Perspektif Ideologi Dewan Pimpinan Cabang DPC Partai Persatuan Pembangunan PPP

Undang. Keempat, sikap ikut arus fusi memungkinkan PPP bisa konsentrasi untuk ikut menyusun UU Politik baru di DPR. 59 Proses terbentuknya fusi partai-partai islam melalui proses yang sangat panjang dan melelahkan. Berlangsungnya fusi partai-partai islam ke dalam PPP menunjukkan adanya dua kesadaran sekaligus, yakni : Pertama kesadaran subyektif di kalangan tokoh-tokoh dan ulama islam pada waktu itu bahwa hanya dengan persatuan dan kesatuan, maka kekuatan partai-partai islam akan mejadi solid dan kokoh. Kedua, berfusinya partai-partai islam ke dalam PPP didasarkan atas kesadaran objektif bahwa tantangan dan realitas politik yang sedang berkembang pada waktu itu dan mengharuskan partai- partai islam berfusi ke dalam PPP, faktor lain yang menjadi alasan bersatu dan berfusi partai-partai islam karena dua dari partai islam lain yaitu NU dan PSII sebelumnya pernah satu wadah dalam Masyumi, partai islam yang lahir 7 November 1945. 60 Dan berfusinya partai islam ke dalam PPP haruslah dirawat, dipelihara serta ditumbuh-kembangkan.

B. Perspektif Ideologi Dewan Pimpinan Cabang DPC Partai Persatuan Pembangunan PPP

Hubungan Islam dengan politik merupakan bagian yang tak terpisahkan. Bahkan bisa disimpulkan memang sudah tertulis hampir di semua literature sejarah dan peradaban islam. Hubungan islam dengan negara sudah menjadi keakraban yang tak terpisahkan, maka tak heran jika ada beberapa ulama mendefinisikan islam sebagai suatu agama din dan negara kekuasaan atau 59 Ibid h. 71 60 PPP 30 tahun Bersama Umat Penyunting Wall Paragon DPP PPP Tahun 2003 dawlah. 61 Dalam Al Qur’an amatlah jelas bahwa islam tidak hanya mengatur hubungan antara manusia dengan penciptanya, juga mengatur hubungan antar manusia dengan sesamanya. Ada 14 prinsip ajaran islam yang berkaitan dengan hak asasi dan politik negara. 62 antara lain : prinsip umat, prinsip persatuan dan persaudaraan, prinsip persamaan, prinsip kebebasan, prinsip hubungan antar pemeluk agama, prinsip pertahanan, prinsip hidup bertetangga, prinsip tolong menolong, dan membela yang lemah dan teraniaya, prinsip perdamaian, prinsip musyawarah, prinsip keadilan, prinsip pelaksanaan hukum, prinsip kepemimpinan dan prinsip ketakwaan, amar ma’ruf nahi munkar . Islam sebagai agama, yang sejatinya membawa faham egalitarian, jelas harus berhadapan dengan realitas sosial-politik. Dalam konteks keagamaan, juru dakwah Islam melakukan gerakan secara sinkretik dengan tetap mengadopsi kepercayaan dan adat istiadat di indonesia dalam batas-batas tertentu sehingga ajaran islam relatif dapat diterima tanpa ada ketegangan dan halangan yang berarti, karena proses Islamisasi pada masa awal-awal berjalan secara pembicaraan smooth. 63 Berikut adalah kerangka landasan yang menjadi dasar bagi Partai Persatuan Pembangunan PPP dalam melangkah di dunia politik sebagaimana dituangkan di dalam dokumen-dokumen partai 1. Asas Partai Persatuan Pembangunan PPP Asas Partai Persatuan Pembangunan PPP adalah Islam. 61 Burhani Ms dan Hasbi L, Kamus Ilmiah Populer Lintas Media: Jombang Edisi Millenium h.79 62 J Suyuthi Pulungan, Prinsip-prinsip Pemerintahan dalam Piagam Madinah ditinjau dari Pandangan Al-Qur’an, RajaGrafindo Persada :Jakarta 1994 h.125-260 63 HA. Chudlary Syafi’i Hadzami, Anak Betawi Di Pentas Politik Jakarta,Yayasan Al- Asyirotusy syafi’iyyah : Jakarta, 2004 cet. ke-1 h.97 Sebagai partai yang berasakan Islam, PPP berusaha mengembangkan budaya politik akhlakul karimah. Karena budaya politik akhlakul karimah secara normatif bersumber pada nilai-nilai ajaran islam yang terkandung dalam Al- Qur’an dan Al-Hadist, dan sejarah politik islam dari masa Rasululah hingga sejarah politik Islam di Indonesia. 64 2. Tujuan Partai Tujuan Partai Persatuan Pembangunan PPP adalah dakwah amar ma’ruf nahi munkar yang bertujuan mewujudkan masyarakat madani yang adil, makmur, sejahtera lahir bathin dan demokratis dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila di bawah ridho Allah Subhanahu Wata’ala. 65 3. Usaha 1. Partai Persatuan Pembangunan PPP selalu berusaha untuk menjadi sebuah partai Reformis atau partai yang membawa perubahan. 