Perangkat Keras Multimedia Multimedia

membedakannya dengan video ialah jika video didapat dari kejadian yang sebenarnya, maka animasi didapat dengan membuat sendiri. f. Software Perangkat Lunak Perangkat lunak multimedia adalah komponen-komponen dalam data processing system, berupa program-program untuk mengontrol bekerjanya sistem komputer multimedia. Pada umumnya istilah perangkat lunak multimedia menyatakan cara- cara yang menghasilkan hubungan yang lebih efisien antara manusia dan mesin komputer multimedia. Fungsi perangkat lunak multimedia antara lain mengidentifikasikan program multimedia dan menyiapkan aplikasi program multimedia sehingga tata kerja seluruh peralatan komputer multimedia jadi terkontrol serta mengatur dan membuat pekerjaan agar yang berkaitan dengan multimedia lebih efisien.

2.2.3. Perangkat Keras Multimedia

Perangkat keras komputer multimedia adalah alat pengolah data teks, gambar, audio, video, animasiyang bekerja secara elektronis dan otomatis. Sistem perangkat keras multimedia terdiri dari empat unsur utama dan satu unsur tambahan. Keempat unsur utama terdiri dari Input Unit, Central Processing Unit CPU, StorageMemory, dan Output Unit. Sedangkan yang merupakan unsur tambahan adalah Communication Link. Input Unit merupakan bagian yang memerima dan memasukkan data serta instruksi. CPU merupakan bagian yang melaksanakan dan mengatur instruksi, termasuk menghitung dan membandingkan. MemoryStorage merupakan bagian yang berfungsi menyimpan data dan instruksi. Output Unit merupakan bagian yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil proses. Communication Link merupakan bagian yang berkomunikasi dengan dunia luar. Suyanto, 2005:51 1. Unit Masukan Input UnitInput Device Input Unit adalah peranti tempat untuk memasukkan data dan program yang akan diproses di dalam komputer multimedia. Fungsi input unit adalah tempat untuk memasukkan data dan program yang akan diproses, menerjemahkan kode-kode yang dikenal oleh media input ke dalam kode-kode yang dikenal komputer multimedia diubah menjadi binary digitbit, dan mengirim data yang sudah berbentuk bit-bit ini ke dalam storage. Untuk memasukkan data ke dalam komputer multimedia diantaranya dapat dilakukan dengan cara melalui keyboard, alat penunjuk pointing device, alat pembaca optis atau magnetis, alat pembaca suara, sistem vision-input, kamera digital, scanner, camcorder, snappy, dan kamera web. 2. CPU CPU merupakan jantung komputer, karena CPU merupakan pusat kendali dari sistem komputer. CPU sering juga disebut dengan Processor. CPU berfungsi untuk memberikan Address Data dan Program, meamsukkan dan mengambil data, memproses data secara Arithmatic dan Logical, dan melaksanakan instruksi-instruksi secara berturut-turut. CPU dapat merupakan penghubung antara Internal Storage dan InputOutput Device. 3. StorageMemory StorageMemory dapat dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu Internal Storage dan External Storage. Internal Storage merupakan storage yang berhubungan langsung dengan CPU. Internal Storage terdiri dari Random Access Memory RAM, Read Only Memory ROM, dan Cache Memory. Berkebalikan dengan Internal Storage, maka External Storage merupakan storage yang tidak berhubungan langsung dengan CPU. External Storage dapat menyimpan data secara tetap. Teknologi External Storage terdiri dari Magnetic Disk, Magnetic Tape, dan Optical Laser Disk. 4. Unit Keluaran Output UnitOutput Device Output Device adalah piranti tempat mengeluarkan hasil proses komputer multimedia. Fungsi dari Output Device adalah sebagai tempat keluarnya hasil proses dan menerjemahkan bit- bit ke dalam kode yang dikenal media output. Pada komputer multimedia, Unit Output dapat berbentuk tampilan, cetakan, grafik, suara, video, dan animasi. Masih menurut Suyanto 2005, dalam buku multimedia alat untuk meningkatkan keunggulan bersaing, alat output tampilan yang paling banyak dipakai adalah Monitor atau Visual Display Unit VDU atau CRT Cathode Ray Tube atau layar tampilan display screen. Monitor dapat dikelompokkan berdasarkan, a. Graphics Adapter hubungan secara elektronik antara motherboard dengan monitor. b. Ukuran dimensi diagonal dari layar tampilan. c. Resolusi rincian dari display. d. Warna monochrome atau color. e. Kualitas tampilan. Graphics Adapter adalah alat pengontrol monitor. Graphics Adapter mempunyai RAM sendiri yang biasa disebut dengan VRAM Video RAM. Untuk menjalankan software yang kompleks direkomendasikan minimal VRAM sebesar 2 MB megabyte. Untuk multimedia profesional minimal 8 MB dan untuk multimedia yang membutuhkan proses tiga dimensi 3D, dibutuhkan Graphics Adapter yang berprosesor 3D. Sumber : Suyanto, 2005, hal.68 Tabel 2.2 Perkembangan NVIDIA sebagai Graphics Adapter Berprosesor 3D Tabel berikut memperlihatkan perkembangan NVIDIA sebagai salah satu Graphics Adapter terkenal yang berprosesor 3D. NVIDIA Tipe Kecepatan Core Memori Keterangan GeForce2 MX 175 MHz 166 MHz Dapat menggunakan memori SDRAM 128 bit atau DDR- SDRAM 64 bit GeForce2 MX200 175 MHz 166 MHz Dapat menggunakan memori SDRAM 64 bit atau DDR- SDRAM 32 bit Kelas Ekonomi GeForce2 MX400 200 MHz 166 MHz Dapat menggunakan memori SDRAM 128 bit atau DDR- SDRAM 64 bit GeForce2 GTS 200 MHz 366 MHz Memiliki 4 rendering pipeline GeForce2 Pro 200 MHz 400 MHz Peningkatan GeForce2 GTS GeForce2 Ultra 250 MHz 460 MHz Pendukung GeForce2 GTS Kelas Menengah GeForce2 Titanium Menggantikan GeForce2 Pro Bidang Grafis dan Game GeForce FX Mampu menjalankan aplikasi pada resolusi tinggi dan kecepatan yang lebih tinggi Ukuran layar monitor dari 5 sampai 30 inci. Output pada layar monitor disebut soft copy, artinya hanya bersifat sementara pada saat output ditampilkan pada layar, berlawanan dengan hard copy, yaitu output yag dihasilkan secara permanen, misalnya output dari printer. Resolusi Monitor merupakan kualitas output dari monitor. Resolusi monitor tergantung pada jumlah titik-titik secara individual yang diproyeksikan ke layar. Titik-titik tersebut disebut pixel picture elements. Kebanyakan monitor diset pada resolusi 680 x 480 sampai 1600 x 1200 pixel. Untuk komputer multimedia sekarang minimal mampu menampilkan 800 x 600 pixel. Warna Monitor terdiri dari monitor monochrome dan monitor berwarna. Monitor monochrome menampilkan gambar dalam warna tunggal. Monitor berwarna mempunyai warna perpaduan warna merah, hijau, dan biru, untuk mencapai spectrum warna dan disebut dengan RGB monitor. Beberapa monitor yang tersedia di pasaran : a. CGA Color Graphics Adapter mmepunyai 4 warna pada resolusi 320 x 200 pixel. b. EGA Enhanced Graphics Adapter mempunyai 16 warna pada resolusi 640 x 350 pixel. c. VGA Video Graphics Array mempunyai 256 warna pada resolusi 640 x 480 pixel.

d. Super VGA mempunyai 16 juta warna pada resolusi