Definisi Informasi Test Kebutuhan Informasi Kualitas Informasi

14 menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya Sutabri, 2005.

2.3 Konsep Dasar Informasi

2.3.1 Definisi Informasi

Menurut McLeod diambil dari buku Ladjamudin informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya. Alat pengolah informasi dapat meliputi elemen komputer, elemen non komputer atau kombinasinya Ladjamudin, 2005. Informasi adalah data yang telah diatur sehingga memiliki makna dan nilai bagi penerimanya Turban, 2006. Menurut Davis diambil dari buku Mulyanto informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berarti dan berguna bagi penerimanya untuk mengambil keputusan masa kini maupun yang akan datang Mulyanto, 2009. Jadi dapat disimpulkan informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berarti sehingga memiliki makna dan nilai bagi penerimanya untuk mengambil keputusan masa kini maupun yang akan datang.

2.3.2 Test Kebutuhan Informasi

Terdapat empat test untuk menjelaskan sebuah pesan yang spesifik dalam informasi, yakni sebagai berikut Ladjamudin, 2005: 1. Kepada siapa pembuat keputusan informasi ditujukan. 2. Untuk kebutuhan spesifik apa informasi ditujukan. 15 3. Sejauh mana informasi dapat digunakan untuk mendeteksi dan memecahkan masalah. 4. Sejauh mana kapan tingkat pembuatan keputusan.

2.3.3 Kualitas Informasi

Kualitas informasi quality of information sangat dipengaruhi atau ditentukan oleh enam hal sebagai berikut : 1. Relevan relevancy, yaitu seberapa jauh tingkat relevansi informasi tersebut terhadap kenyataan kejadian masa lalu, kejadian hari ini, dan kejadian yang akan datang. Informasi yang berkualitas akan mampu menunjukkan benang merah relevansi kejadian masa lalu, hari ini dan masa depan sebagai sebuah bentuk aktivitas yang kongkrit dan mampu dilaksanakan, dan dibuktikan oleh siapa saja. 2. Akurat accuracy, suatu informasi dikatakan berkualitas jika seluruh kebutuhan informasi tersebut telah tersampaikan completeness, seluruh pesan telah benar atau sesuai correctness, serta pesan yang disampaikan sudah lengkap atau hanya sistem yang diinginkan oleh user security. 3. Tepat Waktu timeliness, yaitu berbagai proses dapat diselesaikan dengan tepat waktu, laporan-laporan yang dibutuhkan dapat disampaikan tepat waktu. 4. Ekonomis economy, informasi yang dihasilkan mempunyai daya jual yang tinggi, serta biaya operasional untuk menghasilkan informasi tersebut minimal, informasi tersebut juga mampu memberikan dampak yang luas terhadap laju pertumbuhan ekonomi dan teknologi informasi. 16 5. Efisien efficiency, informasi yang berkualitas memiliki sintaks ataupun kalimat yang sederhana tidak berbelit-belit, tidak juga puitis, bahkan romantis, namun mampu memberikan makna dan hasil yang mendalam, atau bahkan menggetarkan setiap orang atau benda apapun yang menerimanya. 6. Dapat dipercaya reliability, artinya informasi tersebut berasal dari sumber yang dapat dipercaya. Sumber tersebut juga telah teruji tingkat kejujurannya. Misalkan output suatu program komputer, bisa dikategorikan sebagai reliability, karena program komputer akan memberikan output sesuai dengan input yang diberikan, dan outputnya tidak pernah dipengaruhi oleh iming-iming jabatan, ataupun setumpuk nilai rupiah Ladjamudin, 2005.

2.3.4 Informasi dan Tingkat Manajemen