Norma Agama Norma Kesusilaan Norma Kesopanan

Pendidikan Kewarganegaraan SMP Kelas VII 4 Sebagian besar perselisihan terjadi karena tidak terdapat kesesuaian pendapat atau karena masing-masing pihak merasa dirugikan. Selain itu, mereka hanya mau berpegang pada pendapat sendiri dengan menyalahkan pendapat orang lain. Oleh karena itu, untuk menghindari terjadinya perselisihan perlu dibuatkan pedoman, petunjuk atau peraturan dan pegangan bersama dalam pergaulan. Hal tersebut agar warga masyarakat dalam perbuatannya berpangkal pada aturan yang sama, yang disebut norma-norma masyarakat atau hukum masyarakat.

1. Hakikat Norma-Norma yang Berlaku dalam

Masyarakat Setiap masyarakat memiliki pedoman hidup bagi setiap anggota masyarakatnya. Apa yang terjadi seandainya suatu masyarakat tidak memiliki pedoman, aturan, petunjuk, atau panduan hidup? Tentu akan timbul kekacauan bahkan situasi yang anarkis. Hal tersebut tentu tidak kita inginkan. Secara singkat kita bisa mengatakan bahwa norma adalah kaidah atau aturan yang disepakati dan memberi pedoman bagi para pelaku para anggotanya dalam mewujudkan sesuatu yang dianggap baik dan diinginkan. Dengan kata lain, norma adalah kaidah atau pedoman dalam mewujudkan mata nilai. Kaidah atau aturan itu biasanya berwujud perintah atau larangan. Norma memberi penghargaan, perlindungan, dan jaminan ketenteraman terhadap kepentingan orang-perorangan dalam kehidupan bersama. Sebagai kaidah atau aturan-aturan yang berisi petunjuk tentang tingkah laku, norma wajib dilakukan atau tidak boleh dilakukan oleh manusia dan bersifat mengikat, artinya norma berlaku dalam suatu lingkungan masyarakat tertentu. Kepada para pelanggar norma itu akan dikenai sanksi tertentu. Dengan demikian, berlakunya suatu norma pada dasarnya untuk menjamin terciptanya ketertiban masyarakat. Ada 4 macam normakaidah dalam pergaulan hidup masyarakat yaitu sebagai berikut.

a. Norma Agama

Norma agama merupakan peraturan hidup yang berupa perintah-perintah dan larangan-larangan serta petunjuk atau anjuran-anjuran yang berasal dari Tuhan, sebagai petunjuk hidup manusia tentang kebenaran. Misalnya : menghormati orang tua, jangan berbuat riba, tidak berjudi, suka beramal, dan lain-lain. Pendidikan Kewarganegaraan SMP Kelas VII 5 Sumber : www.taekwondo.Indonesia.com Gambar 1.1 Kepedulian terhadap sesama merupakan bagian dari perintah agama Sanksi terhadap pelanggaran norma ini antara lain berdosa, masuk neraka atau hukuman lain dari Tuhan. Norma agama bersifat umum dan sedunia universal serta berlaku bagi seluruh golongan manusia di dunia.

b. Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan merupakan peraturan hidup yang dianggap sebagai suara hati sanubari manusia. Norma ini berupa bisikan hati atau suara batin yang diakui dan diinsafi oleh setiap orang sebagai pedoman dalam sikap dan perbuatannya. Kesusilaan memberikan peraturan-peraturan kepada manusia agar menjadi pribadi yang baik. Hasil dari perintah dan larangan yang timbul dari norma kesusilaan itu bergantung pada tingkat pribadi seseorang. Hatinya akan mengatakan suatu perbuatan tertentu adalah jahat. Contoh yang termasuk dalam norma kesusilaan sebagai berikut. 1 Hendaklah kita tidak mengurangi timbangan dalam jual beli. 2 Hendaklah kita berlaku jujur dan tidak bohong. 3 Jangan membenci sesama manusia. 4 Tidak boleh curiga yang berlebihan. 5 Tidak boleh berkhianat atas amanat yang telah dipercayakan orang lain. Sanksi terhadap pelanggaran norma ini antara lain perasaan cemasmalu atau perasaan hati yang kesal, merasa bersalah, dan sebagainya. Pendidikan Kewarganegaraan SMP Kelas VII 6 Gambar anak sekolah berpamitan kepada ayah dan ibunya Norma kesopanan tidak mempunyai pengaruh yang luas jika dibandingkan dengan norma yang lain Info

c. Norma Kesopanan

Norma kesopanan timbul akibat pergaulan segolongan manusia. Norma kesopanan kaidah sopan santun lahir dari suatu kebiasaan apa-apa yang biasa di dalam hidup antarpribadi manusia, meskipun tidak semua kebiasaan adalah sopan santun. Norma kesopanan merupakan peraturan hidup yang timbul dari pergaulan-pergaulan segolongan masyarakat. Peraturan- peraturan diikuti sebagai pedoman yang mengatur tingkah laku manusia yang ada di sekitarnya. Golongan masyarakat tertentu dapat menetapkan peraturan-peraturan tertentu mengenai kesopanan, yaitu apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan oleh seseorang dalam masyarakat itu. Norma kesopanan bersifat relatif, artinya apa yang dianggap sebagai norma kesopanan berbeda-beda di berbagai tempat, lingkungan atau waktu. Contoh norma kesopanan, misalnya: 1 menghormati orang yang lebih tua; 2 tidak berkata kasar; 3 menerima dengan tangan kanan; 4 tidak boleh meludah di lantai atau di sembarang tempat; 5 berilah tempat terlebih dahulu kepada wanita di dalam kereta api, bus, dan lain-lain. Sanksi terhadap pelanggaran norma ini antara lain mendapat celaan dari masyarakat atau diasingkan dari pergaulan masyarakat. Sumber: dki-disbintalkesos.go.id Gambar 1.2 Menghormati orang yang lebih tua merupakan wujud kasih sayang Pendidikan Kewarganegaraan SMP Kelas VII 7 Hukum dibuat bukan semata-mata sebagai kumpulan peraturan, melainkan untuk di- patuhi. Info

d. Norma Hukum