e. Langkah-Langkah Penerapan Metode Ceramah
Langkah persiapan : persiapan yang dimaksud disini adalah menjelaskan kepada siswa tentang tujuan pela jaran dan pokok-pokok masalah yang akan
dibahas dalam pembelajaran tersebut disamping itu, guru memperbanyak bahan apresepsi untuk membantu mereka memahami pelajaran yang akan
disajikan. Langkah penyajian : pada tahap ini guru meyajikan bahan yang berkenaan
dengan pokok-pokok masalah. Langkah generalisasi : dalam hal ini unsur yang sama dan berlainan
menghimpun untuk mendapatkan kesimpulan-kesimpulan mengenai pokok- pokok masalah.
Langkah aplikasi penggunaan : pada langkah ini kesimpulan yang diperoleh digunakan dalam berbagai situasi sehingga nyata makna kesimpulan itu.
f. Kelebihan Dan Kelemahan Metode Ceramah
Kelebihan, kelemahan metode ceramah dan cara mengatasi kelemahan menurut Yulis 1990 : 118-119 sebagai berikut :
1. Kelebihan metode ceramah Suasana kelas berjalan dengan tenang, karna siswa melakukan aktivitas
yang sama, sehingga guru dapat mengawasi siswa sekaligus secara komprehensif.
Tidak membutuhkan tenaga yang banyak dan waktu yang lama, dengan waktu yang cukup singkat siswa dapat menerima pelajaran sekaligus seacara
bersama.
Pelajaran bisa dilakukan secara cepat, karna dalam waktu yang sedikit dapat diuraikan bahan yang banyak.
Melatih para siswa untuk menggunakan pendengaranya dengan baik sehingga mereka dapat menangkap dan menyimpulkan isi ceramah dengan
cepat dan tepat. 2. Kelemahan metode ceramah
Interaksi cenderung bersifat centred berpusat pada guru Guru kurang dapat mengetahui dengan pasti sejauh mana siswa telah
menguasai bahan ceramah. Mungkin saja memperoleh konsep-konsep lain yang berbeda dengan apa
yang dimaksudkan guru. Siswa kurang menangkap apa yang dimaksud oleh guru, jika ceramah berisi
ceramah-ceramah yang kurang atau tidak dimengerti oleh siswa dan akhirnya mengarah verbalisme.
3. Cara mengatasi kelemahan Memberi penjelasan dengan memberikan keterangan-keterangan, dengan
gerak-gerik, dengan memberikan contoh atau dengan menggunakan alat peraga.
Selingilah metode ceramah dengan metode yang lain untuk menghilangkan kebosanan anak-anak.
Susunlah ceramah itu secara sistematis. Penggunaan alat-alat pelajaran visual untuk mempelajari penyajian seperti :
papan tulis dan alat-alat teknis papan tulis. Alat pelajaran dua dimensi : grafik, bagan dan lain-lainnya.