19
Alip Ruzki, 2015 PENERAPAN METODE ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA
MATERI PROKLAMASI KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan dan Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas PTK yaitu penelitian yang di lakukan di dalam kelas untuk meningkatkan aktivitas
dan hasil belajar peserta didik. Arikunto 2010, hlm. 130 mengemukakan bahwa penelitian tindakan
kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan yang sengaja dimunculkan, dan terjadi dalam sebuah kelas.
Penelitian tindakan kelas sendiri terdiri dari tiga kata yang dapat didefinisikan sebagai berikut:
1. Penelitian: yaitu kegiatan mengamati atau mencermati suatu objek dengan
menggunakan aturan-aturan dari metodologi tertentu untuk memperoleh informasi atau data yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas suatu
hal yang dapat menarik minat dan juga penting bagi peneliti. 2.
Tindakan: yaitu suatu gerakan kegiatan yang dilakukan secara sengaja dengan tujuan tertentu, yang di dalam hal ini juga berbentuk rangkaian
siklus kegiatan. 3.
Kelas: yaitu sekumpulan peserta didik yang dalam waktu bersamaan mengalami proses belajar mengajar dengan porsi yang sama dari seorang
guru. Adapun batasan yang ditulis untuk pengertian kelas tersebut adalah pengertin lama, untuk melumpuhkan pengertian yang salah dan difahami
secara luas oleh umum dengan “ruangan tempat guru mengajar”. Kelas bukan wujud ruangan tapi sekelompok peserta didik yang sedang belajar.
Adapun model penelitian tindakan kelas yang dikembangkan dalam penelitian ini, pelaksanaannya akan dilakukan melalui beberapa tahapan
siklus dalam kegiatan pembelajaran yang merujuk dari Yusnandar dan Saabighoot 2012, hlm. 6 yang menyatakan bahwa tahapan penelitian
tindakan kelas adalah sebagai berikut: 1.
Perencanaan Planning
Alip Ruzki, 2015 PENERAPAN METODE ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA
MATERI PROKLAMASI KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Perencanaan merupakan tahapan awal yang harus dilakukan sebelum melakukan sesuatu kegiatan. Diharapkan prencanaan
tersebut berpandangan kedepan, serta fleksibel untuk menerima efek-efek yang tak terduga dan dengan perencanaan tersebut secara
dini kita dapat mengantisipasi suatu hambatan.
2. Tindakan Action
Tindakan ini merupakan penerapan dari perencanaan yang telah dibuat dan dapat berupa suatu penerapan model pembelajaran
tertentu yang bertujuan untuk memperbaiki atau menyempurnakan model yang sedang dijalankan. Tindakan tersebut dapat dilakukan
oleh mereka yang terlibat langsung dalam pelaksanaan suatu model pembelajaran yang hasilnya dipergunakan untuk penyempurnaan
pelaksanaan tugas.
3. Pengamatan Observation
Pengamatan observasi ini berfungsi untuk melihat dan mendokumentasikan pengaruh-pengaruh yang diakibatkan oleh
tindakan dalam kelas. Hasil pengaatan ini merupakan dasar dilakukannya refleksi sehingga pengamatan yang dilakukan harus
dapat
menceritakan keadaan
yang sesungguhnya.
Dalam pengamatan, hal-hal yang perlu dicatat oleh peneliti adalah proses
tindakan, lingkungan, dan hambatan-hambatan yang muncul. 4.
Refleksi Reflection Refleksi
disini meliputi kegiatan:
analisis, sintesis,
penafsiran, menjelaskan dan menyimpulkan. Hasil dari refleksi adalah diadakannya revisi terhadap perencanaan yang telah
dilaksanakan, yang akan dipergunakan untuk memperbaiki kinerja pada pertemuan selanjutnya. Dengan demikian, penelitian tindakan
kelas dapat dilaksanakan dalam sekali pertemuan karena hasil refleksi membutuhkan waktu untuk melakukannya sebagai
perencanaan planning untuk siklus selanjutnya.
Alip Ruzki, 2015 PENERAPAN METODE ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA
MATERI PROKLAMASI KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Gambar 3.1 Alur Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas Kemmis dan Mc. Tegart dalam Arikunto, 2010, hlm 16
Wardhani dan Wihardit 2010, hlm. 13 menyatakan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu penelitian yang dengan sendirinya
mempunyai berbagai aturan dan langkah yang harus diikuti.
B. Subjek dan Lokasi Penelitian