2. Melaksanakan ajaran Islam dalam hidup perorangan, bermasyarakat, berbangsa dan negara. 3. Mendorong terciptanya iklim yang sebaik-baiknya bagi terlaksananya kegiatan-kegiatan peribadatan menurut syariat Islam. 4. Memupuk ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah basyariyah untuk mengukuhkan persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia dalam segala kegiatan kemasyarakatan dan kenegaraan 5. Membrantas paham komunisatheisme dan faham-faham lainnya yang bertentangan dengan Islam dan Pancasila. 64 Ibid h. 110 65 Bambang Setiawan, Partai-partai Politik di Indonesia Ideologi dan Program Jakarta :PT. Kompas Media Nusantara 2004-2009 h. 305 6. Menegakkan, membangun dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia. 7. Melaksanakan usaha-usaha lainnya yang tidak bertentangan dengan asas dan tujuan partai. 66 Sebagai partai islam, PPP berusaha untuk terus tampil sebagai partai reformis, karena pada dasarnya PPP yang didirikan hasil fusi partai-partai islam pada 5 januari 1973 adalah sejatinya sudah mengandung nilai-nilai pembaruan dan kereformisan, yang terlihat dalam orientasi dan perilaku para elit dan kader- kadernya serta ditunjukkan dengan program-programnya. 67 Adanya fusi partai- partai islam sesungguhnya dapat dianggap sebagai suatu langkah reformasi politik. Fusi partai ditempuh untuk kepentingan jangka panjang dan lebih besar bagi umat islam, karena bersatu dan berfusinya partai-partai islam ke dalam PPP dapat dianggap sebagai langkah reformatif terkini dalam sejarah islam. 68 Tokoh politik dan ulama yang sudah berikrar fusi partai ke dalam PPP menyadari betul bahwa permasalahan politik umat Islam di indonesia tidak mudah terselesaikan dengan adanya fusi partai dalam tubuh PPP tapi justru malah sebaliknya terjadinya fusi partai ke dalam PPP merupakan starting point untuk maju bersama dalam semangat ukhuwwah Islamiyah agar PPP bisa tampil menjadi partai yang disegani. 69 PPP Sebagai partai politik yang memiliki akar historis keumatan dan keulamaan, sejak berfusinya partai-partai politik menjadi satu partai, PPP mengalami banyak tantangan terutama disebabkan adanya kesan dan perasaan 66 Ketetapan-ketetapan Muktamar VI dalam Buku ADART Dewan Pimpinan Pusat DPP PPP Masa Bakti 2007-20012 h. 6-7 67 HA. Chudlary Syafi’i Hadzami, Anak Betawi Di Pentas Politik Jakarta,Yayasan Al- Asyirotusy syafi’iyyah : Jakarta, 2004 cet. ke-1 h. 65 68 Ibid h. 65 69 Ibid h. 57 umum di kalangan umat islam dan elite PPP bahwa berfusinya partai-partai islam ke dalam PPP bukan semata-mata intervensi dan desakan pemerintah pada waktu itu masa orde baru. 70 Melainkan atas kesadaran bersama para elite politik islam dan para ulama untuk sama-sama membangun partai yang berasaskan Islam sebagai kendaran politik umat Islam dalam pertarungan memperebutkan kekuasaan. C. Visi dan Misi Dewan Pimpinan Cabang DPC Partai Persatuan Pembangunan PPP 1. Visi Partai Persatuan Pembangunan PPP a. Visi Umum Secara umum dasar pemikiran visi dan misi Dewan Pimpinan Cabang DPC Partai Persatuan Pembangunan PPP Kabupaten Bogor sama dengan isi visi dan misi Dewan Pimpinan Pusat DPP PPP dengan maksud, Tujuan pendirian sebuah partai politik ialah untuk memperoleh kekuasaan politik dan merebut kedudukan politik biasanya dengan cara konstitusional. 71 Adanya visi dan misi serta platform sebuah partai politik merupakan hal yang sangat esensial dan substansial. 72 Istilah visi menunjuk kepada kemampuan untuk melihat pada inti persoalan, pandangan luas serta wawasan. 