KAPITAL KONSTAN DALAM DEPARTEMEN I 27

6. KAPITAL KONSTAN DALAM DEPARTEMEN I 27

Masih harus kita selidiki kapital konstan dalam departemen I, 4.000 c . Ini adalah setara dalam nilai dengan alat-alat produksi yang dikonsumsi dalam produksi massa barang-dagangan ini, suatu nilai yang muncul kembali di dalam produk barang-dagangan dari departemen I. Nilai yang muncul kembali ini, yang tidak diproduksi di dalam proses produksi departemen I, melainkan memasukinya tahun sebelumnya sebagai nilai konstan, sebagai nilai tertentu dari alat-alat produksinya, kini berada di dalam seluruh bagian massa barang-dagangan dari departemen I yang tidak diserap oleh departemen II; lagipula, nilai dari massa produksi yang tetap berada di dalam tangan kaum kapitalis departemen I ini adalah duapertiga nilai dari seluruh produk barang-dagangan setahun mereka. Jika kita berurusan dengan kapitalis individual yang memproduksi satu alat produksi tertentu, kita dapat berkata: ia terlebih dulu menjual produk barang- dagangannya, mentransformasinya menjadi uang. Dengan mentransformasinya menjadi uang, ia juga mentransformasi kembali komponen nilai konstan produknya menjadi uang. Dengan bagian nilai ini ditransformasi menjadi uang, ia kemudian membeli alat-alat produksinya lagi dari para penjual barang-dagangan lainnya, atau mentransformasi komponen nilai konstan dari produknya menjadi suatu bentuk alami yang dengannya ia dapat sekali lagi berfungsi sebagai kapital konstan produktif. Namun, kini asumsi ini menjadi tidak dapat dipertahankan. Kelas kapitalis dalam departemen I merupakan totalitas kaum kapitalis yang memproduksi alat-alat produksi. Lagi pula, produk barang-dagangan dari 4.000 yang tetap di dalam tangan mereka merupakan suatu bagian dari produk sosial yang tidak dapat ditukarkan untuk suatu lainnya, karena tidak ada bagian lain seperti itu dari produk setahun. Dengan pengecualian 4.000 ini, semua selebihnya telah

KAPITAL | 413

dilepaskan. Satu bagian darinya telah diserap oleh dana konsumsi sosial, dan suatu bagian lain harus menggantikan kapital konstan dari departemen II, yang sudah menukarkan segala sesuatu yang dipunyai dalam persediaan untuk ditukarkan dengan departemen I.

Kesulitan itu sangat mudah dipecahkan, manakala kita mengingat bahwa seluruh produk barang-dagangan dari departemen I terdiri di dalam bentuk alaminya dari alat-alat produksi, yaitu dari unsur-unsur material kapital konstan itu sendiri. Gejala yang sama diperagakan di sini seperti sebelumnya dengan departemen II, hanya di bawah suatu aspek yang berbeda. Dalam departemen

II, seluruh produk barang-dagangan terdiri atas bahan-bahan konsumsi; satu bagian darinya, diukur dengan upah-upah ditambah nilai-lebih yang terkandung berupa produk barang-dagangan ini, karena itu dapat dikonsumsi oleh para produsennya sendiri. Di sini dalam departemen I, seluruh produk barang-dagangan terdiri atas alat-alat produksi–gedung-gedung, mesin, wadah-wadah, bahan-bahan mentah dan bantu, dsb. Satu bagian dari ini, yang menggantikan kapital konstan yang dipakai dalam bidang ini, oleh karena itu dapat seketika berfungsi dalam bentuk alaminya lagi sebagai suatu komponen dari kapital produktif. Sejauh ia memasuki lingkungan sirkulasi, ia beredar di dalam departemen I. Dalam departemen II, satu bagian dari produk barang-dagangan itu dikonsumsi secara individual setimpal oleh para produsennya sendiri; dalam departemen I, sebaliknya, satu bagian dari produk dikonsumsi setimpal oleh para produsen kapitalisnya sendiri.

Dalam 4.000 c bagian dari produk barang-dagangan dari departemen I di sana muncul-kembali nilai kapital konstan yang dikonsumsi di dalam departemen ini, dan ia muncul-kembali –lagipula– dalam suatu bentuk alami yang dengannya ia dapat seketika berfungsi kembali sebagai kapital konstan produktif. Dalam departemen II, bagian dari produk barang-dagangan 3.000 yang nilainya menyetarai upah-upah ditambah nilai-lebih (= 1.000) secara langsung masuk ke dalam konsumsi individual dari kaum kapitalis dan kaum pekerja, sedangkan nilai kapital konstan dari produk barang-dagangan ini, sebaliknya (= 2.000), tidak dapat kembali ke dalam konsumsi produktif dari kaum kapitalis dalam departemen

II, tetapi harus digantikan dengan ditukar dengan departemen I. Dalam departemen I, sebaliknya, bagian dari produk barang-dagangan yang 6.000 itu, yang nilainya adalah setara dengan upah ditambah nilai-lebih (= 2.000) tidak masuk menjadi konsumsi individual dari para produsennya, dan ia juga tidak dapat melakukan ini karena bentuk alaminya. Gantinya itu ia harus terlebih dulu ditukarkan dengan departemen II. Namun, bagian konstan dari nilai produk ini (= 4.000) tidak berada dalam suatu bentuk alami di mana –dengan seluruh kelas kapitalis dari departemen I– ia dapat secara langsung berfungsi lagi sebagai

414 | Karl Marx

kapital konstan mereka. Dengan kata lain, seluruh produk dari departemen I terdiri atas nilai-nilai pakai yang berkat bentuk alami mereka dapat berfungsi hanya sebagai unsur-unsur kapital konstan–dengan cara produksi kapitalis tertentu itu. Dari produk ini, yang mempunyai suatu nilai sebesar 6.000, sepertiga (2.000) karena itu menggantikan kapital konstan dari departemen II, dan duapertiga selebihnya menggantikan kapital konstan dari departemen I.

