Pencegahan Preventif Pengobatan Curative

terwujudnya derajat kesehatan masyarakat yang optimal sebagai salah satu untuk kesejateraan umum yang merupakan bagian dsri tujuan nasional. Dalam usaha memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, tujuan pelayanan kesehatan itu dapat dibagi atas 3 golongan, yaitu :

1. Pencegahan Preventif

Pelayanan kesehatan pada hakekatnya memberi penekanan pada upaya untuk mencegah terjadinya atau gangguan kesehatan lainnya. Bahkan pencegahan mendapat tempat yang utama karena dengan pencegahan akan diperoleh hasil yang lebih baik serta memerlukan biaya yang lebih murah dibandingkan dengan pengobatan maupun rehabilitasi. Pencegahan nsebagai strategi pemeliharahan dan peningkatan kesehatan masyarakat, ditempuh dengan usaha-usaha seperti : 1. Untuk orang yang sehat : yakni untuk memenuhi permintaan pemeriksan kesehatan ataupun dalam rangka mendeteksi kelainan sedini mungkin. 2. Untuk orang yang khawatir akan kesehatannya seperti melayani permintaan pemeriksaan kesehatan Azwar 1983 : 28 Pelayanan kesehatan yang bersifat pencegahan terutama ditujukan untuk memperkuat keluarga dan kelompok serta kesatuan masyarakat. Maksudnya adalah bahwa didalam masyarakat yang mengalami perubahan yang berlansung cepat, upaya pencegahan ditekankan pada tingkah laku dan kegiatan untuk membagun kesehatan yang optimal. Sumber-sumber pelayanan kesehatan yang terbatas diperuntukan terutama dalam rangka pencegahan. Oleh sebab itu “upaya pengehan ini memperoleh perhatian besar dibanyak negara. Selain itu juga karena penerapannya memungkinkan penggunaan secara Universitas Sumatera Utara efektif sumber-sumber yang terbatas, sedangkan lingkup intervensinya luas”. Soetarso 1982 : 13 Pelayanan kesehatan dalam fungsi pencegahan ini disamping merupakan usaha untuk mempertinggi nilai kesehatan sekaligus juga untuk memberikan perlindungan khusus terhadap sesuatu penyakit Specific Protection.

2. Pengobatan Curative

Mengobati Penderita yang sakit adalah salah satu usaha yang amat penting dalam setiap bentuk pelayanan kesehatan. Untuk tujuan pengobatan diberikan bila suatu masalah atau gangguan kesehatan terjadi diakibatkan oleh kegagalan seseorang,keluarga, kelompok dan kesatuan masyarakat untuk melaksanakan peranannya atau tugas-tugas secara memadai dan normal. Pengobatan dalam pelayanan kesehatan sebagai suatu bentuk dari pelayanan sosial bertujuan untuk meniadakan hambatan atau masalah-masalah sosial yang ada. Pengobatan yang terlambat menyebabkan beberapa hal yang kurang menguntungkan seperti usaha menyembuhkan menjadi lebih sulit bahkan mungkin tidak dapat sembuh lagi atau memungkinkan akan terjadinya kecelakaan lebih besar. Disamping itu, pengobatan yang tidak secaepatnya, bisa menimbulkan penderitaan si sakit sembuh lama dibandingkan dengan pengobatan yang diterimanya semenjak kenak sakit atau biaya perawatan akan menajadi semakin banyak semakin besar. Pengobatan dimaksudkan menegakkan diagnosa penyakit sedini mungkin untuk diberikan pengobatan yang tepat ealy diagnosis and prompt treatment. Sumarnonugroho 1984 : 43 Tujuan dari pengobatan dapat bersifat respresif, artinya menekan agar gangguan kesehatan yang timbul tidak makin parah dan tidak menjalar. Universitas Sumatera Utara

3. Pemulihan Rehabilitation