Profil Daerah 2015
Bidang Statistikn dan Pengendalian Pembangunan 29
Tabel 2.17 Banyaknya Fasilitas Kesehatan Yang dikelola Swasta tahun 2014
No KECAMATAN
Rumah Sakit Rumah Bersalin
Klinik Dokter Praktek
Apotik
1 Gantarang
- -
2 5
- 2
Ujung Bulu -
- 5
32 19
3 Ujung Loe
- -
1 7
2 4
Bontobahari -
- 1
4 1
5 Bontotiro
- -
- 1
1 6
Herlang -
- -
2 -
7 Kajang
- -
1 9
- 8
Bulukumpa -
- 1
6 3
9 Rilau ale
- -
- 4
1 10
Kindang -
- -
- 2014
- -
11 70
27
Sumber: Dinas Kesehatan 2015
Dalam pembangunan kesehatan diperlukan berbagai jenis tenaga kesehatan yang memiliki kemampuan melaksanakan upaya kesehatan dengan paradigma sehat,
yang mengutamakan upaya peningkatan pemeliharaan kesehatan serta pencegahan penyakit.
Seiring hal demikian pemerintah Kabupaten telah berupaya menambah tenaga dilingkup Dinas Kesehatan serta RSUD H. A. Sultan Dg. Raja Kabupaten Bulukumba,
yang mana hingga akhir tahun 2014 tecatat sebanyak 906 orang dengan rasio tenaga kesehatan yang terbesar seperti pada tabel dibawah ini :
Tabel 2.18. Banyaknya Tenaga Kesehatan Tahun 2014 NO
TENAGA KESEHATAN 2014
1 Dokter Ahli
19 2
Dokter Umum 48
3 Dokter Gigi
16 4
Apoteker 10
5 Asisten Apoteker
23 6
Bidan 110
7 Perawat
254 8
Kesehatan Masyarakat 108
9 Ahli Gizi
31 10 Ahli Rontgen
8 11 Ahli Penyehatan Lingkungan
42 12 Dukun Yang Bermitra
237
Total 906
Sumber: Dinas Kesehatan 2015
Profil Daerah 2015
Bidang Statistikn dan Pengendalian Pembangunan 30
BAB III ARAH PERENCANAAN
PEMBANGUNAN KABUPATEN BULUKUMBA
3.1 Visi dan Misi Kabupaten Bulukumba
Visi Kabupaten Bulukumba yang tertuang dalam RPJPD 2005-2025 yaitu:
“Bulukumba Yang Sejahtera Dan Mandiri”
Misi Kabupaten Bulukumba yaitu: 1. Mewujudkan masyarakat bulukumba yang sejahtera dan mandiri melalui
pengembangan agroindustri; 2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia;
3. Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan amanah serta menjunjung tinggi supremasi hukum;
4. Mewujudkan bulukumba yang bersih lingkungan dan alam yang ramah mendukung Indonesia Go Green.
3.2 Visi Dan Misi Pemerintah Kabupaten Bulukumba
Visi Pemerintah Kabupaten Bulukumba yang tertuang dalam RPJMD 2010-2015 yaitu:
“Sejahterakan Masyarakat Bulukumba Dengan Membangun Desa Menata Kota Melalui Kemandirian Lokal Yang Bernaf
askan Keagamaan”
Misi Pemerintah Kabupaten Bulukumba yaitu: 1. Memfasilitasi pengembangan kapasitas setiap penduduk Bulukumba agar
mampu meningkatkan produktivitasnya secara berkesinambungan serta mampu menyalurkan pendapat dan aspirasinya pada semua bidang kehidupan secara
bebas dan mandiri. 2. Mendorong serta memfasilitasi tumbuh-kembangnya kelembagaan masyarakat
pada semua bidang kehidupan dengan memberikan perhatian utama kepada pembangunan perekonomian daerah yang memicu pertumbuhan kesempatan
berusaha dan kesempatan kerja.
