ANALISIS KUALITATIF .1 Komposisi Asam Lemak pada Minyak Biji Kurma Phoenix

42

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 ANALISIS KUALITATIF 4.1.1 Komposisi Asam Lemak pada Minyak Biji Kurma Phoenix dactylifera L. Identifikasi komposisi asam lemak pada minyak biji kurma Phoenix dactylifera L . yang diproses melalui proses ekstraksi dengan metode Soxhlet dan diambil kandungan minyak terbanyak dari setiap variasi yang selanjutnya akan dilakukan analisis dengan menggunakan Gas Chromatography Mass Spectrometry GCMS. Kromatogram hasil GCMS ditunjukkan pada Gambar 4.1 dan komponen minyak biji kurma ditunjukkan pada Tabel 4.1. Gambar 4.1 Kromtogram GCMS Minyak Biji Kurma Gambar 4.1 Kromtogram GCMS Minyak Biji Kurma Tabel 4.1 Komponen Asam Lemak Minyak Biji Kurma Peak R. Time Area Nama IUPAC Komponen 1 3,828 0,79 Asam oktanoat Asam oktanoat 2 6,500 0,91 Asam dekanoat Asam dekanoat 3 9,174 18,91 Asam dodekanoat Asam laurat menit in te n sit as Universitas Sumatera Utara 43 Tabel 4.1 Komponen Asam Lemak Minyak Biji Kurma............lanjutan Peak R. Time Area Nama IUPAC Komponen 4 11,618 11,91 Asam tetradekanoat Asam miristat 5 13,936 11,43 Asam heksadekanoat Asam palmitat 6 14,169 0,10 Asam 9-heksadekenoat Asam palmitoleat 7 16,247 5,95 Asam oktadekanoat Asam stearat 8 16,480 37,22 Asam 9-Oktadekenoat Asam oleat 9 16,851 10,33 Asam 9,12- Oktadekadienoat Asam linoleat 10 18,427 0,87 Asam eikosanoat Asam aristat 11 18,625 0,80 Asam 11- Eikosenoat Asam 11- eikosenoat 12 20,713 0,55 Asam dokosanoat Asam behenik 13 24,099 0,24 Asam tetrakosanoat Asam lignoserat 100,00 Rangkuman komponen asam lemak minyak biji kurma untuk beberapa sampel yang lain ditunjukkan pada Tabel 4.2: Tabel 4.2 Rangkuman Komponen Asam Lemak Minyak Biji Kurma untuk Beberapa Sampel Komponen 1:2 5 jam 1:3 5 jam 1:4 5 jam 1:5 5 jam 1:6 2 jam Asam oktanoat 0,70 0,87 0,78 0,73 0,79 Asam dekanoat 0,81 1,00 0,88 0,85 0,91 Asam laurat 19,29 19,36 19,25 18,94 18,91 Asam miristat 11,77 11,75 11,91 11,49 11,91 Asam palmitat 11,58 11,26 11,59 11,65 11,43 Asam palmitoleat 0,11 0,13 0,10 0,12 0,10 Asam stearat 6,31 6,75 6,17 6,44 5,95 Asam oleat 35,93 35,27 36,60 36,07 37,22 Asam linoleat 11,30 10,82 10,49 11,10 10,33 Asam aristat 0,83 0,97 0,83 0,92 0,87 Asam 11-eikosenoat 0,75 0,87 0,72 0,83 0,80 Asam behenik 0,47 0,60 0,51 0,53 0,55 Asam lignoserat 0,16 0,35 0,19 0,33 0,24 Jumlah 100 100 100 100 100 Pengelompokan asam lemak jenuh dan tak jenuh dari identifikasi asam lemak minyak biji kurma dapat dilihat pada Tabel 4.3. Universitas Sumatera Utara 44 Tabel 4.3 Kandungan Asam lemak Jenuh dan Asam Lemak Tak Jenuh Minyak Biji Kurma Asam Lemak Komponen 1:2 5 jam 1:3 5 jam 1:4 5 jam 1:5 5 jam 1:6 2 jam Asam Lemak Jenuh Asam oktanoat 0,70 0,87 0,78 0,73 0,79 Asam dekanoat 0,81 1,00 0,88 0,85 0,91 Asam laurat 19,29 19,36 19,25 18,94 18,91 Asam miristat 11,77 11,75 11,91 11,49 11,91 Asam palmitat 11,58 11,26 11,59 11,65 11,43 Asam stearat 6,31 6,75 6,17 6,44 5,95 Asam aristat 0,83 0,97 0,83 0,92 0,87 Asam behenik 0,47 0,60 0,51 0,53 0,55 Asam lignoserat 0,16 0,35 0,19 0,33 0,24 Asam Lemak Tak Jenuh Asam palmitoleat 0,11 0,13 0,10 0,12 0,10 Asam oleat 35,93 35,27 36,60 36,07 37,22 Asam linoleat 11,30 10,82 10,49 11,10 10,33 Asam 11- eikosenoat 0,75 0,87 0,72 0,83 0,80 Jumlah 100 100 100 100 100 Dari Tabel 4.2 dapat dilihat bahwa asam oleat memiliki kandungan tertinggi diantara asam lemak tak jenuh lainnya, sementara asam laurat memiliki kandungan tertinggi diantara asam lemak jenuh lainnya untuk setiap perbandingan biji kurma:pelarut wv dan waktu ekstraksi jam. Persentase asam oleat tertinggi didapatkan pada biji kurma:pelarut 1:6 dengan waktu ekstraksi 2 jam yaitu 37,22 dan terendah didapatkan pada biji kurma:pelarut 1:3 dengan waktu ekstraksi 5 jam yaitu 35,27. Sedangkan persentase asam laurat tertinggi didapatkan pada biji kurma:pelarut 1:3 dengan waktu ekstraksi 5 jam yaitu 19,36 dan terendah didapatkan pada biji kurma:pelarut 1:6 dengan waktu ekstraksi 2 jam yaitu 18,91. Dari Tabel 4.3 dapat dilihat bahwa komponen asam lemak jenuh lebih tinggi dibanding dengan komponen asam lemak tak jenuh, hal ini menunjukkan bahwa minyak biji kurma tidak mudah terdegradasi. Jumlah asam oleat yang tinggi ini sesuai dengan yang laporkan pada penelitian terdahulu yang memeperoleh persentase asam oleat berturut-turut Universitas Sumatera Utara 45 37,6, 31,47, dan 31,79 pada jenis kurma Kabkab, Shekar, dan Shahabi [10]. Sedangkan, hasil yang didapat pada penelitian ini berbeda seperti yang dilakukan pada penelitian terdahulu yang memperoleh persentase asam oleat 51,456 [4]. Asam oleat yang didapat pada minyak biji kurma dalam penelitian ini lebih rendah jika dibandingkan seperti yang dilakukan pada penelitian terdahulu yang memperoleh persentase asam oleat sebesar 72,80 pada minyak zaitun [45]. Pada umumnya, komposisi asam lemak minyak biji kurma dapat dipengaruhi oleh perbedaan varietas, kondisi, dan kondisi alam [46]. Asam dengan rantai karbon panjang dikenal sebagai asam lemak. Asam lemak dihasilkan dari proses hidrolisis lemak dan minyak nabati. Asam oleat, asam laurat, asam palmitat, asam miristat dan asam stearat digunakan dalam makanan sebagai reagent dalam pembuatan penambah kualitas makanan jika sesuai dengan kondisi dan spesifikasi yang diberlakukan [44].

4.2 ANALISIS KUANTITATIF