68 Metode Pengambilan Data Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Dan Penawaraan Telur Ayam Ras Di Kota Medan Provinsi (Studi Kasus : Pasar Petisah, Kecamatan Medan Petisah)

39 7 Medan Baru 3 6.706,7 9 10.7 61 627 8 Medan Sunggal 2 6.301,6 5 26.3 88 824 9 Medan Helvetia 2 11.796, 86 32.3 29 1.513 10 Medan Petisah 2 25.445, 34

15.2 68

2.651 11 Medan Barat 5 11.671, 00 16.5 45 1.332 12 Medan Timur 4 5.469,1 2 25.3 81 1.364 13 Medan Perjuangan 3 5.063,4 22.5 38 1.061 14 Medan Tembung 2 1.000,0 30.1 78 154 15 Medan Labuhan 5 14.552, 93 25.1 49 1.483 16 Medan Belawan 4 8.139,42 21.282 912 JUMLAH 45 174.639,67 493.229 2.713 Sumber: Badan Pusat Statistik Kota Medan, 2013 Berdasarkan Tabel 3.1 terdapat 45 pasar yang ada Kota Medan. Lokasi penelitian yang akan diambil adalah Kecamatan Medan Petisah. Kecamatan Medan Petisah dipilih karena memiliki luas pasar terbesar kedua dan jumlah pedagang terbanyak kedua di Kota Medan. Kecamatan Medan Kota meskipun merupakan kecamatan dengan luas pasar terbesar dan jumlah pedagang terbanyak, namun tidak dapat dijadikan sample karena sedang ada perpindahan pasar ke daerah lain, sehingga data yang dibutuhkan untuk penelitian ini tidak tersedia. Kecamatan Medan Petisah memiliki 2 pasar, yaitu pasar Petisah dan Pasar Khandak. Rincia pasar sebagai berikut : Tabel 3.2. Banyaknya Pasar di Kecamatan Medan Petisah No Nama Pasar Kecamatan Luas Pasar m 2 Jumlah Pedagang Jiwa 1 Pasar Petisah Medan Petisah 24.256,00 2.409 2 Pasar Khandak Medan Petisah 1.210,34 100 Sumber: Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan, 2014 Dari Tabel 3.2 diperoleh bahwa Pasar Petisah merupakan pasar yang memiliki luas lahan pasar terbesar dan jumlah pedagang terbanyak sehingga pasar inilah yang akan menjadi lokasi dalam penelitian ini. 3.2. Metode Pengumpulan Sampel 3.2.1. Konsumen Metode penentuan responden konsumen dilakukan dengan metode penelusuran Accidental Sampling yaitu pengambilan responden dari konsumen yang kebetulan sedang berbelanja telur ayam ras di lokasi penelitian. Konsumen berasal dari kelompok populasi Rumah Tangga di Kota Medan. Seperti yang dikemukakan Bungin 2005, dimana setiap anggota populasi Rumah Tangga mempunyai probability yang sama untuk dijadikan sebagai responden. Besar sampel konsumen dalam penelitian ini ditetapkan sebanyak 30 jiwa responden konsumen telur ayam ras. Hal ini menurut Hasan 2002 sesuai dengan Teori Bailey yang menyatakan untuk penelitian yang menggunakan analisa statistik, ukuran responden paling minimum sebanyak 30.

3.2.2. Pedagang Telur Ayam Ras

Untuk responden pedagang telur ayam ras adalah semua pedagang telur ayam ras yang berjualan di pasar tradisional yang menjadi tempat penelitian yang dilakukan dengan metode sensus.

3.3. Metode Pengambilan Data

Berdasarkan sumbernya, data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil pengamatan di pasar tradisional yang diteliti dengan melakukan wawancara kepada konsumen dan pedagang dengan mempergunakan daftar pertanyaankuesioner yang telah dipersiapkan terlebih dahulu. Sedangkan data sekunder diperoleh dari instansi-instansi terkait yang berhubungan dengan penelitian ini seperti Badan Pusat Statistik BPS Sumatera Utara, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumatera Utara, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumatera Utara, dan literatur yang mendukung penelitian.

3.4. Metode Analisis Data