23 · Pengendalian produksi, yaitu tindakan yang menjamin bahwa semua
kegiatan yang dilaksanakan dalam perencanaan telah dilakukan sesuai dengan target yang telah ditetapkanNasution, 2008.
2.7 Persediaan
2.7.1 Definisi Persediaan
Persediaan adalah sumber daya menganggur idle resources yang menunggu proses lebih lanjut. Yang dimaksud dengan proses lebih lanjut tersebut
adalah berupa kegiatan produksi pada sistem manufaktur, kegiatan pemasaran pada sistem distribusi ataupun kegiatan konsumsi pangan pada sistem rumah
tangga. Dalam sistem manufaktur, persediaan terdiri dari 3 bentuk sebagai berikut:
Dilihat dari jenisnya, ada 4 macam persediaan secara umum yaitu : 1. Bahan baku raw materials adalah barang-barang yang dibeli dari
pemasok supplier dan akan digunakan atau diolah menjadi produk jadi yang akan dihasilkan oleh perusahaan.
2. Bahan setengah jadi work in process adalah bahan baku yang sudah diolah atau dirakit menjadi komponen namun masih membutuhkan
langkah-langkah lanjutan agar menjadi produk jadi. 3. Barang jadi finished goods adalah barang jadi yang telah selesai
diproses, siap untuk disimpan di gudang barang jadi, dijual, atau didistribusikan ke lokasi-lokasi pemasaran.
24 4. Bahan-bahan pembantu supplies adalah barang-barang yang dibutuhkan
untuk menunjang produksi, namun tidak akan menjadi bagian pada produk akhir yang dihasilkan perusahaan Nasution, 2008.
BAHAN BAKU Barang
Setengah Jadi BARANG JADI
PROSES
PRODUKSI
Gambar 2.2 Proses Transformasi Produksi Nasution, 2008
2.7.2 Fungsi Persediaan
Fungsi utama persediaan adalah menjamin kelancaran mekanisme pemenuhan permintaan barang sesuai dengan kebutuhan konsumen sehingga
sistem yang dikelola dapat mencapai kinerja performance yang optimal Nasution, 2008.
2.7.3 Masalah Umum Persediaan
Dua masalah umum yang dihadapi suatu sistem di dalam mengelola persediaanya adalah sebagai berikut:
1. Masalah kuantitatif, yaitu hal-hal yang berkaitan dengan penentuan kebijaksanaan persediaan.
2. Masalah kualitatif, yaitu hal-hal yang berkaitan dengan sistem pengoperasian persediaan yang akan menjamin kelancaran pengelolaan
sistem persediaan Nasution, 2008.
25
2.7.4 Masalah Khusus Persediaan Dalam Sistem manufaktur