Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS
☎☎
Keterangan : X1
: Pembelajaran dengan menggunakan teknik pembelajaran Memory Skill X2
: Pembelajaran tidak menggunakan metode pembelajaran konvensional. O
1
: Tes kemampuan awal pretest yaitu tes yang dilakukan sebelum diberikan perlakuan pada kelas eksperimen
O
2
: Tes akhir posttest yaitu tes yang dilakukan setelah diberikan perlakuan pada kelas eksperimen.
O
3
: Pretest kelas kontrol. O
4
: Posttest kelas kontrol.
Desain penelitian ini digunakan untuk mengetahui teknik Memory Skill terhadap hasil belajar Geografi siswa kelas X SMA Al-Kautsar Bandar Lampung. Sebagai
bahan pembanding digunakan kelas eksperimen yang diberikan perlakuan dengan menggunakan teknik pembelajaran Memory Skill dan kelas kontrol yang diberikan
perlakuan dengan menggunakan metode Konvensional, sehingga penelitian ini menggunakan dua kelompok subyek yang rencana pelaksanaanya sebanyak 3 kali
pertemuan oleh peneliti untuk masing-masing kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan memberikan pretest diawal pembelajaran sebelum diberikan perlakuan
dan belajar digunakan instrumen tes hasil belajar berupa soal dalam bentuk pilihan jamak dengan jumlah soal sebanyak 20 buah sedangkan untuk
mendapatkan data aktivitas siswa, peneliti menggunakan lembar observasi yang dilakukan langsung dikelas untuk melihat peningkatan aktivitas tiap pertemuan.
Penelitian ini menggunakan dua kelompok subyek yang rencana sebanyak 3 kali pertemuan untuk masing-masing kelas eksperimen dan kelas kontrol.
✆✝
1. Kelas Eksperimen X.5 menggunakan Teknik Pembelajaran Memory Skill Langkah-langkah yang digunakan dalam teknik pembelajaran Memory Skill
Menurut Depoter 2003: 217 ini adalah sebagai berikut: Langkah-langkah yang digunakan dalam teknik pembelajaran Memory Skill ini
adalah sebagai berikut: 1. Penyampaian Tujuan dan Motivasi
2. Penyampaian Materi Guru menyampaikan materi pelajaran yaitu tentang materi Hidrologi
“Siklus Hidrologi” 3. Guru mengajarkan materi selain dengan menjelaskan juga menggunakan
video pembelajaran, dan juga media gambar seperti Peta Konsep agar siswa dapat mengingat apa yang disampaikan dengan baik.
4. Siswa mengulangi materi yang telah disampaikan sesuai dengan asosiasi dan pemikiran mereka dengan menggunakan key word kata kunci. Contoh
penggunaan kata kunci presipitasi yaitu kata kuncinya hujan, intersepsi yaitu penghalang. Guru memberikan kesempatan siswa untuk bertanya dan
menjawab pertanyaanya. 5. Guru membagi kelas menjadi 6 kelompok, yang setiap kelompoknya terdiri
dari 6 siswa. 6. Setiap kelompok mengambil karton yang telah disediakan oleh peneliti,
karton tersebut berisi Peta Konsep dan potongan kertas yang berisi penjelasan, dan setiap kelompok mencocokan dengan potongan kertas yang
berisi penjelasan yang sesuai. contohnya siklus hidrologi = gerak perputaran air yang tidak pernah berhenti.