KAPITAL VARIABEL DAN NILAI-LEBIH DALAM KEDUA DEPARTEMEN ITU

7. KAPITAL VARIABEL DAN NILAI-LEBIH DALAM KEDUA DEPARTEMEN ITU

Seluruh nilai dari bahan-bahan konsumsi yang diproduksi setahun adalah setara dengan nilai kapital variabel yang direproduksi dalam perjalanan tahun itu ditambah nilai-lebih yang baru diproduksi, di dalam departemen II (yaitu, nilai yang sesungguhnya diproduksi selama tahun itu dalam departemen II), bersama dengan nilai kapital variabel yang direproduksi dalam tahun itu selama tahun itu dan nilai-lebih yang baru diproduksi dalam departemen I (yaitu nilai yang diproduksi selama tahun itu dalam departemen I).

Atas dasar pemikiran mengenai reproduksi sederhana, oleh karena itu, seluruh nilai bahan konsumsi yang diproduksi setahun adalah setara dengan produk nilai setahun, yaitu setara dengan seluruh nilai yang diproduksi oleh kerja masyarakat dalam perjalanan tahun itu, dan sebab mengapa hal ini harus demikian ialah bahwa dengan reproduksi sederhana seluruh nilai ini dikonsumsi.

416 | Karl Marx

Seluruh hari kerja sosial dipecah menjadi dua bagian: (1) kerja perlu–ini menciptakan suatu nilai sebesar 1.500 v dalam proses tahun itu; (2) kerja lebih– ini menciptakan suatu nilai tambahan atau nilai-lebih sebesar 1.500 s . Jumlah nilai-nilai ini yang adalah 3.000, setara dengan dari bahan konsumsi yang diproduksi setahun. Seluruh nilai bahan konsumsi yang diproduksi selama tahun itu oleh karena itu adalah setara dengan seluruh nilai yang diproduksi oleh seluruh hari kerja sosial selama tahun itu, yaitu setara dengan nilai dari kapital variabel masyarakat ditambah nilai-lebih masyarakat, atau setara dengan seluruh produk baru setahun.

Namun kita mengetahui bahwa bahkan jika kedua besaran nilai ini setara, hal ini sama sekali tidak berarti bahwa seluruh nilai dai barang-dagangan dalam departemen II, bahan konsumsi, telah diproduksi dalam departemen produksi sosial ini. Mereka setara karena nilai kapital konstan yang muncul kembali dalam departemen II adalah setara dengan nilai baru yang diproduksi dalam departemen

I (nilai kapital variabel ditambah nilai-lebih); karena itu I (v+s) dapat membeli bagian dari poduk yang mewakili nilai kapital konstan untuk para produsennya dalam departemen II. Ini menjelaskan mengapa bahkan sekali pun, bagi kaum kapitalis dalam departemen II, nilai produk mereka dipecah menjadi c+v+s, namun, dipandang dari titik pandang sosial, nilai produk ini dapat dipecah menjadi v+s.

Ini soalnya, sesungguhnya, hanya karena II c adalah setara di sini dengan I (v+s) , dan kedua komponen produk sosial itu satu-sama-lain saling bertukaran bentuk- bentuk alami mereka dengan jalan pertukaran barang-dagangan mereka. Setelah

pengubahan ini, karena itu, II c berada kembali dalam alat-alat produksi, dan I (v+s)

dalam bahan-bahan konsumsi. Adalah situasi ini yang menyebabkan Adam Smith mempertahankan bahwa nilai produksi setahun memecahkan dirinya menjadi v+s. Ini (1) hanya berlaku bagi bagian dari produk setahun yang terdiri atas bahan-bahan konsumsi, dan (2) tidak berlaku dalam arti bahwa seluruh nilai ini diproduksi dalam departemen

II dan nilai produk itu oleh karena itu adalah nilai kapital variabel yang dikeluarkan di muka dalam departemen II ditambah nilai-lebih yang diproduksi dalam departemen ini. Ia berlaku lebih dalam arti bahwa

II (c+v+s) = II (v+s) +I (v+s) , atau karena II c =I (v+s) . Juga berarti bahwa bahkan jika hari kerja sosial (yaitu kerja yang dikeluarkan oleh seluruh kelas pekerja selama satu tahun penuh), tepat seperti setiap hari kerja invididual, dapat dengan sederhana dipecah menjadi dua bagian, yaitu menjadi kerja perlu ditambah kerja lebih, dan bahkan sekali pun nilai yang diproduksi oleh hari kerja ini oleh karena itu dapat secara serupa dipecah menjadi dua bagian, yaitu bagian dari nilai yang dengannya si pekerja membeli alat-alat

