Bahan yang Digunakan Proses Produksi 1.

Rudi Kencana : Analisis Pengendalian Mutu Pada Pengolahan Minyak Sawit Dengan Metode Statistical Quality Control SQC Pada PTP. Nusantara IV PKS Adolina, 2009. penebahan, pengempaan buah, klarifikasi, pengolahan biji, vacum dryer, dan tangki timbun.

2.6.2. Bahan yang Digunakan

a. Bahan Baku Bahan baku yang diolah oleh PTP Nusantara IV PKS Adolina adalah Tandan Buah Segar TBS kelapa sawit yang diperoleh dari kebun-kebun PTP Nusantara IV unit Adolina dan sebagian lagi diperoleh dari kebun-kebun rakyat disekitarnya. Kelompok varietas tertentu memiliki mutu buah tertentu yang sudah dikenal baik dalam seleksi. Kelompok-kelompok tersebut diklarifikasikan berdasarkan ketebalan relatif dari perikarp, cangkang dan inti dari tandan buah segar. Adapun jenis kelapa sawit yang dibudidayakan adalah : 1. Kongo : Perikrap tipis 30-40 dari bobot buah, tebal cangkang 0,4-0,85 cm, inti tipis hingga tebal. 2. Dura Dura Deli di Sumatera : Perikrap 40-70 dari bobot buah, tebal cangkang 0,2-0,5 cm 3. Tenera : Perikrap agak tebal ± 60 dari bobot buah, tebal cangkang 0,1-0,25 cm, , ketebalan initi bervariasimenurut tebal cangkang. 4. Pisifera : Buah tanpa cangkang, memiliki serat mengelilingi cangkang yang sangat tipis, jarang terdapat diperkebunan. 5. Diwakkawakka : Buah ditandai oleh mantel yang terdiri dari 6 carpel sekeliling buah. Rudi Kencana : Analisis Pengendalian Mutu Pada Pengolahan Minyak Sawit Dengan Metode Statistical Quality Control SQC Pada PTP. Nusantara IV PKS Adolina, 2009. Tandan buah segar yang matang memiliki kriteria panen seperti perubahan warna dalam membrondolnya buah dari tandan. Adapun kriterian matang panen dapat dilihat pada Tabel 2.2. Tabel 2.2. Kriteria Matang Panen Fraksi Panen Kriteria Matanga Panen Derajat Kematangan 00 Tidak ada buah membrondol, buah berwarna hitam pekat Sangat merah 1-12,5 dari buah luar, buah berwarna hitam kemerahan Merah 1 12,5-25 dari buah luar membrondol, buah berwarna kemerahan Kurang matang 2 25-50 buah luar membrondol, buah berwarna merah mengkilat Matang 3 50-75 buah luar membrondol, buah berwarna orange Matang 4 75-100 buah luar membrondol, buah Lewat matang Rudi Kencana : Analisis Pengendalian Mutu Pada Pengolahan Minyak Sawit Dengan Metode Statistical Quality Control SQC Pada PTP. Nusantara IV PKS Adolina, 2009. berwarna dominan orange 5 Buah bagian dalam ikut membrondol Lewat matang Sumber : PTPN IV PKS Adolina Fraksi panen ini sangat mempengaruhi rendemen minyak dan kadar asam lemak bebas. Semakin tinggi fraksi panen maka rendemen minyak akan semakin meningkat. b. Bahan Tambahan Bahan tambahan adalah bahan yang digunakan dalam proses produksi, yang di tambahkan dalam proses pembuatan produk sehingga dapat meningkatkan mutu produk. Bahan yang di tambahkan dalam proses pembuatan CPO antara lain adalah: 1. Air Air di gunakan untuk memudahkan pemisahan antara minyak dari daging buah sawit disaat perebusan berlangsung.

2.6.3. Uraian Proses Produksi