Modifikasi Pati Penelitian Utama

16 Disortasi Dibersihkan abrassive peeler;Lampiran 1a kotoran Dirajang slicer;Lampiran 1b Air Diblender Lampiran 2 Disaring kain batis ampas Diendapkan 5 jam Dikeringkan oven 40 ˚C Digiling Disaring dengan pengayak 100 mesh Lampiran 1c Gambar 2. Proses pengolahan pati ubi jalar

2. Penelitian Utama

a. Modifikasi Pati

Modifikasi pati ubi jalar dilakukan dengan metode hidrolisis asam dan ikatan silang. Metode hidrolisis asam menggunakan asam klorida sebagai pereaksi, yaitu pada pH 2, pH 3, dan pH 4 dan dengan lama waktu reaksi 2 jam dan 4 jam, sedangkan metode ikatan silang menggunakan pereaksi sodium tripolifosfat STPP dengan konsentrasi 5 pada pH 9. Diagram alir tahapan modifikasi secara keseluruhan disajikan pada Gambar 3. Analisis yang dilakukan Ubi jalar segar bersih 10 kg Pati ubi jalar 5.1 kg Pati ubi jalar basah Pati ubi jalar kering 17 terhadap pati termodifikasi kimia adalah kadar amilosa, suhu awal gelatinisasi, suhu puncak gelatinisasi, viskositas maksimum, derajat pembengkakan, dan kekerasan gel. Pati yang terpilih kemudian dimodifikasi fisik sehingga dihasilkan produk. Analisis yang dilakukan terhadap produk terpilih adalah kadar amilosa, suhu awal gelatinisasi, suhu puncak gelatinisasi, viskositas maksimum, derajat pembengkakan, kekerasan gel, dan uji organoleptik. Hasil terpilih dari uji organoleptik kemudian dilakukan analisis kadar amilosa, suhu awal gelatinisasi, suhu puncak gelatinisasi, viskositas maksimum, derajat pembengkakan, kekerasan gel, proksimat, bentuk granula pati, dan kadar fosfor Pati ubi jalar Produk Gambar 3. Diagram alir pembuatan pati termodifikasi secara keseluruhan Modifikasi Erungan, 1991 Modifikasi asam Modifikasi ikatan silang Pemilihan pati berdasarkan kekerasan gel terbesar Modifikasi fisik Percampuran gula halus dan garam 18 1 Modifikasi Asam Diagram alir tahapan modifikasi asam disajikan pada Gambar 4, dimana menggunakan asam pekat HCl 0.1 N. Variasi pH yang digunakan pada pati, yaitu pada pH 2, 3, dan 4 dengan masing-masing waktu inkubasi selama 2 jam dan 4 jam. Pati + air 1 : 3 Ditambahkan HCl 0.1 N sampai mencapai pH tertentu pH 2, 3, 4 kemudian dimasukkan ke dalam inkubator goyang pada suhu 35 ˚C selama 2 dan 4 jam dengan kecepatan 200 rpm Dinetralkan dengan NaOH 5 dan etanol 80 dengan perbandingan 1 : 1 Disaring dengan pompa vakum Dicuci dengan air destilata sebanyak 1 x Dikeringkan dengan oven pada suhu 40 ˚C Pati termodifikasi asam Gambar 4. Diagram alir pembuatan pati termodifikasi asam Modifikasi Erungan, 1991 19 2 Modifikasi Ikatan Silang Diagram alir tahapan modifikasi ikatan silang disajikan pada Gambar 5, dimana menggunakan pereaksi sodium tripolifosfat STPP sebanyak 5 ke dalam pati termodifikasi asam yang telah dikondisikan pada pH 9. Penambahan sodium sulfat sebelum pengkondisian pH 9 berfungsi menghambat pati tergelatinisasi secara awal. Pati termodifikasi asam Ditambahkan Na 2 SO 4 5 basis kering pati yang telah dilarutkan ke dalam air bebas ion 70 ml tiap 50 gram basis kering Ditambahkan NaOH 10 sampai mencapai pH 9 Ditambahkan STPP sodium tripolifosfat 5 basis kering pati Dimasukkan ke dalam inkubator goyang pada 25ºC selama 1 jam dengan kecepatan 200 rpm Dimasukkan ke dalam inkubator goyang pada 40ºC selama 3 jam dengan kecepatan 200 rpm Diatur pH menjadi 5.5 dengan HCl 0.1 N Dipompa vakum menggunakan kertas saring Whatman No. 01 dengan pembilasan air bebas ion sebanyak 5x Dikeringkan dengan oven pada suhu 40ºC Gambar 5. Diagram alir modifikasi pati dengan metode ikatan silang menggunakan STPP Wattanachant et al., 2003 Pati modifikasi asam terikat silang 20 Pati ubi jalar termodifikasi 3 Modifikasi Fisik Pati yang terpilih dari hasil modifikasi kimia kemudian dilanjutkan dengan tahapan modifikasi fisik. Diagram tahapan modifikasi fisik disajikan pada Gambar 6, dimana menggunakan drum dryer Lampiran 12. air Suspensi pati 10 Pregelatinisasi drum dryer; 4 bar, 5 rpm Digiling halus bersama gula halus dan garam pati : gula halus : garam – 3 : 1 : 0.1 termodifikasi Gambar 6. Diagram alir modifikasi fisik pembuatan tepung bubur gel instan dari pati ubi jalar Kalogianni et al, 2002 Tepung pati termodifikasi instan ubi jalar 21

b. Perlakuan