Data Demografi Responden Tingkat Pengetahuan Responden Tentang Antibiotik

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Data Demografi Responden

Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Padang Bulan Selayang II, dengan data demografi responden terdiri dari jenis kelamin, usia, pendidikan dan pekerjaan. Berikut gambaran distribusi frekuensi dari karakteristik responden pada Tabel 4.1 Tabel 4.1Distribusi frekuensi karakteristik responden Variabel Jumlah N = 100 Persentase Jenis Kelamin Laki – laki Perempuan 56 44 56 44 Umur 18 – 30 tahun 31 – 45 tahun 46 – 60 tahun 61 tahun keatas 27 21 40 12 27 21 40 12 Pendidikan SD SMP SMA Perguruan Tinggi Tidak Sekolah 15 10 37 21 17 15 10 37 21 17 Pekerjaan Pegawai Wiraswasta Mahasiswa Lainnya 24 26 11 39 24 26 11 39 Total 100 100 Sebanyak 100 orang responden terlibat dalam penelitian ini. Pada karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, yang terbanyak adalah laki – laki sebanyak 56 responden 56 sedangkan pada perempuan sebanyak 44 responden 44. Berdasarkan usia, yang terbanyak adalah responden dengan usia Universitas Sumatera Utara antara 46 – 60 tahun sebanyak 40 responden 40. Berdasarkan pendidikan terakhir yang terbanyak adalah responden dengan pendidikan terakhir SMA sebanyak 37 responden 37.Berdasarkan pekerjaan, responden yang terbanyak adalah ibu rumah tangga, petani, pensiunan, dan tidak bekerja di dalam tabel disebut sebagai lainnya sebanyak 39 responden 39.Data lengkap dapat dilihat pada Tabel 3.1.

4.2 Tingkat Pengetahuan Responden Tentang Antibiotik

Untuk pengujian tingkat pengetahuan, dibuat beberapa pertanyaan pengetahuan yang terdiri dari pengetahuan umum mengenai antibiotik.Hasil ini berguna sebagai informasi untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan respoden mengenai antibiotik. Berikut gambaran distribusi tingkat pengetahuan responden pada Tabel 4.2 Tabel 4.2Distribusi frekuensi tingkat pengetahuan responden tentang antibiotik Kategori Jumlah Persentase Baik 41 41 Cukup 43 43 Kurang 16 16 Total 100 100 Berdasarkan analisis data yang dilakukan, mayoritas responden terdapat pada kategori pengetahuan cukup sebanyak 43 responden 43.Sedangkan pada kategori baik 41 responden 41, dan kategori kurang 16 responden 16.Hasil tersebut menggambarkan bahwa pengetahuan masyarakat di Kelurahan Padang Bulan Selayang II tergolong cukup. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3 Distribusi jawaban pengetahuan responden mengenai Antibiotik No Pertanyaan Benar Salah Tidak tahu 1 Antibiotik digunakan untuk mengobati infeksi bakteri 77 77 16 17 7 7 2 Antibiotik digunakan untuk mengobati infeksi oleh virus 28 28 60 60 12 12 3 Indikasi Antibiotik 37 37 56 56 7 7 4 antibiotik dapat menimbulkan efek samping 26 26 55 55 19 19 5 Penggunaan antibiotik yang tidak sesuai menyebabkan resistensi 54 54 32 19 14 15 6 Antibiotik harus sesuai petunjuk dokter 62 62 22 22 16 16 7 Aturan pakai antibiotic 57 57 33 33 10 10 8 Waktu Minimal penggunaan antibiotic 43 43 30 30 27 27 9 Antibiotik dapat diminum satu butir jika diperlukan 73 73 12 12 15 15 10 Golongan obat 68 68 14 14 18 18 Tabel 4.3 menunjukkan bahwa 77 responden mengetahui antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri tetapi lebih dari setengah responden tidak mengetahui bahwa antibiotik tidak bekerja untuk melawan infeksi virus 60. 56 responden beranggapan antibiotik dapat mengobati flu batukpilek, penurun panas pnghilang nyeri dan cukup sedikit responden yang menjawab untuk mengobati TBC 37. 55 responden tidak mengetahui bahwa antibiotik antibiotik dapat menimbulkan efek samping. 54 responden mengetahui antibiotik dapat menyebabkan resistensi. 62 responden mengetahui bahwa antibiotik harus sesuai petunjuk dokter. 57 responden mengetahui bahwa antibotik harus dihabiskan, sementara kurang dari setengah reponden mengetahui waktu minimal penggunaan antibiotik 43. 73 responden mengetahui bahwa antibiotik tidak dapat diminum satu butir jika Universitas Sumatera Utara diperlukan dan 68 responden mengetahui golongan antibiotik yang merupakan obat keras. Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang di lakukan oleh Lim dan Teh 2012 di Putrajaya, Malaysia yang menyebutkan bahwa mayoritas responden beranggapan antibiotik dapat mengobati virus 83, mayoritas tidak mengetahui bahwa antibiotik tidak dapat mengobati batuk dan flu 82, sementara setengah dari mereka 52,1 tidak mengetahui bahwa antibiotik dapat menimbulkan banyak efek samping. Penelitian lain yang dilakukan di Malang juga menyebutkan 56,5 responden beranggapan antibiotik dapat mengobati virus, 71,1 responden beranggapan antibiotik dapat mengobati demam, sementara sekitar 47,8 tidak mengetahui bahwa antibiotik dapat menimbulkan efek samping dan sebanyak 80,4 responden mengetahui antibiotik dapat menyebabkan resistensi Fithriya, 2014. Penelitian yang dilakukukan oleh Fernandez 2013 di NTT menyebutkan bahwa mayoritas responden beranggapan antibiotik dapat diminum satu butir jika diperlukan 57,41, mayoritas mengetahui antibiotik digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri 87,96, dan mayoritas responden beranggapan antibiotik digunakan untuk penurun demam 41,67.

4.3 Keyakinan Responden Tentang Antibiotik