73 Adapun visi Partai Persatuan Pembangunan PPP sebagaimana dirumuskan dalam muktamar ke IV tahun 1998 adalah terwujudnya suatu masyarakat madani yang adil dan makmur yang diridhoi 70 HA. Chudlary Syafi’i Hadzami, Anak Betawi Di Pentas Politik Jakarta,Yayasan Al- Asyirotusy syafi’iyyah : Jakarta, 2004 cet. ke-1 h. 136 71 Meriam Budiardjo, Dasar-dasar Ilmu Politik Gramedia Jakarta 1977 cet. Ke-21 h. 160-161 72 Burhani Ms dan Hasbi L, Kamus Ilmiah Popule, Lintas Media: Jombang Edisi Millenium h. 634 73 Ibid h. 675 Allah SWT, dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila. 74 b. Visi Khusus Partai Persatuan Pembanguna PPP Pada intinya visi Partai Persatuan Pembangunan PPP adalah Amar ma’ruf nahi munkar seperti yang telah dirumuskan dalam lima khidmat dalam program perjuangan partai. 2. Misi Partai Persatuan Pembangunan PPP a. Misi Umum Sedangkan misi, adalah tugas yang dirasakan oleh seseorang sebagai suatu kewajiban untuk melakukannya demi agama, ideologi, patriotisme dan sebagainya. 75 Pada hakekatnya Visi dan Misi Partai Persatuan Pembangunan PPP adalah amar ma’ruf nahi munkar, yang dirumuskan dalam lima khitmad dalam program perjuangan partai yang dideskripsikan dalam dua aspek besar. 76 yakni : Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar. Dalam kerangka amar ma’ruf nahi munkar, PPP konsisten memperjuangkan ukhuwwah islamiyah, ukhuwwah basyariah, ukhuwwah wathoniyah, demokratisasi dalam semangat musyawarah mufakat dan memperjuangkan baldah thayyibah, masyarakat adil makmur yang diridhai Allah Swt. Namun pasca Musyawarah Kerja Cabang 1 pada bulan september tahun 2001, Partai Persatuan Pembangunan PPP DPC Kabupaten Bogor rumusan tersebut selalu mengalami pembaharuan khususnya di Dewan Pimpinan Cabang DPC PPP Kabupaten Bogor, seiring dengan pola rekrutmen 74 Endang Kosasih, Dkk Materi Musyawarah Kerja Cabang 1 Dewan Pimpinan Cabang DPC PPP Kab. Bogor Dramaga September 2001 h. 26 75 Burhani Ms dan Hasbi L, Kamus Ilmiah Popule, Lintas Media: Jombang Edisi Millenium h. 407 76 HA. Chudlary Syafi’i Hadzami, Anak Betawi Di Pentas Politik Jakarta,Yayasan Al- Asyirotusy syafi’iyyah : Jakarta 2004 cet. ke-1 h. 51 yang mengalami perubahan dalam partai. Salah satunya dengan selalu diadakannya kaderisasi terpilih the selected members yang dijadikan tenaga inti dan merupakan elemen aktif, dengan kualitas tertentu yang mampu memahami, meyakini, memelihara dan memperjuangkan kebenaran dan cita-cita politik partai. Kaderisasi partai selalu dituntut mampu menjalankan lima fungsi kader 77 yaitu : 1 Menjadi Penggerak 2 Menjadi Pembaharu 3 Menjadi Pembela 4 Menjadi Katalisator 5 Menjadi Teladan serta Panutan Ummat. b. Misi Khusus Partai Persatuan Pembangunan PPP Misi khusus Partai Persatuan Pembangunan PPP selalu konsisten memperjuangkan ukhuwwah islamiyah, ukhuwwah basyariah, ukhuwwah wathoniyah dan demokrasi dalam semangat musyawarah mufakat dan memperjuangkan baldah thayyibah menjadi masyarakat yang adil makmur yang diridhoi Allah Swt. Sedangkan dalam kerangka nahi munkar, PPP secara konsisten mencegah berkembangnya faham-faham atheisme, komunisme, marxisme dan faham lainnya, menentang berkembangnya neo-feodalisme, pelecehan martabat manusia, dehumanisme, diskriminasi guna mencegah disintegrasi bangsa, dan konflik sosial yang membahayakan keutuhan bangsa indonesia yang ber-bhinneka tunggal ika, mencegah dan menentang otoriterisme, serta mencegah berkembangnya berbagai 77 Endang Kosasih, Dkk Materi Musyawarah Kerja Cabang 1 Dewan Pimpinan Cabang DPC PPP Kab. Bogor Dramaga September 2001 h. 26 bentuk kesenjangan sosial dan ekonomi. 78 Sejak berfusinya partai-partai islam menjadi satu partai, PPP terus berupaya dikembangkan menjadi partai yang makin demokratis, egaliter dan transparan baik di tingkat pusat dan diharapkan juga bergulir hingga ke tingkat bawah, dan roda kepartaian tidak lagi bergantung pada person to person, melainkan lebih tergantung pada sistem. Salah satu indicator keberhasilan sebuah partai politik, selalu akan dilihat pada setiap kali penyelenggaraan pemilu dengan perkembangan politik dewasa ini. Maka partai yang mampu meraih suara mayoritas dan bisa menempatkan kadernya diparlemen secara nasional bisa dianggap telah berhasil. 79

D. AD ART Dewan Pimpinan Cabang DPC Partai Persatuan Pembangunan PPP