Batasan Rumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian
tentang al- Fārābī yang telah menyumbangkan pemikiran filsafat politiknya
terhadap khazanah pengetahuan Islam tentang ketatanegaraan, yang disebut dengan istilah Negara Utama. Konsep tersebut merupakan sebuah perkumpulan
kerjasama manusia untuk mencapai tujuan yang ingin mendapatkan kebahagiaan. Negara Utama al-
Fārābī merupakan sebuah konsep politik Islam yang lahir pada abad klasik, berbeda dari demokrasi yang pada kenyataannya berkembang pesat
hingga saat ini. Pemikiran al- Fārābī yang lain yang sejalan dengan filsafat politik
Plato adalah mengenai bentuk negara ideal yang diidealkan oleh keduanya, yaitu bentuk Negara Kota. Al-
Fārābī mengidolakan Negara Kota yang utama, bukan bentuk negara demokratis, seperti juga Plato dan Aristoteles.
Adapun yang membedakan tulisan skripsi ini dengan tulisan-tulisan di atas adalah bahwa penulis memfokuskan tulisan terhadap pembahasan mengenai
konsep kepemimpinan yang diungkapkan al- Fārābī dan konsep Negara Utama
yang dituliskan al- Fārābī dalam bukunya yang berjudul rāʼ Ahl al-Madīnah al-
Fāḍilah. Di dalam buku tersebut di antaranya dibahas tentang negara ideal yang di dalamnya terdapat pembagian negara-negara berdasarkan ideologi menurut al-
Fārābī, kriteria kepala negara, dan sebagainya.