KAPITAL | 417

reproduksinya sendiri, dan nilai-lebih yang dapat dibelanjakan oleh si kapitalis untuk konsumsi individualnya sendiri–namun begitu, dari sudut-pandang sosial, satu bagian dari hari kerja sosial digunakan secara khusus untuk produksi kapital konstan segar , yaitu produk-produk yang secara khusus diperuntukkan untuk berfungsi dalam proses kerja sebagai alat-alat produksi, dan karena itu sebagai kapital konstan dalam proses yang menyertai valorisasi. Berdasarkan asumsi kita, seluruh hari kerja sosial diwakili oleh suatu nilai uang sebesar 3.000, yang darinya sepertiga (=1.000) diproduksi dalam departemen II, yang memproduksi bahan-bahan konsumsi, yaitu barang-dagangan yang di dalamnya seluruh nilai kapital variabel dan seluruh nilai-lebih dari masyarakat pada akhirnya diwujudkan. Berdasarkan perkiraan ini, karena itu, duapertiga dari hari kerja sosial itu dipergunakan dalam produksi kapital konstan baru. Bahkan jika, dari sudut- pandang kaum kapitalis individual dan kaum pekerja dalam departemen I, duapertiga hari kerja sosial ini semata-mata berfungsi untuk memproduksi nilai kapital variabel dan nilai-lebih, tepat seperti sepertiga lainnya dari hari kerja sosial dalam departemen II, dipandang dari sudut-pandang sosial –dan juga dari sudut-pandang nilai-pakai produk itu– duapertiga dari hari kerja sosial ini hanya masih memproduksi suatu penggantian untuk kapital konstan yang dikonsumsi dalam proses konsumsi produktif, atau dalam proses sedang dikonsumsi. Bahkan diambil sebagaimana adanya, duapertiga hari kerja ini, sekali pun seluruh nilai yang diproduksinya untuk para produsennya adalah hanya setara dengan nilai kapital variabel ditambah nilai-lebih, tidak memproduksi sesuatu nilai-pakai dari suatu jenis yang untuknya upah-upah atau nilai-lebih tidak dapat dikeluarkan; produknya adalah suatu alat produksi.

Hal pertama untuk diperhatikan adalah bahwa tiada bagian dari hari kerja sosial, entah dalam departemen I ataupun dalam departeman II, berfungsi untuk memproduksi nilai dari kapital konstan yang digunakan dan berfungsi dalam kedua bidang besar produksi ini. Segala yang diproduksi di sini adalah nilai tambahan, 2.000 I (v+s) + 1.000 II (v+s) , suatu tambahan pada nilai kapital konstan

dari 4.000 I c + 2.000 II c . Nilai baru yang telah diproduksi berupa alat-alat produksi masih belum merupakan kapital konstan. Ia hanya dimaksudkan untuk berfungsi seperti itu di masa datang.

Seluruh produk dari departemen II –bahan konsumsi– dari sudut-pandang nilai-pakai adalah, yaitu secara kongkrit, dipandang dalam bentuk alaminya, produk dari bentuk-bentuk kerja kongkrit seperti memintal, memasak, dsb. yang telah digunakan di dalam departemen ini. Ia merupakan produk dari kerja ini sejauh kerja itu berfungsi sebagai unsur subyektif dari proses kerja. Sejauh yang berkenaan dengan komponen nilai konstan dari produk departemen II ini, namun, ia sekedar muncul kembali dalam suatu nilai-pakai baru, dalam suatu bentuk

418 | Karl Marx

alami baru, bentuk dari bahan konsumsi, sedangkan ia sebelumnya berada di dalam bentuk alat-alat produksi. Nilainya telah dipindahkan oleh proses kerja itu dari bentuk lamanya yang alami kepada bentuknya yang baru. Tetapi nilai dari duapertiga nilai produk ini, 2.000, bukan diproduksi oleh departemen II di dalam proses valorisasi dalam tahun yang berjalan.

