d. buruk, bila menjawab setuju ke 3 pernyataan
3.6.3 Penilaian Penggunaan
Kuesioner ini terdiri dari 7 pertanyaan terkait penggunaan antibiotik, pada pertanyaan 1, 5 dan 6, setiap jawaban “ya” diberi skor 1 dan setiap
jawaban“tidak” diberi skor 0. Pada pertanyaan nomor 2, 3, 4, dan 7 setiap jawaban “a” diberi skor 1, jawaban “b” diberi skor 2, jawaban “c” diberi skor 3, jawaban
“d” diberi skor 4, jawaban “e”diberi skor 5, dan jawaban “f” diberi skor 6.
3.7 Validitas dan Reabilitas Kuesioner
Sebelum kuesioner digunakan untuk pengambilan data yang sebenarnya di dalam penelitian, terlebih dahulu di uji validitas dan reliabilitasnya. Uji ini
dilakukan pada minimal 30 orang yang tidak termasuk responden tetapi memiliki karakteristik yang sama dengan responden di lokasi penelitian Notoatmojo,
2010.
3.7.1 Uji validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner, suatu kuesioner dinyatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner
mampuuntuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebutSitumorang, dkk., 2008.
Dalam penelitian ini, kuesioner telah divalidasi sebanyak 2 kali. Pada uji pertama hasil uji validasi menunjukkan ada beberapa soal memiliki nilai p value
0,05 dan dinyatakan tidak valid lampiran 2, sehingga perlu dilakukan perbaikan dalam struktur kalimat untuk memudahkan responden lebih memahami
isi dari pertanyaan. Kalimat yang tidak jelas akan menyulitkan responden, sehingga jawaban yang diberikan dapat menyebabkan kuesioner menjadi tidak
valid. Pada uji ke dua menunjukkan nilai p value0,05 pada seluruh butir
Universitas Sumatera Utara
pertanyaan, yang berarti terdapat korelasi antara variabel butir soal 1 hingga 10 dengan variabel total sehingga seluruh pertanyaan dinyatakan valid.
3.7.2 Uji reliabilitas
Uji reliabilitas merupakan alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel.Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal
jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten dari waktu ke waktu.Untuk mengetahui reliabel atau tidaknya suatu variabel dilakukan uji
statistik dengan melihat nilai wilxocon rank test, dimana syarat reliabilitas adalah p value
α 0,05 Situmorang, dkk., 2008. Pada penelitian ini, uji reabilitas dilakukan dengan metode uji ulang Test
retest, yaitu pengujian keandalan dengan memberikan kuesioner yang sama kepada seorang responden dengan waktu yang berbeda.Dari hasil uji reabilitas
didapatkan nilai wilxocon rank test menunjukkan pvalue0,05 pada seluruh butir pertanyaan yang berarti seluruh pertanyaan dinyatakan reliabel.
3.8 Langkah Penelitian