Profil Daerah 2015
Bidang Statistikn dan Pengendalian Pembangunan 31
3. Mengembangkan daerah melalui pemanfaatan potensi dan sumberdaya kabupaten sedemikian rupa, sehingga secara langsung maupun tidak langsung
memberikan kontribusi terhadap pencapaian sasaran pembangunan Provinsi Sulawesi Selatan, serta berdampak positif terhadap pengembangan kawasan
sekitar. 4. Peningkatan kualitas pelayanan pemerintahan yang partisipatif, transparan, dan
akuntabel. 5. Meningkatkan pengamalan nilai-nilai agama dan budaya terhadap segenap
aspek kehidupan kemasyarakatan.
3.3 Strategi Pembangunan
Melihat potensi Kabupaten Bulukumba yang merupakan salah satu pusat kegiatan wilayah PKW Provinsi Sulawesi Selatan, dalam rangka mencapai tujuan
pembangunan berdasarkan analisis SWOT diperlukan rumusan dalam bentuk strategi. Untuk mendukung tercapainya misi, dilakukan melalui beberapa strategi. Strategi-
strategi tersebut yaitu: 1. Strategi Optimalisasi Manajemen Pemerintahan
2. Strategi Pemerataan 3. Strategi Percepatan
4. Strategi Pemberdayaan 5. Strategi Kesinambungan
6. Strategi Pengembangan
3.4 Arah Kebijakan Umum
Sebagai ukuran tercapainya pembangunan lima tahun mendatang, maka ditetapkan arah kebijakan umum dalam kerangka pencapaian sasaran pokok dengan 5
lima tujuan sebagai berikut :
Tujuan 1: Peningkatan Wawasan dan Kapasitas Manusia Tujuan 2: Mewujudkan Desa dan Kelurahan Mandiri
Tujuan 3: Mewujudkan Bulukumba sebagai Entitas yang Padu Tujuan 4: Mendorong Pertumbuhan Ekonomi dan Kawasan Sekitar
Tujuan 5: Penguatan Kelembagaan Pemerintah 3.5 Program Pembangunan Daerah
Program pembangunan Kabupaten Bulukumba disusun dengan memperhatikan rancangan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk selanjutnya akan
Profil Daerah 2015
Bidang Statistikn dan Pengendalian Pembangunan 32
disebut Renstra SKPD. Program pembangunan ini memuat program yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu 5 lima tahun anggaran yaitu dimulai pada Tahun
Anggaran 2011 sampai dengan Tahun Anggaran 2015. Selain program lima tahunan, dipersiapkan pula program pembangunan transisi yaitu Tahun Anggaran 2016.
3.6. Program Prioritas Pembangunan Daerah Tahun 2015
Tema pembangunan daerah tahun 2015 yaitu Optimalisasi Unggulan Daerah Melalui Pembangunan Infrastruktur Dalam Rangka Peningkatan Kesejahteraan
Rakyat, berdasarkan kajian terhadap isu, maka ditetapkan beberapa isu strategis
daerah yang akan melandasi penetapan prioritas pembangunan daerah Kabupaten Bulukumba tahun 2015 antara lain:
1. Perluasan cakupan pendidikan dan pelayanan kesehatan. 2. Penguatan daya saing dan peningkatan produktifitas produk unggulan daerah.
3. Pemerataan dan percepatan pembangunan infrastruktur. 4. Peningkatan taraf perekonomian masyarakat.
5. Penguatan kelembagaan pemerintah daerah, kelembagaan masyarakat, dan peningkatan profesionalisme birokrasi.
Berdasarkan isu strategis daerah tersebut, maka prioritas pembangunan daerah tahun 2015 yaitu sebagai berikut:
1. Peningkatan kualitas pelayanan kebutuhan dasar, dengan fokus kepada
program: peningkatan kualitas pelayanan pendidikan dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.
2. Peningkatan daya saing dan peningkatan produktivitas sektor unggulan,
dengan fokus kepada program: peningkatan produksi pertanianperkebunan, peningkatan ketahanan pangan pertanianperkebunan, pengembangan budidaya
perikanan, pengembangan perikanan tangkap, serta pengembangan destinasi pariwisata.
3. Pembangunan infrastruktur secara terpadu, dengan fokus kepada program:
pembangunan sarana dan prasarana perhubungan, pembangunan jalan dan jembatan, pembangunan drainase, serta pembangunan jaringan irigasi.
4. Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat melalui Penguatan Kelembagaan Koperasi dan UMKM, dengan fokus kepada program: program pengembangan
sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah dan program