Sistem Pengupahan dan Fasilitas

Rudi Kencana : Analisis Pengendalian Mutu Pada Pengolahan Minyak Sawit Dengan Metode Statistical Quality Control SQC Pada PTP. Nusantara IV PKS Adolina, 2009.

2.5.4. Sistem Pengupahan dan Fasilitas

Sistem pengupahan atau gaji pada PTP Nusantara IV PKS Adolina dilakukan sebanyak 2 kali pada setiap bulannya, yaitu pada tanggal 4 yang disebut gaji besar dan pada tanggal 15 yang disebut dengan gaji kecil. Sistem pengupahan kepada karyawan dilakukan berdasarkan peraturan pemerintah melalui Surat keputusan Bersama SKB yang dikeluarkan oleh Departemen Tenaga Kerja dan Departemen Pertanian. Jumlah gaji yang dibeikan kepada karyawan disesuaikan berdasarkan golongan pegawai. Dimana karyawan terdiri dari golongan IA sd IVD. Selain gaji bulanan karyawan mendapatkan upah lembur dihitung diluar jam kerja serta setiap karyawan akan mendapatkan 39 Kg beras. Untuk meningkatkan kesejahtraan karyawan perusahaan menyediakan fasilitas seperti : 1. Perumahan untuk setiap karyawan pimpinan dan karyawan pelaksana yang berada di sekitar lokasi perkebunan pabrik. 2. Air dan listrik untuk keperluan rumah tangga. 3. Rumah sakit yang memberikan palayanan kesehatan bagi karyawan. 4. Tunjangan keselamatan kerja, duka cita, dan tunjangan harian lainnya 5. Tempat penitipan bayi. 6. Sarana Pendidikansekolah bagi anak karyawan. 7. Tempat ibadah disekitar perumahan karyawan. 8. Sarana olahraga. 9. Tansportasi. Rudi Kencana : Analisis Pengendalian Mutu Pada Pengolahan Minyak Sawit Dengan Metode Statistical Quality Control SQC Pada PTP. Nusantara IV PKS Adolina, 2009. 2.6. Proses Produksi 2.6.1. Standar Mutu Produk PTP Nusantara IV PKS Adolina memproduksi minyak kelapa sawit dengan standar mutu yang telah ditetapkan. Standar mutu dari minyak kelapa sawit berhubungan dengan aspek kadar asam lemak, kelembapan, kotoran. Dalam hal ini syarat mutu diukur berdasarkan spesifikasi standar mutu internasional yang meliputi kadar Asam Lemak Bebas ALB, kadar air, kotoran, Logam besi, logam tembaga, peroksida dan ukuran pemucatan. Kelapa sawit bermutu akan menghasilkan rendemen minyak 22,1 - 22,2 tertinggi dan kadar asam lemak bebas 1,7 - 2,1 terendah, kadar air 0,150 tertinggi, kotoran 0,020 . Sedangkan Syarat mutu inti kelapa sawit adalah sebagai berikut: 1. Kadar minyak minimum : 48; cara pengujian SP-SMP-13-1975 2. Kadar air maksimum :8,5 ; cara pengujian SP-SMP-7-1975 3. Kontaminasi maksimum :4,0; cara pengujian SP-SMP-31-19975 4. Kadar inti pecah maksimum :15; cara pengujian SP-SMP-31-1975 Rendahnya mutu minyak kelapa sawit sangat ditentukan oleh banyak faktor. Faktor-faktor tersebut dapat langsung dari sifat induk pohonnya, penanganan pascapanen, atau kesalahan selama pemrosesan dan pengangkutan. Adapun untuk analisa angka mutu dan kerugian pada minyak kelapa sawit dilakukan pada beberapa titik sampel saat produksi mulai dari loading ramp, stasiun perebusan, stasiun