musculus. Jurnal Matematika dan Pengetahuan Alam 21 :50. Geha, R. Beiser, A. 2000. Review of Alleged Reaction to Monosodium Glutamate and Outcome of a Nutrition. Double-Blind Placebo-Controlled Study: The Journal of Nutrition 130:1058-1062. Goodman, S. 1995. Ester-CR Vitamin Generasi III. Terjemahan Rhicard A. Passwater. Jakarta: UI Press. hlm. 29-31. Guyton, A. C. Hall, J. E. 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 11. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Haryatmi. 2004. Kemampuan Vitamin E Sebagai Antioksidan Terhadap Radikal Bebas Pada Lanjut Usia. Tesis. Semarang: FKIP UMS. 114. Iswara, A. 2009. Pengaruh Pemberian Antioksidan Vitamin C Dan E Terhadap Kualitas Spermatozoa Tikus Putih Terpapar Allethrin. Skripsi. Semarang: Fakultas MIPA Universitas Negri Semarang. Loliger J. 2000. Function and importance of glutamate for savory of foods. The Journal of Nutrition 30:915-20. Lu, F. C. 1994. Toksikologi Dasar. Asas, Organ Sasaran, dan Penilaian Resiko. Edisi Kedua. Jakarta: UI Press. Juncquiera, C Carneiro, J. 1995. Histologi Dasar Edisi 8. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran. hlm. 371- 372. Junqueira, L, C Carneiro, J. 1991. Histologi Dasar Edisi 3. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Kobayashi, C., Kennedy, L. Halpern, B. 2002. Experience-Induced Changes in Taste Identification of Monosodium Glutamate MSG Are Reversible. Chem Senses 31:301–306. Megawati, E. R. 2008. Penurunan Jumlah Sperma Hewan Coba Akibat Paparan Monosodium Glutamate. Tesis. Medan: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Olney, J. W., Brain, L. 1969. Obesity, and Other Disturbance in Mice Treated with Monosodium Glutamate. Science 164. Robbins, S, L Kumar, V. 1995. Buku Ajar Patologi I Edisi 4. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. hlm. 38-39. Universitas Sumatera Utara Santoso, S. 1988. Beberapa Data Metabolisme MSG Dalam Tubuh Dan Tinjauan Manfaat Mudaratnya. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Savira, M. 2008. Gangguan Perkembangan Testis dan Penurunan Kadar Testosteron Pada Hewan Coba Akibat Paparan Monosodium Glutamate MSG Yang berlebihan. Tesis. Medan: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. hlm. 4. Sihardo, L. 2006. Pengaruh Pemberian Minyak Pandanus conoideus Terhadap Gambaran Histologis Ginjal Pada Mencit Swiss Yang Di Infeksi Plasmodium berghei Anka. Karya Tulis Ilmiah. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Dipenogoro. Simanjuntak, L. 2010. Pengaruh Pemberian Vitamin C Terhadap Gambaran Histologis Hati Mencit Mus musculus L. Yang Dipapari Monosodium Glutamate MSG. Tesis. Medan: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Sloane, E. 2003. Anatomi dan Fisiologi Untuk Pemula. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Smith, J, B Mangkoewidjojo, S. 1988. Pemeliharaan, Pembiakan dan Penggunaan Hewan Percobaan di Daerah Tropis. Jakarta: Penerbit UI Press. Soeksmanto, A. 2003. Pengaruh fraksi aktif tumbuhan Aglaia angustifolia terhadap ginjal mencit Mus musculus. Jurnal Natur Indonesia 6 1:50. Sukawan, U. Y. 2008. Efek Toksik Monosodium Glutamat MSG Pada Binatang Percobaan. Tesis. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia. 23 :306 – 314. Sukandar, E. 2006. Stres Oksidatif sebagai Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular. Farmacia. 6:1 Sulistyowati, Y. 2006. Pengaruh Pemberian Likopen Terhadap Status Antioksidan Vitamin C, Vitamin E dan Gluthathion Peroksidase Tikus Rattus norvegicus galur Sprague Dawley Hiperkolesterolemik. Tesis. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Dipenegoro. Suntoro, S.H. 1983. Metode Pewarnaan: Histologi dan Histokimia. Jakarta: Bharatara Karya Aksara: hlm. 42-55. Syahrizal, D. 2008. Pengaruh Proteksi Vitamin C Terhadap Enzim Transaminase Dan Gambaran Histopatologis Hati Mencit Yang Dipapar Plumbum. Tesis. Medan. Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Syaifuddin. 2000. Fungsi Sistem Tubuh Manusia. Jakarta: Penerbit Widya Medika: hlm. 218-219. Universitas Sumatera Utara Syaifuddin. 2001. Fungsi Sistem Tubuh Manusia. Jakarta: Widya Medika. Tambajong, J. 1995. Sinopsis Histologi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran ECG: hlm. 163. Tjay, T. H Rahardja, K. 2002. Obat-obat Penting. Jakarta: Elex Media Komputindo. hlm. 805-809. Ummah, W. 2012. Pengaruh Ekstrak Air Biji Pepaya Carica papaya L. Dan Testosteron Undekanoat TU Terhadap Jaringan Ginjal Mus musculus L.. Skripsi. Medan: Fakultas MIPA Universitas Sumatera Utara. Wibowo, D.S Widjaja, P. 2009. Anatomi Tubuh Manusia. Jakarta: Penerbit Graha: hlm. 42. Wresdiyati, T, Astawan, M, Adnyane, IKM. 2003. Aktivitas anti inflamasi oleoresin jahe Zingiber officinale pada ginjal tikus yang mengalami perlakuan stres. Jurnal Teknol dan Industri Pangan 16 2:119. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN A. Prosedur Pembuatan Bahan Uji