Kapital konstan dari departemen I terdiri atas sejumlah kelompok kapital yang berbeda-beda, yang diinvestasikan dalam berbagai cabang produksi alat- alat produksi–sekian banyak dalam pabrik besi, sekian banyak dalam tambang- tambang batu-bara, dsb. Masing-masing dari kelompok-kelompok kapital ini, atau, dengan kata lain, masing-masing dari kelompok kapital-kapital masyarakat ini, kembali terdiri atas suatu jumlah yang lebih besar atau lebih kecil ketimbang kapital-kapital individual yang berfungsi secara berdiri sendiri-sendiri. Pertama, kapital sosial, misalnya 7;500 (ini dapat mewakili berjuta-juta, dsb.) dipecah menjadi berbagai kelompok kapital. Kapital masyarakat sebesar 7.500 dibagi menjadi bagian-bagian tertentu, masing-masingnya diinvestasikan dalam suatu cabang produksi tertentu; bagian dari nilai kapital sosial yang diinvestasikan dalam setiap cabang produksi tertentu terdiri atas, dalam bentuk alaminya, sebagian atas alat-alat produksi untuk setiap bidang produksi khusus, sebagian atas tenaga-kerja yang diperlukan dan yang secara layak cocok bagi industri bersangkutan, yang dimodifikasi dengan berbagai cara oleh pembagian kerja, menurut jenis-jenis kerja tertentu yang harus dilakukannya dalam lingkungan produksi bersangkutan. Bagian dari kapital sosial yang diterapkan dalam masing- masing cabang produksi sekali lagi terdiri atas jumlah kapital-kapital individual yang ditanamkan dan yang berfungsi secara independen di dalamnya. Ini jelas berlaku bagi kedua-dua departemen itu, departemen I maupun departemen II.

Sejauh yang bersangkutan dengan nilai kapital konstan yang muncul-kembali dalam departemen I dalam bentuk produk barang-dagangannya, bagian dari ini sekali lagi kembali sebagai alat-alat produksi ke dalam cabang produksi tertentu itu (atau bahkan bisnis individual itu) yang darinya ia muncul sebagai suatru produk; misalnya gandum ke dalam produksi gandum, batu-bara ke dalam produksi batu-bara, besi dalam bentuk mesin-mesin ke dalam produksi besi dsb.

Tetapi hingga batas produk-produk parsial itu yang darinya nilai kapital konstan dalam departemen I terdiri tidak secara langsung kembali ke dalam lingkungan- lingkungan produksi khusus atau individual, mereka hanya berganti tempat. Mereka masuk dalam bentuk alami mereka ke dalam suatu bidang produksi departemen I yang lain, sedangkan produk dari bidang-bidang produksi departemen I lainnya itu menggantikan mereka secara setimpal. Produk-produk ini semata-mata mengalami suatu pergantian tempat. Mereka semuanya masuk

KAPITAL | 415

kembali sebagai faktor-faktor yang menggantikan kapital konstan dalam departemen I, hanya sebagai gantinya memasuki satu kelompok departemen I mereka masuk ke dalam suatu kelompok lainnya. Sejauh terdapat pertukaran di sini antara kaum kapitalis individual dari departemen I, pertukaran ini adalah dari satu bentuk alami kapital konstan dengan suatu bentuk alami lainnya dari kapital konstan, satu jenis alat produksi dengan jenis-jenis lain alat-alat produksi. Ia merupakan saling pertukaran antara berbagai bagian konstan individual dari kapital dalam departremen I. Produk-produk ini, sejauh mereka tidak secara langsung berfungsi sebagai alat produksi dalam cabang produksi mereka sendiri, dengan demikian digantikan dari sudut produksi mereka sendiri ke suatu sudut lain, dan satu-sama-lain saling menggantikan dalam cara ini.

Dengan kata lain (sebagaimana secara serupa terjadi bagi nilai-lebih dalam departemen II), masing-masing kapitalis dalam departemen I menarik kembali alat-alat produksi yang layak yang diperlukan olehnya dari massa barang-dagangan ini sebanding yang dengannya ia merupakan seorang pemilik bersama dari kapital konstan sebesar 4.000 ini. Jika produksi itu bersifat sosial dan bukannya kapitalis, maka jelas bahwa produk-produk dari departemen I ini tidak akan kurang tetapnya diredistribusikan antara cabang-cabang produksi dalam departemen ini sebagai alat-alat produksi, sesuai dengan kebutuhan reproduksi; satu bagian secara langsung tetap di dalam lingkungan produksi yang darinya ia muncul sebagai sebuah produk, satu bagian lain dipindahkan ke titik-titik produksi lain, dan dengan begitu akan terdapat suatu pergi dan datang yang tetap antara berbagai titik produksi di dalam departemen ini.