Pengertian Televisi Sejarah Televisi dan Pengertian Televisi

17 fenomenal tersebut berawal dari otak jenius seorang anak petani New York. Dan tepat pada tahun 1927 Philo Farnsworth berhasil menciptakan tabung yang dapat menangkap gambar bergerak, dan gambar yang pertama dihasilkan gambar philo sendiri. 8

2. Pengertian Televisi

Sebelum membahas lebih jauh tentang televisi, setidaknya perlu diketahui terlebih dahulu mengenai terminologi televisi. Secara etimologis, televisi berasal dari gabungan kata “tele” dan “vision” yang berarti “penglihatan jauh”. Kata tele dan vision diambil dari bahasa latin yang bermakna penglihatan jauh. Ini dimaksudkan karena adanya transmisi pengiriman gambar dan suara yang dihasilkan oleh teknologi televisi dan diterima oleh publik secara bersamaan dengan jarak jauh. 9 Dalam bahasa Inggris disebut television yang diartikan dengan melihat dari jarak jauh. 10 Definisi TV dalam Ensiklopedi Encarta menyebutkan bahwa yang dimaksud televisi adalah sebuah sistem pengiriman dan penerimaan gambar serta suara dengan sinyal elektronika yang dikirimkan melalui kawat atau kabel dan fiber optik atau dengan radiasi elektronika. Sinyal-sinyal tersebut biasanya disiarkan dari stasiun televisi sebagai tempat produksi pada alat-alat penerimaannya pada televisi yang ada di rumah atau diteruskan oleh penyedia jasa televisi kabel. 8 John Vivian, Teori Komunikasi Massa, edisi kedelapan. jakarta: kenca, 2008, h. 54. 9 Televisi adalah media pembaharuan dalam bidang ilmu komunikasi yang berafiliasi pada ilmu publizistic. Lihat: Lathief Rosyidi, Dasar-DasarRetrorika Komunikasi dan Informasi, Medan:Firma Rimbow, 1989, h.221. lihat juga: Stanley J. Baran, Introauction to Mass Communication; Media Lieracy and culture, New York:McGraw Hill, 2004, h.165 10 Penglihatan jarak jauh adalah di mana tempat pengantar siaran studio dan penerima siaran Televisi dalam jarak yang jauh. Lihat:Sunandar, “Telaah Format Keagamaan di televisi, Studi deskriptis Analisi TPI”, Sebuah Tesis, Yogyakarta: 1998 18 Menelaah pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa sistem transmisi atau pancaran gambaran dan suara yang dihasilkan oleh kamera elektronik diubah menjadi gelombang elektronika diubah menjadi gelombang elektromagnetik dan kemudian transmisi tersebut disalurkan melalui pemancar satelit. Gelombang elektromagnetik ini diterima oleh sistem antena yang menyalurkan ke pesawat pesawat televisi. Di dalam pesawat televisi gelombang elektromagnetik diubah kembali menjadi gambar bergerak dan suara. Televisi sebagai suatu rangkaian dari media massa memiliki fungsi sebagai pelayanan sosial terhadap publik. Untuk itu, tugas televisi yang terpenting adalah memenuhi hak pemirsa, 11 yang dapat dimanfaatkan untuk menyebarkan informasi, dengan menggunakan efek gambar dan suara. Sifat dinamis televisi semakin menambah daftar istimewa media ini, dengan dinamisasinya yang menghasilkan informasi yang tidak monoton. 12 Selain itu, sebagai media komunikasi, televisi memiliki kewajiban untuk menyampaikan informasi kepada khalayak. Sesuai dengan koridor fungsinya, yaitu meliputi pendidikan dan hiburan sebagai sarana kontrol sosial yang berupa media audio visual dengan jangkauan yang sangat luas. Sudrajat 11 Maksud dari hak pemirsa adalah hak yang disebut right to know. Televisi harus memenuhi kebutuhan akan informasi yang dibutuhkan oleh khalayak. Secara detail fungsi televisi terbagi menjadi empat bagian. Pertama, to Inform. Televisi berfungsi sebagai informan, setidaknya televisi memberitakan sebuah berita yang berhubungan dengan kepentingan publik. Kedua, to educated. Televisi berfungsi sebagai pendidik. Artinya setiap informasi yang ditayangkan melalui televisi harus bersifat mendidik. Ketiga, to entertain. Televisi berfungsi menjadi penghibur bagi khalayak. Tentunya hiburan yang mendidik pula. Keempat, to Influence. Televisi juga berfungsi mempengaruhi, dari keempat fungsi tersebut berpusat pada Social Control. Di mana fungsi terakhir ini adalah cakupan dari fungsi sebelumnya, yakni sebagai kontrol sosial. Yang mana televisi memiliki andil besar dalam mengontrol interaksi sosial. Lihat: sukma Indrayanti, media dan Masyarakat Modern. Yogyakarta:Kencan mega, 2001, h.47. 12 Darwanto Sastro Subroto, Produki Acara Televisi, Yogyakarta: Dua Wacana University, 1994, h.1-2. 19 menyebutkan, sebagaimana yang telah dikutip oleh Kartikasari dalam bukunya yang berjudul ”Pesan-pesan Budaya Film Anak-anak dalam tayangan Televisi ”: studi tentang pengaruh sistem modern terhadap prilaku sosial remaja Cianjur menyatakan jika pengertian televisi adalah suatu perlengkapan elektronik yang pada dasarnya adalah sama dengan gambaran hidup yang meliputi gambar dan suara. 13 Istilah televisi sendiri baru muncul dan dicetuskan pada tanggal 25 Agustus 1906, di kota Paris, yang pada saat itu sedang berlangsung pertemuan para ahli bidang elektronika dari berbagai negara. Dari pertemuan tersebut setidak terdapat beberapa rumusan penting mengenai elektronika yang salah satu dari berbagai rumusan tersebut adalah terbentuknya rumusan mengenai terminologi televisi. 14 Hal ini yang dimiliki televisi adalah daya tarik televisi itu sendiri, keistimewaan televisi terdiri dari gabungan antara unsur audio pendengaran dan unsur visual penglihatan. Kemampuan menampilkan gambar hidup dan suara membuat televisi menjadi media paling banyak meraih pemirsa. Karena kemampuannya dalam meraih perhatian khalayak menjadi agenda penting dalam hal penyebaran informasi. Dari berbagai pendapat tentang televisi tersebut, setidaknya penulis dapat menyimpulkan adanya magnetical dalam membicarakan efek televisi. Daya gabungan antara visual dan audio visual yang dimiliki, menjadikan televisi menduduki peringkat teratas dibanding media massa lainnya. 13 Tatiek Kartikasari et.al., Pesan-pesan Budaya Film Anak-anak dalam Tayangan Televisi; Studi tentang pengaruh sistem modern terhadap prilaku sosial remaja Cianjur, Jakarta:Depdikbud, 1995,h. 30. 14 JB. Wahyudi, Media Komunikasi Massa Televisi, Bandung:Alumni, 1986,h.49 20

3. Pengertian Program