10
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Media dalam Pembelajaran
Kata media berasal dari bahasa Latin yang berarti medius secara harfiah berarti
Istilah media adalah bentuk jamak dari medium yang berarti perantara atau pengantar. Secara lebih khusus Arsyad 2004: 3 mengemukakan bahwa
pengertian media dalam proses pembelajaran diartikan sebagai alat-alat grafis, photografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun
kembali informasi visual atau verbal. Media atau alat bantu yang digunakan dalam interaksi pembelajaran disebut alat
peraga pengajaran yaitu alat yang digunakan guru ketika mengajar untuk membantu memperjelas materi pelajaran yang disampaikan kepada siswa dan
mencegah terjadinya verbalisme dalam diri siswa. Media pembelajaran yang meliputi alat yang secara fisik dapat digunakan sebagai alat bantu guru untuk
menyampaikan materi pembelajaran. Media pendidikan adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan pembelajaran yang marangsang siswa untuk belajar.
Media pembelajaran adalah sarana untuk memberikan rangsangan bagi siswa yang belajar sehingga terjadi proses belajar mengajar.
Rasyad 2003: 125 menyatakan bahwa media adalah seperangkat peralatan pendidikan dan pengajaran yang digunakan untuk membantu penyajian materi
11 pelajaran kepada siswa agar mereka dapat mencapai tujuan pembelajaran. Media
dikenal luas sebagai saluran komunikasi untuk menyampaikan informasi, sedangkan pembelajaran pada hakikatnya merupakan proses komunikasi.
Media pembelajaran pada hakikatnya adalah salah satu sumber belajar yang merupakan perpaduan antara bahan dan alat pembelajaran yang digunakan untuk
menyampaikan informasi yang dapat dimanipulasi, dilihat, didengar, dibaca, atau dibicarakan beserta peralatan yang digunakan untuk pembelajaran. Media sebagai
salah satu sumber dalam pemanfaatnnya dapat membantu mengurangi berbagai hambatan dalam pembelajaran, sehingga efektivitas penyampaian pesan
pembelajaran tidak menyebabkan kesalahan dan keberagaman penafsiran, yang meliputi hambatan psikologis, fisik, kultural dan lingkungan.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mempunyai kecenderungan pada upaya-upaya pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi dalam proses
belajar. Para guru dituntut agar mampu menggunakan alat-alat atau media pembelajaran yang telah disediakan oleh sekolah, dan tidak tertutup kemungkinan
bahwa alat-alat tersebut sesuai dengan perkembangan dan tuntutan zaman. Oleh karena itu guru diharapkan mempunyai pengetahuan dan pemahaman yang
memadai tentang media pembelajaran. Kegiatan pembelajaran menggunakan media dapat menciptakan interaksi aktif
siswa dengan memberikan berbagai rangsangan yang melibatkan pengalaman- pengalamannya. Pembelajaran berjalan lebih efektif, apabila pengalaman-
pengalaman yang diberikan merangsang keseluruhan aktifitas daya indera siswa. Semakin banyak fungsi indera diaktifkan, maka semakin besar kecenderungannya
informasi yang disampaikan dapat dimengerti dan dipertahankan dalam ingatan.
12
Secara umum pemanfaatan media dalam pembelajaran memiliki kegunaan untuk memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbal, mengatasi keterbatasan
ruang dan waktu, daya indera, meningkatkan partisipasi siswa, memberikan rangsangan, pengalaman, serta persepsi yang relatif sama. Media memiliki ciri-
ciri yang merupakan petunjuk mengapa suatu media dikembangkan dan digunakan dalam pembelajaran, dan fungsi media dalam pembelajaran yang
mungkin tidak efisien, bila dilakukan oleh guru. Sudjana dalam Suryosubroto, 2004: 48 menyatakan, bahwa:
memiliki fungsi pokok, yaitu: 1 sebagai alat bantu untuk mewujudkan situasi pembelaran efektif, 2 merupakan
bagian integral keseluruhan situasi belajar, 3 integrasi dengan tujuan dan isi pelajaran, dan 4 mempercepat proses pembelajaran dan membantu siswa dalam
menangkap penger
Melihat fungsi pokok dari media pembelajaran peran guru perlu ditingkatkan, yaitu kompetensi guru mengajar perlu memiki keterampilan dalam memilih media
pembelajaran yang akan digunakan dalam penyajian bahan materi pelajaran, sehingga dapat menimbulkan dan membangkitkan stimulus yang kuat untuk
meningkatkan hasil belajar yang dicapai siswa. Apalagi pelajaran matematika merupakan pelajaran yang abstrak, sehingga dengan penggunaan media yang tepat
dapat meningkatkan hasil belajar matematika.
B. Media Microsoft PowerPoint