81
disampaikan dari data tersebut tidak sesuai. Serta Belum adanya laporan produksi secara detail baik mengenai jumlah celana jadi,
rusak ataupun hilang, Sehingga dapat merugikan CV. Anugrah.
4.1.2 Tahap mendefinisikan masalah
Setelah peneliti mengamati mekanisme kegiatan yang berlangsung di CV. Anugrah peneliti menemukan beberapa masalah yang
dimiliki, masalah tersebut antara lain : a. Dalam setiap tahapan manufaktur, belum adanya media
penyimpanan data yang baik sehingga bila data tersebut dibutuhkan memakan waktu yang cukup lama untuk
memperolehnya. b. Antara satu bagian dengan bagian lain belum terintegrasi,
sehingga bila ingin menyampaikan data barang harus datang kebagian yang terkait.
c. Belum adanya laporan secara detail pada setiap bagian, baik mengenai penerimaan dan pengeluaran bahan dasar ataupun
laporan hasil produksi. d. Belum adanya sebuah sistem untuk menangani pengolahan data
transaksi penerimaan dan pengeluaran bahan dasar, data pemolaan, data penjahitan, data laundry, data finishing, dan
data hasil produksi serta laporan bulanan tiap bagian.
82
e. Sulitnya untuk melakukan pengecekan data bahan dasar yang masuk dan keluar, sisa bahan dasar yang ada, data produksi,
dan penghitungan hasil produksi.
4.1.4 Tahap menentukan tujuan sistem
Tujuan dari dilakukannya pembuatan sistem informasi manufaktur ini, yaitu :
a. Mempermudah karyawan dalam melaksanakan tugasnya sehingga kinerja karyawan dapat lebih efektif dan efisien.
b. Memberikan informasi mengenai proses manufaktur yang ada secara cepat dan benar.
c. Dapat mengetahui bila terdapat penyelewengan yang dilakukan oleh karyawan.
d. Dapat mengetahui secara cepat dan benar mengenai data hasil produksi baik yang sedang berjalan ataupun yang telah
dilakukan.
4.1.5 Tahap mendefinisikan kendala sistem
Sistem baru tidak akan bebas dari kendala. Dalam pembuatan sistem informasi manufaktur, kendala-kendala sistem
yang dihadapi yaitu : a. Masih minimnya aplikasi-aplikasi manufaktur.
b. Membutuhkan waktu yang lama dalam membangun sistem informasi manufaktur dikarenakan masih sedikitnya referensi
mengenai sistem informasi manufaktur.
83
4.2 Tahapan Analisis Sistem