Sejarah Berdirinya Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan DPC-PPP Kabupaten Bogor

BAB III GAMBARAN UMUM DEWAN PIMPINAN CABANG DPC PPP

KABUPATEN BOGOR

A. Sejarah Berdirinya Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan DPC-PPP Kabupaten Bogor

Sejarah tidaklah bergerak secara linear, melainkan seringkali bergerak secara dialektik. Itu pula yang terjadi di kalangan partai-partai politik Islam. Pada 5 Januari 1973, tokoh-tokoh Islam dan ulama yang berasal dari NU, PERTI, PSII, dan Parmusi berkumpul dan bermusyawarah di rumah kediaman HMS Mintaredja. Yang akhirnya tercapai mufakat untuk bersatu dan berfusi dalam satu wadah partai politik yang bernama Partai Persatuan Pembangunan PPP. 58 Inilah awal mula sejarah PPP berdiri yang berangkat dari terjadinya sejarah masa lalu dimana partai-partai Islam pada itu masih tersekat-sekat oleh kepentingan masing- masing. Ada empat alasan bersatu dan berfusinya partai-partai Islam pada waktu itu, Pertama, kelompok demokrasi pembangunan sudah berencana melakukan fusi partai pada tanggal 10 februari 1973, sehingga Partai Persatuan Pembangunan tidak mau ketinggalan. Kedua, semangat persatuan di kalangan partai Islam terutama pimpinannya begitu menonjol, setelah kalah pada pemilu 1971. Ketiga, isu penyederhanaan partai sejak paska pemilu 1971 semakin santer digaungkan pemerintah. Maka jalan tengahnya, mau tidak mau partai-partai Islam lebih baik bersatu dan berfusi daripada harus dibubarkan dengan alasan melanggar Undang- 58 Masykur Hasyim, Menusantarakan Politik Islam, Jembatan Politik PPP Yayasan Sembilan Lima, 2002 h.71 Undang. Keempat, sikap ikut arus fusi memungkinkan PPP bisa konsentrasi untuk ikut menyusun UU Politik baru di DPR. 59 Proses terbentuknya fusi partai-partai islam melalui proses yang sangat panjang dan melelahkan. Berlangsungnya fusi partai-partai islam ke dalam PPP menunjukkan adanya dua kesadaran sekaligus, yakni : Pertama kesadaran subyektif di kalangan tokoh-tokoh dan ulama islam pada waktu itu bahwa hanya dengan persatuan dan kesatuan, maka kekuatan partai-partai islam akan mejadi solid dan kokoh. Kedua, berfusinya partai-partai islam ke dalam PPP didasarkan atas kesadaran objektif bahwa tantangan dan realitas politik yang sedang berkembang pada waktu itu dan mengharuskan partai- partai islam berfusi ke dalam PPP, faktor lain yang menjadi alasan bersatu dan berfusi partai-partai islam karena dua dari partai islam lain yaitu NU dan PSII sebelumnya pernah satu wadah dalam Masyumi, partai islam yang lahir 7 November 1945. 60 Dan berfusinya partai islam ke dalam PPP haruslah dirawat, dipelihara serta ditumbuh-kembangkan.

B. Perspektif Ideologi Dewan Pimpinan Cabang DPC Partai Persatuan Pembangunan PPP