Perbandingan Nasional Gambaran Umum Daerah Penelitian a. Lokasi dan Kcadaan Geografis.

Maria Margaretha : Kinerja BPN Provinsi Sumatera Utara SUMUT Dalam Penyelenggaraan Pendaftaran Tanah Demi Menjamin Kepastian Hukum Dan Hak Atas Tanah Studi Kasus : Kantor Wilayah BPN SUMUT, 2008. USU Repository © 2009

d. Perbandingan Nasional

Penduduk Indonesia pada tahun 2005 menurut hasil proyeksi penduduk akhir tahun berjumlah 219, 21 juta jiwa sementara penduduk Sumatera Utara sebesar 12,45 juta jiwa. Jumlah penduduk Sumatera Utara merupakan terbesar keempat di Indonesia setelah Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah yang masing-masing jumlahnya 39,07 juta jiwa, 35,55 juta jiwa dan 31,89jutajiwa. Maria Margaretha : Kinerja BPN Provinsi Sumatera Utara SUMUT Dalam Penyelenggaraan Pendaftaran Tanah Demi Menjamin Kepastian Hukum Dan Hak Atas Tanah Studi Kasus : Kantor Wilayah BPN SUMUT, 2008. USU Repository © 2009 Maria Margaretha : Kinerja BPN Provinsi Sumatera Utara SUMUT Dalam Penyelenggaraan Pendaftaran Tanah Demi Menjamin Kepastian Hukum Dan Hak Atas Tanah Studi Kasus : Kantor Wilayah BPN SUMUT, 2008. USU Repository © 2009 Berdasarkan penghitungan Indeks Pembangunan Manusia 1PM tahun 2004, 1PM tertinggi adalah Provinsi DKI Jakarta sebesar 75,8 diikuti posisi kedua Provinsi Sulawesi Utara sebesar 73,4 dan DI Yogyakarta diposisi ketiga sebesar 72,9. Sementara 1PM Provinsi Sumatera Utara sebesar 71,4 yang secara Nasional peringkatnya berada path posisi 7 dan 33 provinsi di Indonesia. Tahun 2005, Sumatera Utara mengalami inflasi 22,4 1 persen, jauh lebih tinggi daripada tahun 2004 yang sebesar 6,80 persen. Inflasi tahun 2005 tersebut lebih tinggi dan inflasi nasional sebesar 17,11 persen. Dan 45 Kota di Indonesia yang dilakukan penghitungan, laju inflasi tertinggi tahun 2005 terjadi di Kota Banda Aceh 41,11 diikuti Kota Kota Bengkulu 25,22 dan Kota Medan 22,91°o. Hasil sementara penghitungan PDRB menunjukkan dan 30 provinsi di Indonesia, DKI Jakarta merupakan provinsi yang mempunyai PDRB terbesar. Nilai PDRB DKI Jakarta atas dasar harga konstan 2000 pada tahun 2004 sebesar Rp. 279,2 trilyun atau 12,67 dan total 30 provinsi. Provinsi berikutnya adalah Jawa Timur, Jawa Barat dan Jawa Tengah dengan nilai PDRB masing-masing Rp. 242,17 trilyun, Rp. 232,18 trilyun, dan Rp. 135,79 trilyun atau persentase masingmasing sebesar 10,99, 10,54, dan 6,16 terhadap total 30 provinsi seIndonesia. Sedangkan Provinsi Sumatera Utara merupak provinsi yang mempunyai PDRB terbesar ke-5, yaitu sebesar Rp.83,33 trilyun atau 3,78 dan total 30 provinsi di Indonesia. Membaiknya ekonomi Nasional juga ditunjukan oleh meningkatnya neraca perdagangan luar negeri Indonesia yang mengalami surplus yang cukup Maria Margaretha : Kinerja BPN Provinsi Sumatera Utara SUMUT Dalam Penyelenggaraan Pendaftaran Tanah Demi Menjamin Kepastian Hukum Dan Hak Atas Tanah Studi Kasus : Kantor Wilayah BPN SUMUT, 2008. USU Repository © 2009 menggembirakan. Hal mi ditunjukkan oleh persentase perubahan neraca perdagangan luar negeri yang tercatat pada tahun 2004. Dimana neraca perdagangan luar negeri Indonesia mengalami surplus sebesar US 25.060,1 juta. Ekspor Indonesia sebagian besar ditujukan ke kawasan Asia Lainnya, Jepang , Asean dan Uni Eropa. Pada Tahun 2004, ekspor terbesar Indonesia ditujukan ke negara Jepang sebesar US. 15.962,1 juta atau sekitar 22,30. Diikuti ke kawasan Asia Lainnya mencapai US. 12.997,5 juta atau 18,16 persen dan total ekspor Indonesia. Pada tahun 2004, nilai impor Indonesia sebagian besar didatangkan dan kawasan Asia lainnya sebesar US 12.466 juta atau 26,79 persen dan total impor Indonesia kemudian disusul dan kawasan Asean sebesar US 11.494,4 juta atau 24,7 1 persen. Sedangkan dan Uni Eropa sebesar US 5.252,0 juta atau 11,29 persen. Berdasarkan hasil Sensus Pertanian tahun 2003 jumlah rumahtangga pertanian di Indonesia sebanyak 24,87 juta rumah tangga sebagian besar berada di Jawa Timur sebanyak 4,84 juta RT atau 19,94 persen diikuti Jawa Tengah sebanyak 4,26 juta RT atau 17,13 persen dan Jawa Barat sebanyak 3,29 RT atau 13,23 persen. Sedangkan banyaknya rumah tangga pertanian di Provinsi Sumatera Utara sebanyak 1,26 juta RT atau sekitar 5,07 persen dan jumlah rumahtangga pertanian di Indonesia. Maria Margaretha : Kinerja BPN Provinsi Sumatera Utara SUMUT Dalam Penyelenggaraan Pendaftaran Tanah Demi Menjamin Kepastian Hukum Dan Hak Atas Tanah Studi Kasus : Kantor Wilayah BPN SUMUT, 2008. USU Repository © 2009

