6 benar. Cara tersebut dapat menarik antusias siswa untuk menyaksikan tayangan dan
bisa mempraktekkan pengelasan sesuai dengan contoh yang benar. Dari faktor-faktor di atas dapat dikatakan bahwa siswa kurang berminat
untuk mengikuti kegiatan praktik las dasar. Kurangnya minat siswa untuk mengikuti kegiatan praktik las dasar dapat berakibat pada pencapaian nilai hasil pengelasan
yang kurang baik. Sebenarnya minat siswa merupakan faktor yang amat penting yang harus dimiliki siswa, karena tanpa adanya minat terlebih dahulu maka kegiatan
praktik yang diikuti oleh siswa akan berlangsung sia-sia.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan dari uraian latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas maka dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut:
1. Nilai siswa kelas X dalam mata pelajaran praktik las dasar belum maksimal 2. Persepsi siswa pada fasilitas bengkel praktik las dasar kurang baik
3. Kurang optimalnya penggunaan waktu dalam mata pelajaran praktik las dasar oleh para siswa
4. Siswa hanya duduk-duduk ketika kegiatan praktik las dasar sedang berlangsung.
5. Terdapat siswa yang memilih ke kantin ketika kegiatan praktik las dasar sedang berlangsung.
6. Masih terdapat siswa yang membolos untuk menghindari mata pelajaran praktik las dasar.
7. Mesin las dasar jumlahnya kurang memadai untuk kegiatan praktik siswa. 8. Lokasi untuk tempat pengelasan sempit
7 9. Penggunaan metode pengajaran oleh guru yang masih tradisional.
10. Siswa kurang berminat untuk mengikuti kegiatan praktik las dasar.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah di atas, permasalahan dibatasi pada “Pengaruh persepsi siswa pada fasilitas bengkel dan
minat terhadap prestasi belajar mata pelajaran praktik las dasar kelas X di jurusan mesin SMK Muhammadiyah Prambanan”.
D. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah persepsi siswa pada fasilitas bengkel praktik las dasar di SMK Muhammadiyah Prambanan?
2. Bagaimanakah minat siswa terhadap mata pelajaran praktik las dasar di SMK Muhammadiyah Prambanan?
3. Bagaimana prestasi belajar mata pelajaran praktik las dasar kelas X? 4. Bagaimana hubungan antara persepsi siswa pada fasilitas bengkel terhadap
prestasi belajar mata pelajaran praktik las dasar kelas X di SMK Muhammadiyah Prambanan?
5. Bagaimana hubungan antara minat siswa terhadap prestasi belajar mata pelajaran praktik las dasar kelas X di SMK Muhammadiyah Prambanan?
6. Bagaimanakah hubungan antara persepsi siswa terhadap fasilitas bengkel dan minat secara bersama terhadap prestasi belajar mata pelajaran praktik las dasar
kelas X di SMK Muhammadiyah Prambanan?
8
E. Tujuan Penelitian