Pendekatan Penelitian Objek Penelitian

b. Metode Interpretasi adalah metode analisis data yang membuat suatu makna yang terkandung dalam objek penelitian yang sulit ditangkap dan sulit dipahami, menjadi dapat ditangkap dan dapat dimengerti. c. Metode Analitika Bahasa adalah metode analisis data yang membuat pengetahuan menjadi lebih jelas, lebih terurai, dan lebih eksplisit. d. Metode Historis adalah metode analisis data yang digunakan untuk mendeskripsikan perspektif historis dari objek material, karena objek material tampaknya akan berkaitan dengan dimensi sejarah. e. Metode Induktif adalah metode analisis data yang menerapkan berdasarkan data-data yang terkumpul dan dilakukan analisis melalui sintesis dan penyimpulan secara induktif.

2. Teknik analisis data

Adapun tahap-tahap yang dilakukan dalam analisis data penelitian ini adalah: a. Reduksi data Reduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya, dan membuang data yang tidak digunakan. Langkah-langkahnya meliputi: pertama , peneliti mencatat semua yang didapatkan dari lapangan; kedua, peneliti menyeleksi data-data kemudian dikelompokkan; ketiga, peneliti melakukan pemfokusan dengan memilih data yang dibutuhkan; keempat, peneliti melakukan penyederhanaan dengan cara menguraikan data sesuai fokus penelitian; dan kelima, peneliti melakukan abstraksi, yakni data kasar dipilih sesuai dengan pembahasan masalah, kemudian dianalisis, sehingga diperoleh data yang valid. b. Display data Langkah selanjutnya adalah mendisplay data. Melalui penyajian data, data terorganisasi, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin mudah dipahami. Selain itu, akan memudahkan dalam memahami apa yang akan terjadi. c. Penarikan kesimpulan Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara dan akan berubah apabila ditemukan bukti yang kuat dan mendukung tahap pengumpulan data berikutnya. Selanjutnya, akan ditarik kesimpulan yang berupa kalimat kalimat.

H. Teknik untuk Mencapai Kredibilitas

Teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan suatu hal di luar data tersebut sebagai usaha pengecekan atau perbandingan, dapat menggunakan triangulasi data yang dapat dipertanggung jawabkan Moleong 2001 :178. Triangulasi data ada tiga Moleong, 1988 :151 1. Triangulasi sumber dilakukan dengan cara menanyakan hal yang sama melalui sumber yang berbeda. Dalam hal ini sumber datanya adalah Tari Jaran Pejanggik dalam upacara Khitanan suku Sasak. 2. Triangulasi teknik dilakukan dengan cara menanyakan hal yang sama dengan teknik yang berbeda yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. 3. Triangulasi waktu pengumpulan data dilakukan pada saat penari Jaran Pejanggik pentas.