Disiplin Diri PNS Simulasi dan Latihan

Modul Diklat Prajabatan Golongan I dan II 23 b. Judul GRAFITI Tujuan Mengetahui harapan dan ke- khawatiran peserta tentang diri seorang PNS. Waktu 45 – 60 menit. SaranaPrasarana Kertas besar flipchart sesuai jumlah kelompok atau kertas manila, selotiplakban. Proses Kegiatan • Awali kegiatan ini dengan menjelaskan pada peserta, bahwa mereka diminta mengungkapkan atau mengisi lembar-lembar yang telah ditempelkan di dinding sesuai dengan pernyataannya. • Adapun pernyataan yang bisa diajukan adalah: Harapan saya menjadi PNS agar. … Selama menjadi PNS saya tidak akan. … Harapan-harapan saya selama menjadi PNS akan tercapai apabila. … Harapan-harapan saya selama menjadi PNS tidak 24 Dinamika Kelompok akan tercapai apabila. … Menjadi PNS akan mengecewakan kalau… • Pada setiap lembar tersebut disediakan sebuah spidol marker. • Sekarang setiap orang diberi kesempatan meng- ungkapkan perasaan-perasannya, pemikiran-pemikir- an serta harapan-harapannya pada lembar yang telah disediakan. • Pada saat peserta mengisi lembar-lembar pernyataan tersebut, putarlah musik. • Minta peserta berkeliling mengisi lembar-lembar yang telah disediakan. • Proses dan simpulkan hasil peserta. Selanjutnya ditulis yang rapi dan tempelkan selama Diklat berlangsung.

2. Disiplin Diri PNS

a. Judul SUNRISE Tujuan Membangkitkan semangat anggota kelompok dan terjadinya interaksi yang inten- sif, membuat peserta rileks dan tidak kaku. Juga meningkatkan kedisiplinan peserta. Waktu 45 - 60 menit. SaranaPrasarana ruangan yang cukup luas untuk peserta dapat bergerak dengan bebas. Modul Diklat Prajabatan Golongan I dan II 25 Proses Kegiatan • Awali kegiatan ini dengan memberitahukan pada peserta mengenai apa yang akan dilakukan; • Peserta dibagi menjadi kelompok-kelompok masing masing 8 - 10 orang. Setiap kelompok diminta berbaris berbanjar dan akan diadakan perlombaan antar kelompok; • Setiap kelompok yang mengikuti perintah paling cepat dan benar akan keluar sebagai juara; • Kegiatan dimulai dengan menyiapkan barisan. Selanjutnya diikuti dengan perintah-perintah. Adapun perintah-perintah yang bisa dipilih antara lain adalah: Buatlah barisan seperti ini, dengan urutan yang tertinggi berada pada barisan paling depan; Buatlah barisan seperti ini, dengan urutan yang paling tua berada pada urutan paling belakang; Buatlah barisan seperti ini, dengan urutan yang memiliki anak paling banyak berada pada urutan paling depan; Buatlah barisan seperti ini, berdasarkan urutan ulang tahun yang lebih dahulu berada pada urutan paling depan; 26 Dinamika Kelompok dan lain sebagainya perintah yang bisa disesuaikan. • Penilaian bagi kelompok yang paling duluan selesai ditandai dengan teriakan yel akan memperoleh nilai misalnya 5, nomor 2, nilainya 3 dan nomor 3 nilainya 1 bisa disesuaikan dengan jumlah kelompok. Bagi kelompok yang mengikuti perintah dengan benar akan memperoleh nilai 10 dan bagi kelompok yang salah akan memperoleh nilai nol; • Dalam proses perlombaan, setiap kelompok diamati oleh seorang pengamat bisa dari tim fasilitator atau panitia penyelenggara; • Fasilitator mencatat hal-hal, sikap atau perilaku peserta sebagai bahan refleksi. Kaitkan antara lain dengan sikap disiplin peserta. b. Judul KERANJANG BUAH Tujuan Membuat suasana menjadi lebih rileks dan meningkatkan disiplin peserta. Waktu 45 - 60 menit. SaranaPrasarana Ruangan yang bisa diatur dengan kursi melingkar. Proses Kegiatan • Peserta dibagi dalam 4-5 kelompok yang terdiri dari 8 - 10 orang. Mereka diminta untuk memilih nama buah, misalnya pisang, jeruk, apel, mangga, rambutan, anggur, dan lain-lain; • Ruangan diatur dengan kursi melingkar jumlah kursi Modul Diklat Prajabatan Golongan I dan II 27 dikurangi 1 dari jumlah peserta; • Peserta diminta mencari tempat duduknya masing- masing. Setiap kelompok tidak boleh duduk berjejer, tapi diminta berpencar. Peserta yang tidak mendapat kursi, diminta berdiri di tengah-tengah lingkaran, misalnya si mangga salah seorang anggota kelompok mangga; • Tentunya si “mangga” tidak ingin berdiri ditengah- tengah sampai membusuk. Oleh karena itu, dia memanggil “buah” lain misalnya jeruk. Maka para jeruk pada saat dipanggil harus bertukar tempat, sementara si “mangga” berusaha untuk mendapatkan tempat dikeranjang buah lingkaran kursi; • Kalau si “mangga” sudah mendapatkan tempat, peserta yang tidak mendapatkan tempat harus ke tengah dan berdiri ditengah-tengah. Supaya permainan lebih seru yang ditengah boleh menyebut “keranjang buah”. Dengan demikian, semua peserta harus bertukar tempat; • Proses searah pengaturan strategi, sikap perilaku, kejujuran dan kedisiplinan peserta. Dapat juga dikaitkan dengan integritas moral PNS.

3. Integritas Moral PNS