35
Keterangan : n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi d
2
= Presisi ditetapkan 10 =0.1 Sehingga pembulatan jumlah sampel penelitian dihitung sebagai berikut :
dibulatkan menjadi 64 Dengan demikian, jumlah sampel penelitian adalah 64 orang.
3.4. Metode Pengumpulan Data
3.4.1. Data Primer
Prosedur pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan data primer yaitu menggunakan kuesioner dan wawancara serta data yang diperoleh melalui
pemeriksaan laboratorium di BTKL dan LABKESDA Medan untuk memeriksa kualitas fisik, kimia air gambut.
3.4.2. Data Sekunder
1. Data sekunder yang diperoleh dari data penyakit yang ada di Puskesmas
Gunungsitoli. 2.
Data penduduk dan kondisi wilayah penelitian dari kepala Desa Sifalaete Tabalohosekretaris desa
Universitas Sumatera Utara
36
3.5. Variabel dan Defenisi Operasional
Defenisi operasional dalam penelitian ini adalah: 1.
Air gambut Air gambut adalah air permukaan atau air tanah yang banyak terdapat
di daerah pasang surut, berawa dan dataran rendah, berwarna merah kecoklatan, berasa asam tingkat keasaman tinggi, dan memiliki kandungan
organik tinggi yang memiliki ciri-ciri: intensitas warna yang tinggi, pH rendah, kandungan organik tinggi, kekeruhan dan kandungan partikel
tersupsensi yang rendah dan kandungan kation rendah Susilawati, 2011. 2.
Pengguna air gambut Pengguna air gambut adalah orang-orang yang menggunakan air
permukaan atau air tanah yang banyak terdapat di daerah pasang surut, berawa dan dataran rendah, berwarna merah kecoklatan, berasa asam tingkat
keasaman tinggi, dan memiliki kandungan organik tinggi 3.
Keluhan kesehatan Keluhan kesehatan adalah seseorang yang mengalami gangguan
kesehatan karena penggunaan air gambut. 4.
Kualitas air gambut Kualitas air gambut adalah kadar parameter air gambut yang di
analisis secara teliti sehingga menunjukkan mutu karakteristik air. a.
pH adalah keasaman dari air gambut yang di periksa dari laboratorium dengan menggunakan pH meter dan bisa juga menggunakan kertas
lakmus.
Universitas Sumatera Utara
37
b. Fe adalah metal berwarna putih keperakan, liat dan dapat dibentuk yang
dibutuhkan oleh tubuh yang diukur dengan menggunakan larutan standar logam besi yang dinyatakan dalam satuan mg l dengan menggunakan
alat spekto fotometri c.
Mn adalah metal kelabu kemerahan yang diukur dengan menggunakan larutan standar logam mangan dan dinyatakan dalam satuan mg l dengan
menggunakan alat spekto fotometri
3.6. Metode Pengukuran