e. Kctcnagakcrjaan.

Dokumen yang terkait

Kepastian Hukum Bagi Bank Sebagai Kreditur Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Sebagai Agunan Pada PT. Bank SUMUT Cabang Gunung Tua

0 53 116

Kepastian Hukum Bagi Bank Sebagai Kreditur Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Sebagai Agunan Pada PT. Bank SUMUT Cabang Gunung Tua

0 30 116

Kajian Hukum Eksekusi Hak Tanggungan atas Tanah dalam Rangka Menjamin Kepastian Hukum kepada Kreditur, (Studi Kasus pada PT Bank SUMUT KCP Sosa Kabupaten Padang Lawas)

0 11 107

Kajian Hukum Eksekusi Hak Tanggungan atas Tanah dalam Rangka Menjamin Kepastian Hukum kepada Kreditur, (Studi Kasus pada PT Bank SUMUT KCP Sosa Kabupaten Padang Lawas)

0 0 6

Kajian Hukum Eksekusi Hak Tanggungan atas Tanah dalam Rangka Menjamin Kepastian Hukum kepada Kreditur, (Studi Kasus pada PT Bank SUMUT KCP Sosa Kabupaten Padang Lawas)

0 0 1

Kajian Hukum Eksekusi Hak Tanggungan atas Tanah dalam Rangka Menjamin Kepastian Hukum kepada Kreditur, (Studi Kasus pada PT Bank SUMUT KCP Sosa Kabupaten Padang Lawas)

0 1 13

Kajian Hukum Eksekusi Hak Tanggungan atas Tanah dalam Rangka Menjamin Kepastian Hukum kepada Kreditur, (Studi Kasus pada PT Bank SUMUT KCP Sosa Kabupaten Padang Lawas)

0 0 39

Kajian Hukum Eksekusi Hak Tanggungan atas Tanah dalam Rangka Menjamin Kepastian Hukum kepada Kreditur, (Studi Kasus pada PT Bank SUMUT KCP Sosa Kabupaten Padang Lawas)

0 0 2

Menjamin Kepastian Hukum Atas Tanah Kasu

0 0 101

URGENSI PENDAFTARAN TANAH DALAM MENJAMIN KEPASTIAN HUKUM HAK MILIK ATAS TANAH DI KABUPATEN BULUKUMBA

0 0 88