Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Pengumpulan Data

6. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Uji validitas instrumen bertujuan untuk mengetahui kemampuan instrumen untuk mengukur apa yang ingin diukur Notoatmodjo, 2010. Sebuah instrumen dikatakan valid, bila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti. Instrumen dalam penelitian ini berbentuk kuesioner yang disusun sendiri oleh peneliti berdasarkan tinjauan pustaka, oleh karena itu perlu dilakukan uji validitas. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini divalidasi oleh salah satu dosen di Departemen Komunitas yaitu ibu Siti Zahara Nasution S.Kp, MNS. Uji reliabilitas instrumen dilakukan untuk mengetahui kepercayaan reliabilitas instrumen sehingga dapat digunakan untuk penelitian berikutnya dalam ruang lingkup yang sama. Instrumen yang reliable akan dapat menghasilkan data yang dapat dipercaya atau benar sesuai kenyataannya sehingga walaupun data diambil berulang-ulang, hasilnya akan tetap sama Arikunto, 2006. Uji reliabilitas dilakukan sebelum pengumpulan data, kepada responden yang memperoleh kriteria seperti responden yang sebenarnya sebanyak 20 orang Arikunto, 2006. Uji reliabilitas kuesioner penelitian ini akan menggunakan rumus Cronbach Alpha. Suatu instrumen dikatakan realibel bila nilai realibilitasnya 0,7 Polite Hungler, 1999. Uji reliable dilakukan di Desa Marjanji dengan responden sebanyak 20. Hasil uji reliabel pada penelitian ini adalah 0,718. Universitas Sumatera Utara

7. Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan di Desa Buluh Duri Kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai. Metode pengumpulan data yang digunakan terhadap responden dengan menggunakan kuesioner. Pengumpulan data dimulai setelah peneliti memperoleh surat izin pelaksanaan penelitian dari Fakultas Keperawatan USU dan Kepala Desa Buluh Duri Kecamatan Sipispis. Setelah memperoleh izin tersebut, peneliti melakukan pengumpulan data penelitian dengan terlebih dahulu meminta kesediaan responden yang memenuhi kriteria untuk mengikuti penelitian. Dalam melakukan pengumpulan data, peneliti dibantu olah satu orang asisten. Jumlah responden telah ditetapkan sebelumnya oleh peneliti berdasarkan kriteria sampel yang akan diambil. Pada saat pengumpulan data peneliti menjelaskan waktu, tujuan, manfaat, dan prosedur pelaksanaan penelitian kepada calon responden dan yang bersedia berpartisipasi diminta untuk menandatangani lembar persetujuan informed consent. Responden yang bersedia diberi lembar kuesioner dan diberi kesempatan bertanya apabila ada pernyataan yang tidak dipahami. Responden yang tidak mampu mengisi sendiri dibantu oleh peneliti dengan cara membacakan kuesioner kemudian setelah selesai pengisian, peneliti mengambil lembar kuesioner kemudian memeriksa kelengkapan data dan jawaban. Apabila ada data yang kurang lengkap dapat langsung dilengkapi dan data yang telah terkumpul dianalisa.

8. Analisa Data