Tepat sebagaimana, dipandang dari sudut-pandang proses kerja itu, produk dari departemen II merupakan hasil dari kerja hidup yang baru berfungsi dan alat produksinya yang dianggap ditentukan, kerja yang merealisasikan dirinya sendiri di dalamnya sebagai kondisi-kondisi obyektifnya, sehingga dari sudut- pandang proses valorisasi nilai produk itu, 2.000, terdiri atas nilai yang baru diproduksi oleh sepertiga hari kerja sosial yang baru ditambahkan (500 v + 500 s = 1.000), dan suatu nilai konstan di mana terdapat duapertiga dari suatu hari kerja lalu yang diwujudkan, yang terjadi sebelum proses produksi dari departemen II yang sekarang dibahas. Komponen nilai dari produk departemen II dapat diwakili oleh suatu bagian dari produk itu sendiri. Ia berada di dalam suatu kuantitas bahan konsumsi hingga senilai 2.000 = duapertiga dari suatu hari kerja masyarakat. Ini merupakan bentuk kegunaan baru yang dengannya ia muncul-kembali.

Pertukaran dari satu bagian bahan konsumsi, = 2.000 II c , untuk alat-alat produksi dari deparetemen I, = I(1.000 v +1.000 s ), adalah karena itu sesungguhnya pertukaran dari duapertiga dari suatu hari kerja sosial yang tidak merupakan bagian dari kerja tahun ini, melainkan telah dilaksanakan sebelum tahun yang sekarang, karena duapertiga dari hari kerja sosial yang baru ditambahkan dalam tahun sekarang. Duapertiga dari hari kerja sosial tahun ini tidak dapat kedua- duanya digunakan di dalam produksi kapital konstan dan sekaligus merupakan nilai kapital variabel dan nilai-lebih bagi para produsennya sendiri, jika ia tidak dipertukarkan dengan satu komponen nilai dari bahan-bahan konsumsi yang setahunnya dikonsumsi yang terdiri atas duapertiga dari suatu hari kerja yang dilaksanakan dan direalisasikan sebelum tahun sekarang. Ini merupakan suatu pertukaran dari duapertiga dari hari kerja tahun ini untuk duapertiga dari satu hari kerja yang digunakan sebelum tahun ini, suatu pertukaran antara waktu- kerja dari tahun ini dan waktu-kerja dari suatu tahun sebelumnya. Oleh karena itu ia menjelaskan teka-teki itu mengenai bagaimana produk nilai dari seluruh hari kerja masyarakat dapat dipecahkan menjadi nilai kapital variabel ditambah nilai-lebih, bahkan sekali pun duapertiga dari hari kerja ini tidak digunakan untuk produksi obyek-obyek yang di dalamnya kapital variabel atau nilai-lebih dapat direalisasikan, tetapi lebih pada produksi alat-alat produksi untuk menggantikan kapital yang dipakai selama tahun yang berjalan. Ini dijelaskan oleh kenyataan sederhana bahwa, dipandang dari sudut pandang nilainya, duapertiga dari produk departemen II di mana kaum kapitalis dan kaum pekerja dari departemen I

KAPITAL | 419

merealisasikan nilai kapital variabel ditambah nilai-lebih yang diproduksi oleh mereka (menjadikan duapersembilan dari seluruh nilai produk setahun) adalah produk dari duapertiga dari satu hari kerja masyarakat yang digunakan sebelum tahun yang berjalan.

Seluruh produk sosial dari departemen I dan departemen II, alat-alat produksi dan bahan-bahan konsumsi, sudah jelas, dipandang dari sudut pandang nilai- pakainya, bentuk alaminya, bentuk kongkritnya, produk dari kerja tahun ini, tetapi hanya sejauh kerja ini dipandang secara sederhana sebagai kerja berguna, kerja kongkrit, dan sejauh ia dipandang sebagai pengeluaran tenaga-kerja, sebagai kerja pembentuk-nilai. Dan ia hanya berguna, kerja kongkrit dalam arti bahwa alat-alat produksi telah ditransformasi menjadi produk-produk baru, produk- produk dari tahun yang berjalan, oleh kerja hidup yang ditambahkan pada mereka dan beroperasi atas mereka. Kerja tahun ini, betapa pun, tidak dapat ditransformasi menjadi produk-produk tanpa alat-alat produksi, yaitu alat-alat kerja dan bahan- bahan produksi, yang independen darinya.