Subjek Penelitian Tempat Penelitian Variabel penelitian Teknik Analisis Data

3. Observasi

a Melakukan pengamatan aktivitas Guru kelas IV SD Tambakaji 05 dalam mengajar dengan teknik Two Stay – Two Sray Dua tinggal – Dua tamu . b Melakukan pengamatan aktivitas siswa kelas IV SD Tambakaji 05 dalam pembelajaran IPS dengan menerapkan teknik Two Stay – Two Sray Dua tinggal – Dua tamu .

4. Refleksi.

Dalam hal ini peneliti dan guru mitra mengkaji proses pembelajaran yang telah dilaksanakan pada siklus II. Membuat daftar permasalahan yang muncul pada saat pembelajaran serta mengevaluasi proses dan hasil untuk digunakan sebagai perbaikan perencanaan siklus selanjutnya.

C. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah Guru kelas IV dan 29 Siswa kelas IV yang terdiri dari 15 siswa laki – laki dan 14 siswa perempuan.

D. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SD N Tambakaji 05 Kota Semarang. Sekolah terletak di Jl Walisongo Km 9 kelurahan Tambakaji Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang. Sekolah ini berdiri sejak tahun 1976 dan memiliki luas tanah 1872 . Secara umum kondisi fisik SD Negeri Tambakaji 05 dapat dikatakan telah memenuhi syarat kekondusifan bagi berlangsungnya proses belajar mengajar. Mayoritas mata pencaharian orang tua siswa adalah buruh pabrik.

E. Variabel penelitian

Variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Keterampilan guru dalam pembelajaran IPS dengan model pembelajaran Kooperatif teknik Two stay – Two stry. 2. Aktifitas siswa dalam pembelajaran IPS dengan model pembelajara Kooperatif teknik Two stay – Two stray. 3. Hasil belajar IPS dengan model pembelajaran Kooperatif teknik Two stay – Two stray.

F. Data dan Cara Pengumpulan Data

1. Sumber data

a Siswa Sumber data siswa diperoleh dari hasil observasi yang diperoleh secara sistematik selama pelaksanaan siklus pertama sampai siklus kedua, hasil evaluasi, dan catatan lapangan. b Guru Sumber data guru berasal dari hasil observasi keterampilan guru dan catatan lapangan dalam pembelajaran IPS dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif teknik Two Stay – Two Stray. c Data Dokumen Sumber data dokumen berupa data awal nilai hasil evaluasi pembelajaran IPS sebelum dilakukan tindakan.

2. Jenis Data

a Data Kuantitatif Data Kuantitatif diwujudkan dengan hasil belajar berupa nilai yang diperoleh siswa dalam pembelajaran IPS. b Data Kualitatif Data kualitatif diperoleh dari hasil observasi dengan menggunakan lembar pengamatan keterampilan guru, aktivitas siswa dan catatan lapangan dalam pembelajaran IPS dengan model pembelajaran kooperatif teknik Two Stay – two stray.

3. Teknik Pengumpulan Data

a Metode Observasi Menurut Endang purwanti ,dkk Observasi adalah mengamati dengan suatu tujuan,dengan menggunakan berbagai tekhnik untuk merekam atau memberi kode pada apa yang diamati sedangkan menurut Arikunto 2006 : 156 Observasi meliputi kegiatan pemusatan perhatian terhadap sesuatu objek dengan menggunakan seluruh alat indra. Observasi dalam penelitian ini digunakan untuk menggambarkan keterampilan guru dan aktivitas siswa dalam pembelajaran IPS dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif teknik Two Stay – Two Stray. b Metode Tes Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok Arikunto. 2006 : 150 Metode tes dalam penelitian ini digunakan untuk melihat kemampuan siswa dalam pembelajaran IPS. c Metode Dokumentasi Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu yang berbentuk tulisan, gambar, atau karya – karya monumental dari seseorang Sugiono, 2007 : 329 Metode dokumentasi dalam penelitian ini adalah untuk melihat gambaran tentang kegiatan guru dan siswa dalam pembelajaran. d Catatan Lapangan Catatan lapangan berisi tentang permasalahan – permasalahan yang terjadi pada saat pembelajaran IPS berlangsung. Catatan lapangan tersebut bertujuan untuk membantu peneliti apabila menemui kesulitan dan sebagai solusi untuk memecahkan permasalahan agar guru dapat melakukan refleksi.

G. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan adalah : 1. Kuantitatif Data kuantitatif berupa hasil belajar kognitif, dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dengan menentukan mean atau rerata. Adapun rumus menentukan rerata adalah sebagai berikut: Keterangan : X : nilai rata-rata ∑ X : jumlah semua nilai siswa ∑ N : Jumlah siswa Aqib, Zaenal dkk. 2009: 41 Untuk menghitung presentase ketuntasan belajar digunakan rumus sebagai berikut : Hasil analisis juga dijadikan sebagai bahan refleksi dalam memperbaiki rancangan pembelajaran selanjutnya Aqib, Zaenal dkk. 2009: 41. P = ∑siswa yang tuntas belajar x 100 ∑ siswa Tabel 1 Klasifikasi kategori tingkatan presentase untuk ketuntasan belajar Pencapaian tujuan pembelajaran Kategori Tingkat Keberhasilan Pembelajaran 85-100 Sangat baik Tuntas 65-84 Baik Tuntas 55-64 Cukup Tidak Tuntas 0-54 Kurang Tidak Tuntas Aqib 2008:161 2. Kualitatif Data kualitatif diperoleh dari menganalisis lembar observasi yang telah diisi pada saat pembelajaran IPS dengan Model Kooperatif teknik Two Stay - Two stray. Untuk lembar pengamatan keterampilan guru dan aktivitas siswa menggunakan skala penilaian. Skala adalah alat untuk mengukur nilai, sikap, minat dan perhatian dan lain-lain. Skala nilai bisa juga menggunakan kategori sangat baik, baik, cukup dan kurang atau dengan angka 4, 3, 2, 1. Skala penilaian dapat menghasilkan data interval dalam bentuk skor nilai melalui jumlah skor yang diperoleh dari instrumen tersebut Sudjana, Nana 2009 : 7 Tabel 2 Klasifikasi kategori nilai untuk lembar pengamatan keterampilan guru dan aktifitas siswa Skala Penilaian Kategori 3,1 – 4 SB sangat baik 2,1 – 3 Baik 1,1 – 2 Cukup 0,1 – 1 Kurang Sudjana, Nana, 2009 :7

H. Indikator Keberhasilan

Dokumen yang terkait

perbedaan hasil belajar biologi siswa yang diajarkan melalui pembelajaran kooperatif teknik jigsay dengan teknik two stay two stray (kuasi eksperimen di MTs PUI Bogor)

0 5 185

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray(Dua Tinggal Dua Tamu) Dengan Pendekatan Nilai Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Cahaya

0 6 192

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray Terhadap Keterampilan Menyimak Siswa Kelas V MIN 15 Bintaro Jakarta Selatan

1 10 130

Perbedaan hasil belajar ips siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik inside outside circle dan two stay two stray

0 12 0

Perbedaan Hasil Belajar Antara Siswa yang Menggunakan Metode Pembelajaran Two Stay Two Stray dan Jigsaw Pada Konsep Pencernaan

2 14 198

Pengaruh teknik kooperatif Two Stay Two Stray (TSTS) dengan Guided Note Taking (GNT) terhadap hasil belajar siswa pada konsep archaebacteria dan eubacteria: kuasi eksperimen di SMA Negeri 1 Kota Tangerang Selatan.

0 9 243

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TWO STAY TWO STRAY DENGAN MEDIA POWERPOINT DI SDN BENDAN NGISOR KOTA SEMARANG

1 8 304

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY BERBANTU MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN KARANGANYAR 01 KOTA SEMARANG

0 31 263

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY – TWO STRAY DENGAN POWER POINT PADA SISWA KELAS IV SD KARANGAMPEL 01 KALIWUNGU KUDUS

0 11 327

perbedaan hasil belajar peserta didik menggunakan pendekatan sts, sets, dan stem pada pembelajaran konsep virus

3 22 77