a. Pembuatan Monosodium Glutamat MSG

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pemberian Vitamin C Dan E Terhadap Gambaran Histologis Testis Mencit (Mus musculus L.) Yang Dipajankan Monosodium Glutamat (MSG)

0 46 78

Pengaruh Pemberian Vitamin C Dan E Terhadap Gambaran Histologis Hepar Mencit (Mus musculus L.) Yang Dipajankan Monosodium Glutamat (MSG)

3 83 66

PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN E TERHADAP GAMBARAN HISTOLOGIS HEPAR MENCIT (Mus musculus L.) YANG DIPAJANKAN MONOSODIUM GLUTAMAT (MSG)

0 0 6

b. Pembuatan Vitamin C - Pengaruh Pemberian Vitamin C Dan E Terhadap Gambaran Histologis Ginjal Mencit(Mus musculus L.) Yang Dipajankan Monosodium Glutamat (MSG)

0 0 15

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Monosodium Glutamat (MSG) 2.1.1 Penemuan MSG - Pengaruh Pemberian Vitamin C Dan E Terhadap Gambaran Histologis Ginjal Mencit(Mus musculus L.) Yang Dipajankan Monosodium Glutamat (MSG)

0 0 11

PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN E TERHADAP GAMBARAN HISTOLOGIS GINJAL MENCIT (Mus musculus L.) YANG DIPAJANKAN MONOSODIUM GLUTAMAT (MSG) SKRIPSI ZULFIANI 080805010

0 0 13

Pengaruh Pemberian Vitamin C Dan E Terhadap Gambaran Histologis Hepar Mencit (Mus musculus L.) Yang Dipajankan Monosodium Glutamat (MSG)

0 0 15

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Monosodium Glutamat (MSG) - Pengaruh Pemberian Vitamin C Dan E Terhadap Gambaran Histologis Hepar Mencit (Mus musculus L.) Yang Dipajankan Monosodium Glutamat (MSG)

0 0 11

PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN E TERHADAP GAMBARAN HISTOLOGIS HEPAR MENCIT (Mus musculus L.) YANG DIPAJANKAN MONOSODIUM GLUTAMAT (MSG) SKRIPSI

0 0 13

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Monosodium Glutamat (MSG) - Pengaruh Pemberian Vitamin C Dan E Terhadap Gambaran Histologis Testis Mencit (Mus musculus L.) Yang Dipajankan Monosodium Glutamat (MSG)

0 0 10