Mia Rosalina, 2013 Pengaruh Kualifikasi Dan Sertifikasi Guru Terhadap Intensitas Belajar Gerak Siswa Dan Hasil
Belajar Pendidikan Jasmani Di Sekolah Dasar SD Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Dengan bantuan program SPSS for Windows diperoleh hasil uji reliabilitas instrumen penelitian variabel intensitas belajar gerak r = 0,892 dengan nilai t
hitung
sebesar 12,133 nilai t
tabel
sebesar 2,024
.
Dengan demikian maka angket yang digunakan dalam penelitian ini mempunyai daya ketetapan atau dengan kata lain
reliabel.
G. Analisis Instrumen
Setelah instrumen diujicobakan pada 20 guru penjas dan 200 siswa SD di Kota Cirebon, maka langkah selanjutnya dilakukan analisis untuk menentukan
tingkat validitas dan tingkat reliabilitas instrumen dengan sistematika analisis instrumen. Sistematika analisis instrumen ini diuraikan sebagai berikut :
Menentukan Tingkat Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan atau
kesahihan suatu instrumen. Suatu instrumen yang valid atau sahih mempunyai validitas tinggi. Sebaliknya, instrumen yang kurang valid berarti memiliki
validitas rendah Arikunto, 2006:168. Uji validitas instrumen dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh instrumen penelitian mampu mencerminkan isi sesuai
dengan hal dan sifat yang diukur. Artinya, setiap butir instrumen telah benar-benar menggambarkan keseluruhan isi atau sifat bangun konsep konstruk teori yang
menjadi dasar penyusunan instrumen. Untuk pengujian ini digunakan SPSS 16. Uji validitas adalah uji tentang
kemampuan suatu angket, sehingga benar-benar dapat mengukur apa yang ingin diukur. Sebuah instrumen valid jika mampu mengukur apa yang diinginkan dan
dapat mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari
gambaran tentang validitas yang dimaksud. Jika r korelasi, dengan item tersebut valid. Besarnya r tiap butir pertanyaan dapat dilihat dari SPSS 16 pada kolom
Corrected Items Correlation. Menentukan Tingkat Reliabilitas
Syarat lain yang juga penting bagi seorang peneliti adalah reliabilitas. Menurut Arikunto 2002:154 menjelaskan bahwa:
Mia Rosalina, 2013 Pengaruh Kualifikasi Dan Sertifikasi Guru Terhadap Intensitas Belajar Gerak Siswa Dan Hasil
Belajar Pendidikan Jasmani Di Sekolah Dasar SD Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data, karena
instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang baik tidak akan bersifat tendensius mengarahkan responder untuk memilih jawaban-jawaban tertentu.
Instrumen yang sudah dapat dipercaya atau yang reliable akan menghasilkan data yang dapat dipercaya.
Ada beberapa teknik penghitungan yang biasa digunakan. Analisis instrumen dalam kajian ini akan menggunakan teknik formula Cronbach
’s Alpha dengan rumus sebagai berikut:
=
Suharsimi Arikunto, 2002: 171 Keterangan :
r
11
= Reliabilitas instrumen k = Banyak butir pemyataan atau banyaknya soal
= Jumlah varians butir σ
t 2
= Varians total Langkah-langkah mencari nilai reliabilitas dengan metode Alpha adalah :
1. Hitung varians skor tiap-tiap item Si
2. Jumlahkan varians semua item
3. Masukkan nilai Alpha r
11
Selanjutnya dengan menggunakan taraf signifikansi = 0.05, reliabilitas
yang diperoleh dari hasil perhitungan r
tabel
dibandingkan dengan nilai dari tabel korelasi nilai r dengan kritenia:
Jika r
i
r
tabel
reliabel Jika r
i
r
tabel
tidak reliabel
Mia Rosalina, 2013 Pengaruh Kualifikasi Dan Sertifikasi Guru Terhadap Intensitas Belajar Gerak Siswa Dan Hasil
Belajar Pendidikan Jasmani Di Sekolah Dasar SD Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada Tabel 3.7.
Tabel 3.7. Hasil Uji Reliabilitas
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha N of Items
0.867 30
H. Teknik Analisis Data