33
Studi kasus menurut Sinulingga 2011 adalah penelitian tentang status subjek penelitian yang berkenaan dengan suatu fase spesifik dari keseluruhan
personalitas. Dengan penelitian ini, peneliti ingin mempelajari secara intensif latar belakang serta interaksi lingkungan dari unit-unit sosial dari objek penelitian
dengan tujuan memberikan gambaran mendetail tentang latar belakang, sifat dan karakter khas dari kasus yang kemudian dicoba digeneralisasi.
4.2. Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan cara pengamatan langsung, dan
mengumpulkan informasi langsung dari responden, yaitu dengan menyebar kuesioner kepada pelanggan PDAM Tirtanadi.
Data sekunder diperoleh dengan cara pengamatan ataupun pengumpulan data secara tidak langsung. Data diperoleh dari pihak ke dua bukan langsung dari
sumbernya dengan mengumpulkan literatur terkait penelitian.
4.3. Metode Pengumpulan Data
Untuk mengumpulkan data yang digunakan selama penelitian ini dilakukan dengan cara:
- Menyusun dan menyebar kuesioner Kuesioner yang disusun ditujukan untuk mengumpulkan data dari pihak
eksternal perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
34
- Melakukan wawancara Wawancara dilakukan untuk mengetahui detail-detail pelaksanaan hal-hal
terkait penelitian ini. Wawancara dilakukan dengan pihak internal perusahaan.
- Mempelajari studi pustaka. Penelaahan kepustakaan bertujuan untuk mengumpulkan data yang tidak
didapat dari penyebaran kuesioner dan juga wawancara.
4.4. Populasi dan Sampel
Populasi adalah jumlah total dari semua obyek atau individu yang akan diteliti dengan memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap. Penelitian ini
menjadikan seluruh pelanggan PDAM Tirtanadi Cabang Medan sebagai populasi. Jumlah populasi adalah 42.140 pelanggan.
Sampel adalah bagian dari populasi yang menjadi objek penelitian. Pengambilan jumlah sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin yang
dirumuskan sebagai berikut :
Dimana : n
= ukuran sampel N
= ukuran populasi e
= persentase kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir atau diinginkan.
Universitas Sumatera Utara
35
Untuk ukuran populasi yang relatif besar 30 dapat digunakan kelonggaran ketidaktelitian hingga 10 persen. Merujuk pada rumus di atas, jumlah
sampel dalam penelitian ini dapat dihitung dengan cara: n = 42.140 {1 + 42.140 0.1
2
} n = 99.76 orang atau dibulatkan menjadi 100 orang
Penarikan sample dilakukan dengan metode cluster random sampling. Tabel 4.1 adalah tabel yang menunjukkan jumlah sampel yang diambil dengan
menggunakan metode cluster random sampling
Tabel 4.1. Jumlah Sampel Penelitian Kategori Responden
Jumlah Sampel
Sosial 3
Rumah Tangga 49
Instansi 15
Niaga 32
Industri 1
Total 100
Universitas Sumatera Utara
36
4.5. Variabel Penelitian
Penelitian ini terdiri dari 2 jenis variabel, yaitu variabel dependen Y dan variabel independen X. Variabel Y adalah kemauan untuk membayar tagihan
air. Sedangkan variabel X terdiri dari empat kelompok yaitu X1kepuasan terhadap kualitas air dan layanan, X2 kepuasan terhadap metode penagihan dan
pembayaran, X3 penanganan terhadap penyelesaian masalah tunggakan dan X4 kepuasan tarif.
4.6. Analisis Data