Pengertian Transportasi Sistem Transportasi

BAB II URAIAN TEORITIS

1. Pengertian Transportasi

Transportasi sebagai dasar untuk pembangunan ekonomi dan perkembangan masyarakat serta pertumbuhan industrialisasi. Pertumbuhan ekonomi suatu negara atau bangsa tergantung pada tersedianya pengangkutan dalam negeri atau bangsa yang bersangkutan. Transportasi adalah kegiatan pemindahan barang muatan dan penumpang dari suatu tempat ke tempat lain. Dalam transportasi ada dua unsur terpenting, yaitu : a. Pemindahan Pergerakan movement b. Secara fisik mengubah tempat dari barang komoditi dan penumpang ke tempat lain Warpani, 1990 : 15 2. Pembagian Transportasi Transportasi dapat digolongkan atas dua bagian : Pertama : Angkutan Penumpang Untuk pengangkutan penumpang digunakan mobil kenderaan pribadi. Selain mobil pribadi yang digunakan untuk mengangkut penumpang, digunakan pula kenderaan untuk angkutan umum seperti : MPU, bis, taksi, dan lainnya. Kedua : Angkutan Barang Untuk mengangkut barang juga digunakan mobil pribadi, truk, dan alat angkutan lainnya. Warpani, 1990 : 17 Di dalam masyarakat untuk transportasi nasional pada umumnya lebih banyak digunakan pengangkutan barang daripada angkutan penumpang. Universitas Sumatera Utara

3. Sistem Transportasi

Sistem transportasi terdiri atas angkutan muatan barang orang dan manajemen yang mengelola angkutan tersebut. Warpani, 1990 : 18 a. Angkutan Muatan Sistem yang digunakan untuk mengangkut barang atau orang dengan menggunakan alat angkutan tertentu dinamakan moda transortasi mode of transportation. Dalam pemanfaatan transportasi ada tiga moda yang digunakan yaitu : − Pengangkutan melalui laut sea transportation − Pengangkutan melalui darat MPU, KA, Bis, Truk − Pengangkutan melalui udara. Tiap moda transportasi mempunyai sifat dan karakteristik yang berbeda antara satu dengan yang lain. b. Manajemen − Manajemen pemasaran dan penjualan jasa angkutan bertanggung jawab terhadap pengoperasian dan perusahaan dibidang pengangkuatan. − Bagian penjualan berusaha untuk mencari pelanggan sebanyak mungkin bagi kepentingan perusahaan. − Manajemen lalu lintas angkutan.

4. Peranan Transportasi