Berdasarkan Tabel 4.9 terlihat bahwa nilai Asymp.Sig. 2-tailed adalah 0,198 dan di atas nilai signifikan 0,05, hal ini menunjukkan bahwa variabel
residua l berdistribusi normal.
2. Uji Heteroskedastisitas
Untuk menguji heteroskedastisitas dilakukan dengan analisis grafik. Melalui analisis grafik suatu model regresi dianggap tidak terjadi
heteroskedastisitas jika titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas serta tersebar di atas maupun di bawah angka nol
pada sumbu Y.
Regression Standardized Predicted Value
3 2
1 -1
-2 -3
Re gr
es si
on S
tu de
nt iz
ed R
es id
ua l
2 1
-1 -2
-3
Scatterplot Dependent Variable: kepuasan
Gambar 4.2 : Pengujian Heteroskedostisitas Scatterplot Sumber : Hasil Olahan SPSS 14.0 For Windows 14 Juni 2009
Gambar 4.2 memperlihatkan titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas serta tersebar baik di atas maupun di
bawah angka nol pada sumbu Y. Hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi
kepuasan konsumen berdasarkan masukan variabel independennya.
Universitas Sumatera Utara
3. Uji Multikolinieritas
Gejala Multikolinieritas dapat dilihat dari besarnya nilai Tolerance dan VIF Variance Inflation Factor. Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel
independen manakah yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Tolerance adalah mengukur variabilitas variabel independen yang terpilih yang tidak
dijelaskan variabel independen lainnya. Nilai yang dipakai untuk Tolerance 0,1 dan VIF 5, maka tidak terjadi multikolinieritas.
Tabel 4.10 Uji multikolinieritas
Coefficientsa
Mode l
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
Collinearity Statistics
B Std.
Error Beta
Tolerance VIF
1 Constant
-.950 1.230
-.772 .441
harga .659
.080 .522
8.197 .000
.530 1.886
Kualitas pelayanan
.115 .019
.395 6.198
.000 .530
1.886 a Dependent Variable: kepuasan
Sumber : Hasil Olahan SPSS 14.0 For Windows 14 Juni 2009 Tabel 4.10 memperlihatkan semua nilai variabel independen untuk
Tolerance 0,1 dan VIF 5, hal ini berarti tidak terjadi multikolinieritas.
D. Analisis Regresi Linier Berganda