14 pengaruh pemakaian profenofos secara terus menerus di perkebunan kapas,
menyimpulkan bahwa profenofos ditemukan hanya sampai kedalaman 20 cm setelah 180 hari penyemprotan sebesar 0.02 dari konsentrasi awal.
a. Persisten
Proses hilangnya profenofos di lingkungan umumnya terjadi secara hidrolisis. Hidrolisis profenofos pada larutan netral dan basa mempunyai t
12
104- 108 hari pada pH 5, 24-62 hari pada pH 7 dan 7-8 jam pada pH 9. Produk
degradasi utamanya adalah 4-bromo -2-chlorophenol dan O-ethyl-S-propyl Phosporthioate. Photolisis bukan merupakan ‘pathway’ utama pada degradasi
profenofos. Profenofos dapat dianailisis pada UV spektrum panjang gelombang 290-490 nm EPA, 2000
Metabolisme profenofos terjadi dengan dengan cepat pada tanah netral dan basa. Pada kondisi aerobik profenofos terdegradasi dengan t
12
2 hari dan 3 hari pada kondisi anaerob dengan aplikasi radioaktif. Laju metabolisme profenofos
dipengaruhi oleh proses hidrolisis dan metabolisme aerobik dan anaerobik pada kondisi netral dan asam disimpulkan lebih lambat. Berdasarkan penelitian yang
dilakukan pada tanah aerobik dan anaerobik terhadap konsentrasi 4-Bromo-2- chlorophenol, tidak menunjukkan penurunan setelah 60-120 hari setelah aplikasi
profenofos. Keberadaan profenofos di lingkungan dapat di lihat pada Tabel 2. EPA, 2000
Pada studi lanjutan untuk tanah aerobik, profenofos yang diaplikasikan sebanyak 10.9 ppm pada pH 7.8 terhadap tanah liat berpasir mengalami degradasi
selama 19 hari. Konsentrasi profenofos menurun sampai 56 selama 2 hari setelah diaplikasikan radioaktif, 36 setelah 3 hari dan 9 setelah 9 hari.
Metabolit utama yaitu: 1 4-bromo-2-chlorophenol, meningkat dari 11 pada hari 1 sampai maksimum konsentrasi 79 selama 120 hari dan menurun menjadi
32 selama 270-360 hari; 2 BCPEE [4 -bromo-2-chlorophenol ethyl ether], meningkat dari 2 pada hari ke 5 menjadi 13 hari ke 90 dan 42 hari ke 270-
360; dan 3 THPME [2-thioethylenecarboxy-4-hydroxyphenyl methyl ether] meningkat 10 pada hari ke 180-270 EPA, 2000
15 Tabel 2. Ringkasan Degradasi Profenofos
Sumber: EPA, 1998
b. Mobilitas
Mobilitas profenofos dinyatakan dengan koefisien Freundlich K
ads
sebagai Adsorbsi dan K
oc
sebagai Desorbsi dimana Kads 4.6 untuk pasir, 7.5 untuk tanah liat berpasir, 17.0 untuk tanah liat dan 89.3 untuk tanah debu.
Koefisien desorbsi berada pada selang 6.2 pasir – 128.1 debu. Adsorbsi akan meningkat seiring dengan meningkatnya bahan organik tanah dan debu. Data yang
lebih lengkap dibutuhkan untuk mengetahui bagaimana mobilitas dari produk utama degradasi profenofos yaitu 4-bromo-2-chlorophenol dan O-ethyl-S-propyl
Phosporthioate EPA, 2000 Percobaan di laboratorium menunjukkan bahwa sebagian profenofos bisa
hilang ke atmosfer melalui penguapan. Lebih dari 30 hari, rata-rata volatilitas profenofos 6.13 x 10-3 ugcm
2
jam dan tekanan uap rata-rata 3.46 x 10
-6
mm Hg. Residu utama pada penguapan adalah 4-bromo -2-chlorophenol EPA, 2000
c. Akumulasi