BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis dan Tipe Penelitian
Penelitian ini mengkaji hubungan antara penalaran moral dengan perilaku Bullying pada santri. Berdasarkan pendekatan penelitian, peneliti menggunakan
pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif digunakan untuk menjelaskan, meramalkan danatau mengontrol fenomena melalui pengumpulan data terfokus
dari data numerik Santoso, 2000. Pada penelitian kuantitatif ini menggunakan metode deskriptif dengan
jenis penelitian korelasional descriptive correlational study, sebab peneliti ingin mencari hubungan antara penalaran moral dengan perilaku bullying. Menurut
Suryabrata 2006, penelitian korelasional adalah penelitian yang bertujuan menyelidiki sejauh mana variasi pada satu variabel berkaitan dengan variasi pada
satu atau lebih variabel lain berdasarkan koefisien korelasi. Dengan penelitian korelasional, pengukuran terhadap beberapa variabel serta saling hubungan antara
variabel-variabel tersebut dapat dilakukan secara serentak dalam kondisi yang realistik. Hal ini juga memungkinkan bagi peneliti untuk memperoleh informasi
mengenai taraf hubungan yang terjadi, bukan mengenai ada tidaknya efek variabel satu dengan variabel yang lain.
3.2. Identifikasi dan klasifikasi variabel
Yang menjadi variabel bebas independence variable adalah penalaran moral, sedangkan yang menjadi variable terikat dependence variable adalah perilaku
Bullying.
3.3. Definisi Konseptual dan Operasional Variabel 3.3.1. Definisi Konseptual
Perilaku Bullying merupakan perilaku kekerasan yang dilakukan oleh senior terhadap juniornya dilakukan secara berulang-ulang dan dalam periode waktu
tertentu. Bentuk dari perilaku Bullying dapat berupa fisik, psikologis, baik verbal maupun non verbal, atau gabungan dari keduanyaColoroso, 2007.
Penalaran moral adalah pertimbangan individu mengenai baik dan buruk suatu hal untuk memperkuat aturan, norma atau nilai etis yang dianut yang diterapkan
dalam berbagai situasi yang melibatkan proses kognitif Kohlberg, 1995.
3.3.2. Definisi Operasional
Perilaku Bullying adalah skor yang diperoleh dari responden melalui skala perilaku Bullying yang diajukan kepada santriwan dan santriwati tingkat Aliyah
SMA berdasarkan penilaiannya yang mencakup penindasan secara fisik, penindasan verbal, dan penindasan psikologis.
Penalaran moral adalah skor yang diperoleh dari jawaban responden terhadap skala penalaran moral yang di ukur melalui aspek-aspeknya, yaitu
orientasi hukuman dan ketaatan, individualisme, norma-norma interpersonal, moral dalam sistem sosial, hak-hak masyarakat, prinsip-prinsip etis universal.
3.4. Populasi dan Subyek Penelitian 3.4.1. Populasi