Etos Kerja PNS Simulasi dan Latihan

Modul Diklat Prajabatan Golongan I dan II 29 dimiliki oleh seorang PNS; • Arahkan pada kesimpulan bahwa seorang PNS hendaknya memiliki semua sifat atau perilaku tersebut di atas, bahwa dia hendaknya memiliki disiplin yang tinggi, jujur dan bertanggungjawab, kreatif, terbuka dan integritas moral yang kokoh; • Tutup sesi ini dan kaitkan dengan sesi berikutnya. b. Judul TEMUKAN AKU Tujuan Mempertunjukkan integritas moral etika, norma dan sistem nilai sebagai PNS. Waktu 60 - 90 menit. SaranaPrasarana Amplop berisi potongan- potongan bentuk, bisa bujur sangkar, trapesium, empat persegi panjang, bintang atau bentuk-bentuk lain sejumlah kelompok. 30 Dinamika Kelompok Proses Kegiatan • Bagi peserta ke dalam kelompok-kelompok yang terdiri dari 7 – 9 orang; • Setiap kelompok dibagikan sebuah amplop yang berisi potongan-potongan bentuk dan sebuah perintah tugas yang harus dilaksanakan oleh kelompok tersebut. Tugas tersebut, tidak akan bisa diselesaikan kalau diatara kelompok tidak berkolaborasi; • Selama proses berlangsung, widyaiswara mengamati dan mencatat perilaku peserta untuk bahan refleksi; • Refleksi diarahkan pada etika, norma dan sistem nilai yang berlaku dilingkungan kerja, khususnya lingkungan kerja PNS; • Tutup acara ini dengan mengaitkan pada simulasi berikutnya.

4. Etos Kerja PNS

a. Judul SANG TOKOH Tujuan Menunjukkan etos kerja dengan lebih baik. Waktu 45 - 60 menit. SaranaPrasarana Potongan kertas yang sudah ditulis nama-nama TOKOH. Modul Diklat Prajabatan Golongan I dan II 31 Proses Kegiatan • Awali kegiatan ini dengan Tanya Jawab yang ber- kaitan dengan nama-nama tokoh terkenal, tanyakan pada mereka bagaimana perasaannya apabila menjadi tokoh terkenal? • Jelaskan teknik simulasinya, dimana masing-masing peserta akan diberi nama tokoh terkenal dipunggungnya. Peserta lain tidak boleh memberitahu Tokoh terkenal yang tertempel dipunggung temannya; • Adapun contoh tokoh terkenal tersebut adalah: BJ HABIBI BUNG HATTA JEND. SUDIRMAN AMIN RAIS AKBAR TANJUNG LADY DIANA MAHATIR MOHAMMAD YASSER ARAFAT MICHAEL JACKSON RUDI HARTONO KRISDAYANTI KH. A. GYMNASTIAR MAHATMA GANDHI SUHARTO Sang tokoh Siapakah aku 32 Dinamika Kelompok • Peserta bebas berkeliling diruangan sambil men- jumpai peserta lain yang belum dikenalnya dan ber- usaha untuk menerka nama tokoh yang ada di- punggungnya dengan bantuan peserta lain, dengan bertanya yang menjurus ke jawaban. Adapun pertanyaan yang bisa diajukan antara lain: Apakah saya masih hidup? Apakah saya laki-laki? Apakah saya tokoh dunia? Apakah saya artis? dan lain sebagainya. • Kegiatan ini dilakukan sampai peserta dapat menebak tokoh yang ada dipunggungnya. Fasilitator boleh memberi contoh. • Proses kegiatan ini kearah Etos Kerja PNS. Arahkan kesimpulan bahwa untuk dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik, memerlukan strategi, logika berpikir dan wawasan yang luas. b. Judul SIMULASI ANGKA Tujuan Menunjukkan etos kerja sebagai PNS Waktu 50 - 60 menit. SaranaPrasarana Lembar kerja berisi angka lembar kerja 2a dan 2b. Proses Kegiatan • Jelaskan kegiatan yang akan dilakukan peserta, yaitu mereka diminta menghubungkan angka-angka secara Modul Diklat Prajabatan Golongan I dan II 33 berurutan, mulai dari angka 1 sudah dilingkari sampai dengan sebanyak-banyaknya, dan tidak boleh ada angka yang terlewati. Setiap angka dihubungkan dengan garis lurus. Kegiatan ini dimulai secara bersama-sama dan pada waktu widyaiswara membagi lembar kerja 2a, harus dalam keadaan terbalik sehingga tidak ada yang mulai lebih dulu. • Pada waktu menghubungkan angka yang satu dengan angka yang lain tidak boleh mengangkat pena. • Setelah lima menit berlalu, bagikan lembar kerja berikutnya. Aturannya sama dengan yang pertama. Hal ini dilakukan 2 kali untuk lembar kerja 2b. • Setelah selesai, tanyakan peserta siapa yang berhasil menyelesaikan tugasnya sampai dengan angka yang terakhir. Catat di papan tulis untuk bahan refleksi, siapa yang berhasil dan berapa orang, siapa yang prestasinya meningkat, mengapa itu terjadi dan siapa yang prestasinya menurun dan mengapa pula ini terjadi ? • Proses kearah etos kerja PNS. Arahkan pada kesim- pulan bahwa bekerja seseorang harus menemukan kuncinya terlebih dahulu. Bahwa untuk itu kemampuan fisik dan mental ikut mempengaruhi hasil akhir seseorang dalam bekerja.

B. Naskah Pegangan