85 Kandungan pigmen serangga yang rendah pada kutikula menyebabkan rentan
terhadap pengaruh cahaya. ♣ Udara
Ketersediaan udara di dalam tanah menentukan keberadaan serangga tanah karena sangat diperlukan dalam respirasi. Ketersediaan O
2
tergantung dari kedalaman tanah, semakin dalam tanah akan semakin sedikit jumlah O
2
yang ada. ♣ Kandungan humus
Kandungan humus mempengaruhi frekuensi organisme pada tanah. Kandungan humus pada tanah hutan dan sirkulasi nitrogen menentukan
ketersediaan dan biomassa saprofage. Sifat kimia tanah keasaman, salinitas dan kandungan kalsium
Makrofauna tanah akan lebih sedikit dijumpai pada daerah dengan keasaman tinggi dibandingkan dengan tanah yang netral. Salinitas mempengaruhi
water balance pada serangga tanah dengan perubahan tekanan osmotik dan kimia dan biasanya bersifat racun. Organisme atau serangga yang dapat bertahan pada
tanah dengan salinitas tinggi disebut halofilik. Mineral-mineral seperti pospat, garam potassium, nitrat dan kalsium mempengaruhi komposisi fauna tanah.
Secara tidak langsung mineral-mineral tersebut mempengaruhi ketersediaan, kesuburan dan pertumbuhan makanan serangga pada tajuk pohon yang menjadi
makanan serangga.
4. Peranan organisme tanah
Biota tanah adalah komponen jasad hidup yang menjadikan tubuh tanah sebagai ruang untuk menjalankan sebagian atau seluruh kegiatan ekofisiologisnya.
Biota tanah dipilah menjadi tiga bangsa , yaitu bangsa tumbuhan, bangsa asosiasi, dan bangsa binatang Lutz dan Chandler, 1965 dalam Purwowidodo 2004.
Bangsa makrofauna tanah sering dipilah secara non-taksonomis antara lain berdasarkan :
86 • Lama menghuni tanah, terdiri dari kelompok binatang penghuni tanah
untuk seluruh daur hidupnya binatang geobion dan untuk sebagian daur hidupnya binatang geofil
• Mintakat hunian, terdiri dari kelompok binatang penghuni serasah binatang epedaphon, penghuni serasah membusuk binatang
hemiedaphon , dan binatang penghuni bahan mineral anorganik
• Cara mempengaruhi tanah, terdiri dari kelompok binatang endopedonik dan eksopedonik
• Perilaku makan, terdiri dari kelompok binatang pemakan tumbuhan segar binatang filofaga, pemakan sampah binatang saprofaga, pemakan jasad
renik binatang mikrofitik dan pemakan aneka jenis dan keadaan pakan binatang miselanias
• Ukuran tubuh, terdiri dari mikrobiota, mesobiota dan makrobiota. Mikrobiota berukuran 100 µm, mesobiota berukuran 100 µm-2 mm dan
makrobiota berukuran 2-20 mm De Bano et al., 1998 Masing-masing organisme tersebut mempunyai peranan utama dalam
memperbaiki struktur tanah dan siklus nutrien, dengan fungsi khusus pada setiap kelompok. Peranan-peranan organisme tanah tersebut dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1. Aktivitas masing-masing biota tanah dalam siklus nutrien dan pembentukan struktur tanah
Siklus nutrien Struktur tanah
Mikrobiota
Mesobiota Katabolis bahan organik,
mengubah pergantian nutrien, mengatur populasi fungi dan
bakteri
Mengatur populasi fungi dan mikrofauna, mengubah
pertukaran nutrien, menghancurkan sisa-sisa
Menghasilkan bahan oraganik agregat, menjerat partikel hifa
dalam agregat, memungkinkan untuk mempengaruhi struktur
agregat melalui interaksi antara mikrofauna dan mikroflora
Menghasilkan butiran feses, membuat biopora, dan
meningkatkan humifikasi
87 Makrobiota tumbuhan
Menghancurkan sisa-sisa tumbuhan dan menstimulasi
aktivitas mikrobial Mencampurkan partikel
organik dan mineral, redistribusi bahan organik dan
mikroorganisme, membuat biopora, meningkatkan
humifikasi, menghasilkan butiran feses.
Dampak Kebakaran Hutan
1. Dampak kebakaran terhadap tanah