Pengambilan Sampel Penyiapan Sampel Proses Destruksi Kering

17

3.6 Prosedur Penelitian

3.6.1 Pengambilan Sampel

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah ikan sarden Sardinella lemuru kemasan kaleng merk “X” yang diperoleh dari Pusat Perbelanjaan Smarco Superstore Jalan Ringroad No. 28 dan ikan sarden segar yang diperoleh dari Pasar Setia Budi, Medan, Sumatera Utara. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan cara sampling purposif yang dikenal juga sebagai sampling pertimbangan, dimana sampel ditentukan atas dasar pertimbangan bahwa semua sampel mempunyai karakteristik yang sama dengan yang diteliti Sudjana, 2005.

3.6.2 Penyiapan Sampel

Sampel daging dan tulang ikan sarden kemasan kaleng merk “X” sebanyak 250 gram dibersihkan dari sausnya dan di cuci bersih dengan akuabides secara hati-hati agar kulit dan daging ikan tetap utuh, lalu dikeringkan. Kemudian sampel dihaluskan dengan menggunakan blender. Sedangkan sampel daging dan tulang ikan sarden segar sebanyak 250 gram dibersihkan dari organ bagian dalam, kepala dan ekornya kemudian dicuci bersih dengan akuabides. Kemudian sampel dihaluskan dengan menggunakan blender.

3.6.3 Proses Destruksi Kering

Sampel yang telah dihaluskan masing-masing ditimbang sebanyak 5 gram di dalam krus porselen, diarangkan diatas hotplate, lalu diabukan dalam tanur dengan temperatur awal 100 o C dan perlahan-lahan temperatur dinaikkan hingga suhu 500 o C dengan interval 25 o C setiap 5 menit. Pengabuan dilakukan selama 48 jam dihitung saat suhu sudah 500 ℃, kemudian didinginkan suhu tanur + 27 o C. Universitas Sumatera Utara 18 Abu yang diperoleh ditambahkan 5 mL HNO 3 1:1 secara hati-hati. Kemudian diuapkan pada hotplate dengan suhu 100-120 o C sampai kering. Krus porselen dimasukkan kembali ke dalam tanur dengan temperatur awal 100 ℃ dan perlahan- lahan temperatur dinaikkan hingga suhu 500 ℃ dengan interval 25℃ setiap 5 menit. Pengabuan dilakukan selama 1 jam dan dibiarkan hingga dingin pada desikator Isaac, 1990.

3.6.4 Pembuatan Larutan Sampel

Dokumen yang terkait

Penetapan Kadar Kalsium Secara Spektrofotometri Serapan Atom dan Fosfor Secara Spektrofotometri Sinar Tampak pada Ikan Teri (Stolephorus spp.)

25 151 105

Penetapan Kadar Mineral Besi,Kalsium, Magnesium, dan Kalium pada Kacang Panjang (Vigna unguiculata (l) Walp.) Segar dan Rebus secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 2 139

Pemeriksaan Kadar Mineral Magnesium, Kalium, dan Kalsium Pada Ikan Sarden (Sardinella lemuru) Kemasan Kaleng dan Segar dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 17

Pemeriksaan Kadar Mineral Magnesium, Kalium, dan Kalsium Pada Ikan Sarden (Sardinella lemuru) Kemasan Kaleng dan Segar dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 2

Pemeriksaan Kadar Mineral Magnesium, Kalium, dan Kalsium Pada Ikan Sarden (Sardinella lemuru) Kemasan Kaleng dan Segar dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 4

Pemeriksaan Kadar Mineral Magnesium, Kalium, dan Kalsium Pada Ikan Sarden (Sardinella lemuru) Kemasan Kaleng dan Segar dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 10

Pemeriksaan Kadar Mineral Magnesium, Kalium, dan Kalsium Pada Ikan Sarden (Sardinella lemuru) Kemasan Kaleng dan Segar dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 3

Pemeriksaan Kadar Mineral Magnesium, Kalium, dan Kalsium Pada Ikan Sarden (Sardinella lemuru) Kemasan Kaleng dan Segar dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 38

Penetapan Kadar Mineral Besi,Kalsium, Magnesium, dan Kalium pada Kacang Panjang (Vigna unguiculata (l) Walp.) Segar dan Rebus secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 18

Penetapan Kadar Mineral Besi,Kalsium, Magnesium, dan Kalium pada Kacang Panjang (Vigna unguiculata (l) Walp.) Segar dan Rebus secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 2