2.4. Interaksi Manusia dan Komputer
Interaksi Manusia dan Komputer adalah bagian sistem komputer yang memungkinkan manusia berinteraksi dengan komputer. Tujuannya
adalah menghasilkan sistem yang user friendly, yaitu sistem yang mudah dimengerti oleh user dan bersifat interaktif.
Enam kriteria yang harus dipenuhi oleh sistem yang user friendly Schneiderman, 1992, antara lain :
1. Waktu belajar yang tidak lama. 2. Kecepatan penyajian informasi yang tepat.
3. Kondisi dan aksi alternatif harus dapat terlihat oleh pengguna. 4. Antarmuka dibuat harus mempunyai pemetaan yang baik mencakup
hubungan tiap-tiap tingkat. 5. Pemakai harus dapat umpan balik yang terus menerus.
6. Setiap urutan aksi yang ingin dicapai harus konsisten terhadap urutannya sehingga mudah dipelajari dan diingat.
2.5. Visualisasi
Menurut Anditya 2009, Visualisasi 3 dimensi adalah upaya nyata seseorang untuk mentransmisikan gagasan atau ide kreatif pada orang lain
dalam bentuk gambar yang bersifat mudah dipahami. Visualisasi berasal dari bahasa Inggris yaitu visualization, yang
berarti rekayasa dalam pembuatan gambar, diagram atau animasi untuk penampilan suatu informasi. Secara umum, visualisasi dalam bentuk
gambar, baik yang bersifat abstrak maupun nyata, telah dikenal sejak awal dari peradaban manusia. Contoh dari hal ini meliputi lukisan di dinding-
dinding gua dari manusia purba, bentuk huruf hiroglyph Mesir, sistem geometri Yunani, dan teknik pelukisan dari Leonardo da Vinci untuk
tujuan rekayasa, ilmiah, dan lain - lain. id.wikipedia.orgwikivisualisasi Pada saat ini visualisasi telah berkembang dan banyak dipakai
untuk keperluan ilmu pengetahuan, rekayasa, visualisasi disain produk, pendidikan, multimedia interaktif, kedokteran, dan lain-lain. Pemakaian
dari grafika komputer merupakan perkembangan penting dalam dunia visualisasi, setelah ditemukannya teknik garis perspektif pada zaman
Renaisassance. Perkembangan bidang animasi juga telah membantu banyak dalam bidang visualisasi yang lebih kompleks dan canggih.
2.6. Teknik Rendering