komponen suku cadang yang tersedia dibagian pemeliharaan. Jadi, dalam kegiatan ini termasuk penyusunan planning dan schedulling, yaitu rencana
kapan suatu mesin harus diperiksa, di-service, dan direparasi. e. Pemeliharaan Bangunan Housekeeping
Kegiatan pemeliharaan bangunan merupakan kegiatan untuk menjaga agar bangunan gedung tetap terpelihara dan terjamin kebersihannya. Jadi,
kegiatan ini merupakan kegiatan pemeliharaan yang tidak termasuk dalam kegiatan teknik dan produksi dari bagian maintenance.
3.5 Metode Analisis Permasalahan Maintenance
Dalam masalah industri proses sering dijumpai persoalan keadaan yang tidak pasti uncertainity. Pasti persoalan ini harus dipecahkan untuk menentukan
keputusan apa yang akan diambil dan dijalankan. Salah satu metode untuk memecahkan masalah ini adalah metode coba-coba dan jika salah diganti trial
and error . Metode ini tentunya mempunyai banyak resiko, yaitu jika perusahaan
ternyata mengambil keputusan yang salah, maka perusahaan akan memperoleh kerugian besar dan jika sering terjadi kesalahan, maka makin besar pula
kerugiannya. Misalnya jika perusahaan salah menentukan barang yang akan dihasilkan, dimana barang yang dihasilkan ternyata tidak laku dipasaran,
akibatnya perusahaan akan menderita kerugian.
3.6 Laporan Pemeliharaan
Laporan pemeliharaan, khususnya pemeliharaan besar overhaul, haruslah sesuai dengan hal sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
a. Tanggal Pelaksanaan Hal ini diperlukan untuk :
1. Membandingkan pelaksanaan pemeliharaan dengan rencananya. 2. Jika ada penyimpangan terhadap rencana, harus dijelaskan
penyebabnya. 3. Membandingkan pelaksanaan pemeliharaan kali ini dengan
pelaksanaan pemeliharaan sebelumnya. Perlu dicatat selang waktunya time between overhaul serta kecenderungan-kecenderungan yang
tampak, misalnya tampak bahwa beberapa poros peralatan yang memerlukan pergantian bantalan yang lebih tebal.
b. Pekerjaan-pekerjaan yang Dilaksanakan Pekerjaan pemeliharaan umumnya adalah sebagai berikut :
1. Membongkarmembuka bagian-bagian tertentu dari pembangkit. 2. Memeriksa secara visual atau menggunakan instrument terhadap
bagian-bagian yang telah dibuka tersebut pada butir a, misalnya untuk memeriksa keadaan kontak sakelar dan mengukur tahanan kontaknya
serta mengukur kecepatan mekanisme penggeraknya, termasuk relai pengamannya.
3. Melakukan pembersihan bagian-bagian alat atau instalasi, baik secara manual maupun menggunakan alat atau menggunakan bahan kimia,
misalnya membersihkan bagian-bagian utama pompa. 4. Melakukan pergantian suku cadang spare parts tertentu dan
melakukan perbaikan-perbaikan, misalnya pergantian seal. 5. Melakukan penyetelan alat-alat ukur, alat-alat control.
Universitas Sumatera Utara
6. Menutup kembali bagian-bagian yang dibuka. 7. Melakukan uji coba dan membandingkan kinerja unit pembangkit
sebelum dan sesudah menjalani pemeliharaan. c. Penggunaan suku cadang spare parts serta material dalam melaksanakan
pekerjaan pemeliharaan, volume maupun harganya. d. Penggunaan tenaga kerja yang melaksanakan pekerjaan pemeliharaan, baik
harinya, pekerjanya beserta klasifikasi, dan biayanya. e. Rekomendasi untuk operasi dan pemeliharaan yang akan datang.
f. Perhitungan biaya pemeliharaan. Berdasarkan laporan pemeliharaan ini, maka pihak manajemen akan
menentukan langkah-langkah selanjutnya.
3.7 Laporan Kerusakan