3. Sistem Transportasi
Sistem transportasi terdiri atas angkutan muatan barang orang dan manajemen yang mengelola angkutan tersebut. Warpani, 1990 : 18
a. Angkutan Muatan
Sistem yang digunakan untuk mengangkut barang atau orang dengan menggunakan alat angkutan tertentu dinamakan moda transortasi mode of
transportation. Dalam pemanfaatan transportasi ada tiga moda yang digunakan yaitu :
− Pengangkutan melalui laut sea transportation
− Pengangkutan melalui darat MPU, KA, Bis, Truk
− Pengangkutan melalui udara.
Tiap moda transportasi mempunyai sifat dan karakteristik yang berbeda antara satu dengan yang lain.
b. Manajemen
− Manajemen pemasaran dan penjualan jasa angkutan bertanggung jawab
terhadap pengoperasian dan perusahaan dibidang pengangkuatan. −
Bagian penjualan berusaha untuk mencari pelanggan sebanyak mungkin bagi kepentingan perusahaan.
− Manajemen lalu lintas angkutan.
4. Peranan Transportasi
Ada tiga hal yang membuat bangsa menjadi besar dan makmur, yaitu tanah yang subur, kerja keras serta kelancaran pengangkutan orang dan barang
dari suatu bagian negara ke bagian lainnya. Pengangkutan pada pokoknya adalah kegiatan memindahkan suatu barang orang dari suatu tempat ke tempat lainya
melalui suatu media perantara. Warpani, 1990 : 21 5. Permintaan dan Kebutuhan Transportasi
Permintaan akan angkutan adalah jenis permintaan tak langsung berawal dari kebutuhan manusia akan jenis barang dan jasa. Fungsi utama adalah
menjembatani jarak antara produsen dan konsumen.
Benson Whitehead, 1975 : 9
Universitas Sumatera Utara
Permintaan pengangkutan cukup penting dilakukan karena dua dasar yaitu: −
Pengangkutan atau keterangan tentang lintasan dan arus lalu lintas akan tidak lengkap tanpa memahami terlebih dahulu perihal permintaan dan kebutuhan.
− Dapat memperjelas adanya kebutuhan hubungan antara tempat.
Disamping itu ada beberapa ciri khusus yang patut diperhatikan dalam masalah pengangkutan ditinjau dalam lingkup perencanaan ekonomi yaitu :
a. Permintaan pengangkutan terdapat saling ketergantungan yang luas antara
angkutan dengan industri, pertanian, perdagangan dan pengembangan ekonomi suatu negara atau daerah.
Dalam proses pertumbuhan ekonomi, kebutuhan pengangkutan terus meningkat, yang secara umum dapat dilihat dari tiga faktor berikut ini yaitu :
1. Bila terjadi peningkatan produksi, maka semakin besarlah volume bahan
yang diangkut untuk memenuhi bahan baku produksi dan semakin besar pula hasil produksi yang diangkut ke konsumen.
2. Peningkatan volume produksi dapat mengandung arti perluasan wilayah.
3. Peningkatan jumlah barang yang dijual menyebabkan peningkatan
pendapatan.
b. Dalam hal penawaran, sarana angkutan tidak sama dengan mata niaga lain dan
jasa lain. Sarana angkutan tidak dapat digolongkan dan dilayangkan dalam bentuk teratur. Penawaran yang timbul pada saat dan tempat permintaan
tumbuh. Contoh : bis yang berdaya tampung 60 kursi, dikatakan terpakai sewa walaupun hanya ada 20 penumpang. Sisa 40 kursi tidak dapat disimpan untuk
menampung penumpang pada saat lain. Sewa lain ini hendaknya diperhitungkan ketika menaksir lalu lintas agar terjamin kemampuan
pelayanan pada permintaan pengangkutan dan untuk meminimumkan kapasitas angkutan selama kala waktu saja. Supaya terhindar dari kemacetan
dan kesulitan lain, perkiraan permintaan angkutan supaya dibuat dengan cermat mendahului kenyataan sesungguhnya.
Universitas Sumatera Utara
Barang dan orang berpindah bergerak dari tempat asal ke tempat tujuan karena alasan berikut :
− Daya tarik sisi dari tempat tujuan.
− Kebutuhan teknologi untuk mengatasi perbedaan jarak.
− Penanggulangan rintangan untuk berhubungan.
6. Manfaat Transportasi