9
pengembangan ilmu forensik sebagai alat bukti sah utama yang dibuat secara pro justisia serta memberikan penambahan khasanah pustaka forensik sebagai
alat bukti sah utama dalam proses penegakan hukum. 2.
Manfaat praktis : Diharapkan pula melalui penulisan skripsi ini dapat bermanfaat nantinya
bagi para penegak hukum dalam membuktikan suatu tindak pidana pembunuhan dengan memanfaatkan laboratorium forensik yang untuk digunakan sebagai alat
bukti yang sah untuk memutuskan terdakwa bersalah atau tidak bersalah.
D. Tinjauan Kepustakaan
1. Pengaturan Hukum Mengenai Laboratorium Forensik Dalam Pembuktian
Tindak Pidana di Indonesia Forensik dalam bahasa hukum dapat diartikan sebagai hasil pemeriksaan
yang diperlukan dalam proses pengadillan. Sedangkan forensik dalam pengertian bahasa Indonesia berarti berhubungan dengan pengadilan..
Ilmu forensik Forensik Science adalah meliputi semua ilmu pengetahuan yang mempunyai kaitan dengan masalah kejahatan, atau dapat dikatakan bahwa
dari segi perannya dalam penyelesaian kasus kejahatan maka ilmu-ilmu forensik memegang peranan penting. Adapun semua peranan ilmu-ilmu pengetahuan yang
mempunyai kaitan dengan masalah kejahatan tersebut, ialah:
13
a. Hukum pidana
b. Hukum acara pidana
c. Ilmu kedokteran forensik
13
Tolib Setiady, Pokok-Pokok Ilmu Kedokteran Kehakiman, Alfabeta, Bandung, 2009, halaman 6.
10
d. Psikologi forensik dan psikiatri Neurologi forensik
Kata forensik berasal dari bahasa latin yakni dari kata forum, yang untuk memahami pokok permasalahannya yang menjadi objek kajian dari skripsi ini,
maka perlu diketahui pengertiannya. Dengan harapan agar dapat diketahui arti dan maksud serta tujuan dari istilah tersebut mengandung pengertian sebagai suatu
tempat pertemuan umum di kota-kota pada zaman Romawi kuno yang pada umumnya dipakai untuk berdagang atau kepentingan lain termasuk suatu sidang
peradilan. Sedangkan arti forum itu sendiri adalah suatu tata cara perdebatan di depan umum dan hal-hal yang merupakan bagian atau ada hubungannya dengan.
14
Untuk jelasnya dapat kita lihat apa yang dikemukakan oleh Susetio Pramusinto yakni :
15
Forensik ialah ilmu pengetahuan yang menggunakan ilmu multi disiplin untuk menerapkan ilmu pengetahuan alam, kimia, kedokteran, biologi,
psikologi dan krominologi dengan tujuan membuat terang guna membuktikan ada tidaknya kasus kejahatanpelanggaran dengan memeriksa
barang bukti atau physical evidence dalam kasus tersebut.
Adapun pengertian laboratorium forensik yang dimaksud dalam tulisan ini adalah suatu badan yang bertugas dan berkewajiban menyelenggarakan fungsi
kriminalistik dan melaksanakan segala usaha pelayanan dan kegiatan untuk membantu mengenai pembuktian suatu tindak pidana yang terjadi dengan
menggunakan teknologi dan ilmu kedokteran kehakiman, ilmu forensik, ilmu kimia forensik serta ilmu penunjang lainnya.
Berdasarkan atas pengertian tersebut, maka laboratorium forensik sebagai salah satu fungsi kepolisian yang merupakan unsur bantuan teknis laboratorium
14
Susetio Pramusinto, Himpunan Karangan Ilmu Forensik Suatu Sumbangan Bagi Wiyata Bhayangkara, PT. Karya Unipres, Jakarta, 1984 halaman 19.
15
Ibid , halaman 43.