68
Tabel 4.7 Uji Durbin-Watson Setelah Transformasi
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate Durbin-
Watson 1
.443
a
.196 .171
.13212 2.050
a. Predictors: Constant, profitabilitas_T, UkuranDewanKomisaris_T, TipeIndustri_T
b. Dependent Variable: pengungkapanCSR_T
Sumber: Output SPSS 19, data sekunder yang diolah 2015
4.2. Pengujian Hipotesis
4.2.1. Pengujian Koefisien Determinasi
Hasil pengujian Koefisien Determinasi ditampilkan pada Tabel 4.8.
Tabel 4.8 Uji Koefisien Determinasi
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 .443
a
.196 .171
.13212 a. Predictors: Constant, profitabilitas_T, UkuranDewanKomisaris_T,
TipeIndustri_T b. Dependent Variable: pengungkapanCSR_T
Sumber: Output SPSS 19, data sekunder yang diolah 2015 Tabel 4.8 memperlihatkan bahwa nilai Adjusted R
2
adalah sebesar 0,196 atau sebesar 19,6. Hal ini berarti bahwa persentase pengaruh
variabel independen terhadap pengungkapan corporate social
Universitas Sumatera Utara
69 responsibility sebesar 19,6, sedangkan sisanya 80,4 adalah pengaruh
lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.
4.2.2. Uji Signifikansi Simultan Uji-F
Uji F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai
pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau terikat Ghozali, 2013:98. Hasil Uji F dapat dilihat pada Tabel 4.9.
Tabel 4.9 Hasil Uji F
ANOVA
b
Model Sum of
Squares Df
Mean Square
F Sig.
1 Regression
.408 3
.136 7.795
.000
a
Residual 1.676
96 .017
Total 2.084
99 a. Predictors: Constant, profitabilitas_T, UkuranDewanKomisaris_T, TipeIndustri_T
b. Dependent Variable: pengungkapanCSR_T
Sumber : Output SPSS 19, data sekunder yang diolah 2015 Didapatkan angka F hitung = 7,795 F table = 2,70 dan nilai
signifikansi = 0,000 α = 5. Hal ini menunjukkan bahwa secara
simultan Tipe Industri, Ukuran Dewan Komisaris, dan Profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap Pengungkapan Corporate Social
Responsibility.
Universitas Sumatera Utara
70
4.2.3. Uji Signifikansi Parsial Uji-t
Uji t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelasindependen secara individual dalam menerangkan variasi
variabel dependen Ghozali, 2013:98. Hasil pengujian Uji t ini ditampilkan dalam Tabel 4.10.
Tabel 4.10 Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error
Beta 1
Constant .130
.079 1.642
.104 TipeIndustri_T
.043 .043
.097 1.015
.312 UkuranDewanKo
misaris_T .160
.034 .427
4.660 .000
profitabilitas_T -.028
.103 -.026
-.271 .787
a. Dependent Variable: pengungkapanCSR_T
Sumber : Output SPSS 20, data sekunder yang diolah 2015
Berdasarkan Tabel 4.10, uji hipotesis yang telah dilakukan terlihat model regresi penelitian sebagai berikut:
Y = 0,130 + 0,43X
1
+ 0,160X
2
– 0,28X
3
+ e
Persamaan di atas menunjukkan bahwa koefisien masing-masing variabel adalah bervariasi. Secara parsial, pengaruh masing-masing variabel
independen dapat diuraikan sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
71 1. Tipe industri mempunyai t hitung = 1,015 t table 1,66088 dan
memiliki signifikansi 0,312 α = 5, maka dapat disimpulkan bahwa Tipe Industri tidak berpengaruh terhadap Pengungkapan Corporate
Social Responsibility. 2. Ukuran Dewan Komisaris mempunyai t hitung = 4,660 t table
1,66088 dan memiliki signifikansi 0,00 α = 5, maka dapat disimpulkan bahwa Ukuran Dewan Komisaris berpengaruh positif
terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility. 3. Profitabilitas mempunyai t hitung = -0,271 t table 1,0668 dan
memiliki signifikansi 0,787 α = 5, maka dapat disimpulkan bahwa Profitabilitas tidak berpengaruh terhadap Pengungkapan Corporate
Social Responsibility.
4.2.4 Pengujian Regresi dengan Variabel Moderating