79
mempunyai pengeluaran perhari sebesar kurang dari Rp. 100.000., 6 orang 50.0 mempunyai pengeluaran sebesar Rp. 100.000. – Rp.
500.000. , sebanyak 1 orang 8.3. mempunyai pengeluaran perhari sebesar Rp.500.000. – Rp. 1.000.000. dan sebanyak 1 orang 8.3
mempunyai pengeluaran perhari sebesar Rp.. 5.000.000.keatas.
4. Apakah Bapak Ibu Sdr. dapat menabung perharinya
Table 4.2b.4 Apakah BapakIbuSdra setiap harinya bisa menabung
Frequency Percent Valid
YA 10
83.3 TIDAK 2
16.7 Total
12 100.0
Table 4.2b.4 Menyajikan apakah pedagang pasar ciputat dapat menabung setiap harinya , terlihat dari 12 orang responden terdapat 10
orang 83.3 yang setiap harinya dapat menabung, dan 2 orang 16.7 yang setiap harinya tidak dapat menabung.
5. Jenis bank apa yang biasa Bapak Ibu Sdr. dalam melakukan
transaksi Table 4.2b.5
Jenis bank apa yang sering BapakIbuSdr. lakukan pinjaman modal Frequency Percent
Valid Bank Konvensional 4
33.3 Bank Syariah
5 41.7
80
Total 9
75.0 Missing
System 3
25.0 Total
12 100.0
Table 4.2b.5 menyajikan data responden tentang bank yang sering digunakan oleh pedagang menengah hal ini terlihat dari 12
orang responden 4 orang 33.3. memilih bank konvensional sebagai alternative dalam memenuhi modal usaha , 5 orang 41.7 memilih
bank syariah sebagai alternative dalam memenuhi modal usaha dan pada table 4.2b.5 dapat terlihat 3 orang 25.0 merupakan data
Missing System ini berarti terdapat pedagang yang tidak memilih bank sebagai alternative untuk memenuhi modal usaha.
6. Nama bank yang sering BapakIbuSdr. lakukan pinjaman
Table 4.2b.6 Sebutkan nama bank yang sering BapakIbuSdr. lakukan
pinjaman
Frequency Percent
Valid Modal sendiri 3
25.0 Danamon
2 16.7
BRI 1
8.3 BII
1 8.3
BMT 4
33.3 Koperasi
1 8.3
Total 12
100.0
Table 4.2b.6 menyajikan data responden tentang nama bank yang sering digunakan dalam melakukan transaksi simpan pinjam oleh
81
pedagang menengah hal ini terlihat dari 12 orang responden 2 orang 16.7 menggunakan Bank Danamon sebagai sarana untuk
memenuhi modal usaha , 1 orang 8.3 menggunakan Bank BRI sebagai sarana untuk memenuhi modal usaha, 1 orang 8.3
menggunakan Bank BII sebagai sarana untuk memenuhi modal usaha , 4 orang 33.3 menggunakan BMT sebagai sarana untuk memenuhi
modal usaha, 1 orang 8.3 menggunakan Koprasi syariah Ubasa’dah sebagai sarana untuk memenuhi modal usaha dan 3 orang
25.0 lebih menggunakan Modal sendiri dalam memenuhi modal usaha hal ini artinya 3 orang dari 12 responden tidak memilih bank
sebagi alternative untuk memenuhi modal usaha
7. Jumlah pinjaman yang sering dilakukan untuk memenuhi modal